Kemenkes Imbau Masyarakat untuk Melakukan Skrining Kesehatan Jiwa Setahun Sekali

Rahmat Jiwandono
Selasa 29 Oktober 2024, 17:09 WIB
Ilustrasi skrining kesehatan jiwa. (Sumber: freepik)

Ilustrasi skrining kesehatan jiwa. (Sumber: freepik)

Techverse.asia - Masyarakat diimbau untuk melakukan skrining kesehatan jiwa minimal satu kali dalam setahun. Ini merupakan langkah guna mendeteksi kondisi kejiwaan individu, sehingga jika ditemukan tanda-tanda tentang masalah mental, bisa segera dilakukan intervensi yang lebih tepat dan cepat.

Direktur Kesehatan Jiwa Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Republik Indonesia Imran Pambudi mengatakan bahwa anjuran skrining kesehatan jiwa ditujukan untuk semua kelompok masyarakat, mulai dari anak-anak hingga lanjut usia atau lansia. Skrining dapat dilakukan lebih dari satu kali dalam setahun kalau memang diperlukan.

Baca Juga: ASICS Novablast 5: Sepatu Lari dengan Midsole Teknologi FF Blast Max

"Sasaran skrining kesehatan jiwa adalah siklus hidup, mulai dari ibu hamil, nifas, anak, remaja, dewasa, dan lansia," ujarnya.

Bagi kelompok masyarakat yang berisiko terpapar kesehatan jiwa seperti individu dengan penyakit kronis, termasuk target prioritas guna memperoleh skrining satu kali dalam satu tahun. Namun, itu dapat dilakukan lebih dari satu kali kalau dibutuhkan.

Skrining kesehatan jiwa diperbolehkan dari satu kali jika ditemukan suatu indikasi. Khusus pada ibu hamil, skrining kesehatan jiwa dianjurkan minimal tiga kali. Rinciannya ialah dua kali selama masa kehamilan, yakni pada saat pemeriksaan kehamilan pada trimester pertama, kunjungan pertama Antenatal Care (ANC) dan pada trimester ketiga, kunjungan kelima ANC.

Baca Juga: Anak Muda Rentan Alami Gangguan Kesehatan Mental, Sosiolog: Bisa Berdampak pada Ekonomi

"Selanjutnya, skrining sekali lagi pada masa nifas, yakni ketika pelayanan nifas ketiga dilakukan pada waktu 8-28 hari setelah melakukan persalinan (KF-3)," jelasnya.

Adapun layanan skrining kesehatan jiwa bisa diakses oleh masyarakat di puskesmas. Akses ini tak cuma di puskesmas yang ada di kota-kota besar saja, tapi juga puskesmas yang ada di daerah-daerah.

"Skrining kesehatan jiwa dan tindak lanjut dari hasil skrining merupakan salah satu program pecengahan masalah kesehatan jiwa yang dilaksanakan oleh tenaga kesehatan (nakes) di puskesmas, sehingga seluruh puskesmas dapat melakukan skrining ini, enggak hanya di puskemas kota-kota besar," terangnya.

Guna meningkatkan layanan skrining kesehatan jiwa, jawatannya pun telah melakukan sejumlah upaya. Seperti, menyediakan skrining kesehatan jiwa secara digital dalam aplikasi, baik lewat Sistem Informasi Kesehatan Jiwa (SIMKESWA) serta Satusehat Mobile.

Baca Juga: Waspada Penularan Virus Nipah: Kemenkes Minta Pengawasan Perbatasan, Lalu-lintas Orang dan Barang

"SIMKESWA tersebut merupakan aplikasi yang berbasis website untuk mengumpulkan, memproses, dan menganalisis informasi tentang kesehatan jiwa seseorang. Aplikasi ini bertujuan untuk membuat perencanaan, monitoring, implementasi, hingga evaluasi program kesehatan jiwa," ujar dia.

Kemenkes juga meningkatkan kapasitas nakes lewat pelaksanaan kegiatan orientasi skrining kesehatan jiwa serta tindak lanjut dari hasil skrining sesuai siklus hidup. Kegiatan ini pun sudah dilaksanakan sejak Juli tahun ini secara hybrid melalui Learning Management System (LMS), yang diikuti sebanyak 3.000 nakes di 38 provinsi.

"Kemudian upaya kami terkait dengan pelaksanaan dana dekonsentrasi provinsi kegiatan orientasi skrining kesehatan jiwa dan tindak lanjut hasil skrining bagi kabupaten maupun kota serta puskesmas oleh 32 provinsi dan sosialisasi kesehatan jiwa dan tindak lanjut hasil skrining bagi orang yang bekerja di kantor, yang lalu diikuti oleh 15 kementerian," tambahnya.

Baca Juga: Masyarakat Indonesia Khawatir Kesejahteraan Finansial Sulit Diraih Akibat Mahalnya Biaya Perawatan Kesehatan

Selain itu, upaya koordinasi lintas sektor guna mendukung pelaksanaan skrining kesehatan jiwa dan tindak lanjut hasil skrining. Uji coba pelaksanaan skrining kesehatan jiwa sesuai dengan klaster Integrasi Layanan Primer (ILP) di Kota Manado, Provinsi Sulawesi Utara.

"Kami juga berupaya melakukan monitoring, evaluasi, dan bimbingan teknis skrining kesehatan jiwa serta tindak lanjut hasil skrining," katanya.

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkait Berita Terkini
Hobby22 Februari 2025, 16:51 WIB

Mau Beli Akun atau Joki Gim? BangJohn Bisa Jadi Opsi

Platform ini Tawarkan Solusi Transaksi yang Aman dan Nyaman bagi Gamers.
BangJohn memungkinkan konsumen untuk jual, beli, dan joki gim. (Sumber: istimewa)
Techno21 Februari 2025, 23:29 WIB

Instagram Tambahkan Sejumlah Fitur DM Baru dalam Pembaruannya

Pembaruan DM meliputi berbagi musik, penjadwalan pesan, penerjemahan, dan banyak lagi.
Sejumlah pembaruan di pesan langsung (DM) Instagram. (Sumber: Meta)
Culture21 Februari 2025, 18:19 WIB

Sarkem Fest 2025 Digelar 2 Hari, Ini Daftar Acaranya

Sarkem Fest menampilkan tradisi ruwahan apeman.
Sarkem Fest 2025.
Techno21 Februari 2025, 18:08 WIB

Wacom Intuos Pro Dirombak Total, Tersedia dalam 3 Ukuran

Jajaran Intuos Pro 2025 telah dirampingkan dan dilengkapi kontrol dial mekanis baru yang dapat disesuaikan..
Wacom Intuos Pro. (Sumber: Wacom)
Lifestyle21 Februari 2025, 17:51 WIB

NJZ Menjadi Bintang dalam Kampanye Denim Musim Semi 2025 Calvin Klein

Pengumuman ini merupakan yang pertama setelah perubahan nama mereka menjadi NJZ.
Member NJZ jadi model untuk koleksi pakaian musim semi 2025 dari Calvin Klein. (Sumber: Calvin Klein)
Techno21 Februari 2025, 17:08 WIB

Apple Tak Lagi Produksi iPhone 14 dan Setop Pakai Port Lightning

Apple telah beralih ke USB-C yang dimulai dari iPhone 15.
iPhone 14 (Sumber: Apple.com)
Automotive21 Februari 2025, 16:15 WIB

IIMS 2025: KIA Pajang New Sonet dan New Seltos, Begini Spek dan Harganya

Kedua SUV ini siap menemani perjalanan perkotaan hingga petualangan luar kota.
KIA New Sonet dipajang di IIMS 2025. (Sumber: KIA)
Techno21 Februari 2025, 15:23 WIB

Oppo Find N5 Rilis Global, Ponsel Lipat Tertipis di Dunia Saat Ditutup

Ini adalah perangkat lipat yang sangat tipis dengan baterai jumbo.
Oppo Find N5 dalam warna Cosmic Black dan Misty White. (Sumber: Oppo)
Automotive20 Februari 2025, 19:40 WIB

VinFast VF 3 Diniagakan di Indonesia, Ada Promo untuk Pembelian di IIMS 2025

Mobil ini bisa menjadi kompetitor untuk Wuling Air ev.
VinFast VF 3. (Sumber: vinfast)
Techno20 Februari 2025, 19:05 WIB

Huawei Rilis 3 Perangkat Baru, Ada Tablet hingga Gelang Kebugaran

Ketiga gadget ini dihadirkan bersamaan dengan ponsel lipat tiga pertama di dunia milik perusahaan.
Huawei memberi pembaruan untuk tablet pintar MatePad Pro 13.2 inci. (Sumber: Huawei)