Spinnaker merilis Fleuss 40 Automatic Seconde/Seconde/ 2024 Edition, terdiri dari model Phantom Classic SP-5146-01 dan Phantom No App SP-5146-02.
Seconde/Seconde, rekan kolaborasi Spinnaker, didirikan oleh Romaric André asal Prancis, yang dikenal karena menciptakan kustomisasi jam tangan vintage yang jenaka.
Jam tangan ini identik dengan tampilan strap berwarna ungu dengan aksen oranye terang. Warna oranye itu digunakan untuk skala jam dan menit.
Yang unik, pada bagian buckle ada ukiran “Boo!”.
Ada juga fungsi tanggal tersembunyi, yang hanya bisa terlihat oleh sorotan senter UV (senter ini disertakan gratis dalam paket pembelian).
Jam tangan ini sangat menggambarkan suasana spooky khas perayaan Halloween.
Kedua jam tangan Spinnaker Fleuss 40 Automatic Seconde/Seconde/, baik Phantom Classic dan Phantom No App, menggunakan casing stainless steel berdiameter 40 mm dan tebal 11 mm. Demikian merangkum keterangan produk, di laman Spinnaker, Kamis (24/10/2024).
Secara visual, jam tangan ini membawa tampilan desain dive watch klasik dengan memakai unidirectional bezel.
Untuk melindungi dial, kedua jam tangan memakai lensa safir dengan lapisan anti reflektif. Kedua jam tangan memakai screw down crown dan memiliki ketahanan air 150 meter.
Kedua model jam tangan menggunakan automatic movement Miyota caliber 9039. Movement ini memiliki power reserve 42 jam dan berdetak sebanyak 28.800 bph (hi-beat).
Bagian tengah caseback yang dibuat transparan terdapat lukisan hantu, sedangkan pada rotor terdapat ornamen berbentuk cairan merah meleleh.
Baca Juga: Oppo x Sony Pictures, Bawa Fitur AI Generatif yang Dibalut Venom
"Jam tangan ini terinspirasi dari tanda peringatan radioaktif, menampilkan hantu yang kabur dan menghantui bezel, hingga meninggalkan tanda yang bold bertuliskan 'no apparitions' pada bagian tengah dial," sebut halaman produk.
Desain Spinnaker Fleuss 40 Automatic Seconde/Seconde/ Phantom No App juga dianggap sebagai sebuah parodi dari model Blancpain Fifty Fathoms tertentu yang disebut dengan 'No Rad'.
No Rad adalah kependekan dari No Radiation dan No App adalah kependekan dari 'No Apparitions'.
Secara desain, kedua jam tangan memiliki tampilan sama, tetapi menampilkan dial dan bezel berbeda.
Pada varian Phantom Classics disertakan 50 hantu yang dicetak khusus yang diterangi Swiss Super-LumiNova pada dial.
Sementara itu, untuk model Phantom No App, hantu-hantu tersebut berada di area bezel, terlihat sangat pas dengan 50 menit pertama dari diving scale.
Baca Juga: Realme 13 Plus 5G Tonjolkan Performance Trinity, Main Gim Tanpa Lag
Baca Juga: Apple Intelligence Diperluas di iOS 18.2 Versi Beta Pengembang, Ada Berbagai Tambahan Ini
Spinnaker Fleuss 40 Automatic Seconde/Seconde/ Phantom Classic dan Phantom No App adalah edisi spesial 2024, tetapi bukan model terbatas.
Pembeli juga bisa mendapatkan jam tangan ini bersama dengan topi baseball 50 Phantoms yang menyala dalam gelap dan senter UV.
Kedua jam tangan bisa dibeli dengan harga $445 (sekitar Rp6,9 juta).
Phantom Classic dan Phantom No App ditawarkan pada 25 Oktober 2024 sebanyak 1.000 pieces eksklusif untuk Halloween. Kemudian, sebanyak 776 pieces akan didistribusikan melalui ritel global.
Dari laman Spinnaker dijelaskan, nantinya masing-masing jam tangan akan diukir dengan tulisan '2024 Edition 1st Batch' dengan penomoran individual 'xxx/888.'
Baca Juga: Husqvarna Meluncurkan Norden 901 Expedition 2025, Cek Spesifikasi Lengkapnya
Jika permintaan melebihi pasokan, 48-hour pre-order window akan dibuka untuk batch kedua dan terakhir.
Pada batch ke-2 tersebut, pengiriman dilakukan pada April 2025 dan akan diukir dengan tulisan '2024 Edition 2nd Batch' dan diberi nomor '1 of X' berdasarkan pada total pra pemesanan.
Baca Juga: Rayakan Ulang Tahun ke-10, Ducati Scrambler Rizoma Cuma Ada 500 Unit