Martin Scorsese dan Leonardo DiCaprio akan Reuni di Film Devil In The White City?

Rahmat Jiwandono
Minggu 16 Februari 2025, 18:15 WIB
Leonardo DiCaprio.

Leonardo DiCaprio.

Techverse.asia - Kolaborasi antara sutradara gaek Martin Scorsese dan aktor Leonardo DiCaprio berikutnya dilaporkan akan terlibat dalam film yang berjudul The Devil in the White City kembali terbentuk, karena rumah produksi 20th Century Studios telah bergabung dalam proyek tersebut.

Keduanya juga akan memproduksi film ini bersama Stacey Sher, Rick Yorn, dan mitra DiCaprio di Appian Way, Jennifer Davisson.

Baca Juga: Konsumen di Indonesia Berencana Tambah Anggaran Belanja Saat Ramadan

Film ini akan didasarkan pada buku berjudul The Devil in the White City: Murder, Magic and Madness at the Fair That Changed America, yang ditulis oleh Erik Larson dalam novel kriminal tahun 2003 silam.

Berlatarkan cerita di Chicago, Amerika Serikat (AS), pada akhir abad ke-19 ketika Pameran Dunia menggemparkan The Windy City, buku ini memiliki dua karakter utama - arsitek pameran dunia ternama yaitu Daniel Burnham dan pembunuh berantai terkenal, H.H. Holmes.

Buku ini mempertontonkan kontras antara harapan dan keajaiban yang disajikan di pameran dan tindakan gelap yang dilakukan oleh H.H Holmes, yang bermanuver dalam bayang-bayangnya dan membangun atmosfer penuh kengerian yang disembunyikan dengan hati-hati.

Baca Juga: Ular 'Leonardo DiCaprio', Pemilik Mata Oranye Cerah yang Terancam Aktivitas Penambangan

Namun demikian, sejauh ini film The Devil in the White City belum memiliki naskah dan belum sepenuhnya jelas juga peran apa yang akan dimainkan oleh aktor yang pernah membintangi film Titanic itu.

DiCaprio dan Scorsese pun sebelumnya telah mengembangkan proyek tersebut selama beberapa waktu, dan dinukil dari Deadline, sumber yang mengetahuinya menyatakan bahwa mereka selalu merasa ini adalah kisah yang bergema selama bertahun-tahun dan masih bergema hingga sekarang.

Aktor utama di film Inception (2008) tersebut dan Appian Way Productions miliknya memperoleh hak tersebut pada 2010 dengan rencana untuk mengadaptasinya menjadi sebuah film di mana ia akan berperan sebagai H.H Holmes.

Dan meskipun proyek tersebut telah melalui berbagai tahap pengembangan selama bertahun-tahun, (termasuk adaptasi serial TV di Hulu yang tidak pernah membuahkan hasil). Kemudian Martin Scorsese bergabung untuk menyutradarainya pada 2015 lalu, dengan Billy Ray yang ditetapkan untuk menulis naskahnya.

Baca Juga: Andrew Garfield Bakal Bintangi Film Yesus Garapan Martin Scorsese?

Film ini pertama kali dikembangkan di Hollywood oleh Tom Cruise dan Paula Wagner melalui perusahaan Cruise/Wagner melalui kesepakatan dengan Paramount Pictures, tetapi opsi tersebut berakhir pada 2004.

Namun Paramount sempat memperoleh kembali hak film tersebut pada 2007 dan mensponsorinya bersama produser Michael Shamberg dan Stacey Sher. Tapi akhirnya kini, narasumber tersebut menyebutkan bahwa setelah pertemuan dengan para eksekutif 20th Century Studios, semua pihak sudsh sepakat untuk menceritakan kisah ini di tingkat teater.

Mengapa DiCaprio dan Scorsese terobsesi dengan film ini?

Leonardo DiCaprio dan Martin Scorsese adalah penggemar berat kejahatan sejati karena untuk apa lagi mereka mengejar proyek ini selama hampir dua dekade? Kisahnya sangat menarik dan mengisahkan salah satu pembunuh berantai pertama di Negeri Paman Sam.

Baca Juga: Review Killers of the Flower Moon, Drama dan Kriminal ala Scorsese

Holmes lantas menciptakan apa yang kemudian dijuluki sebagai kastil pembunuhan, tempat dengan pintu jebakan dan lorong-lorong seperti labirin tempat ia melakukan banyak eksekusi. Intinya, jika DiCaprio dan Scorsese tidak mendapatkan ceritanya, kita akan melihat versi seksi yang diceritakan oleh Ryan Murphy.

Di sisi lain, seperti yang kita ketahui, Leonardo DiCaprio dan Scorsese telah berkolaborasi dalam beberapa filmnya, termasuk Gangs of New York, The Aviator, The Departed, Shutter Island, The Wolf of Wall Street, dan yang terbaru adalah Killers of the Flower Moon.

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkait Berita Terkini
Techno05 April 2025, 11:11 WIB

Jiplak Fitur TikTok, Reels Instagram Kini Bisa Dipercepat Saat Dilihat

Instagram kini memungkinkan pengguna untuk mempercepat Reels seperti di TikTok.
Reels Instagram sekarang bisa dipercepat saat diputar. (Sumber: istimewa)
Lifestyle05 April 2025, 11:00 WIB

Casio G-SHOCK x Barbie Rilis Jam Tangan Serba Pink

Jam Tangan GMAS110BE-4A Edisi Terbatas Mengekspresikan Pandangan Dunia Barbie.
Casio G-SHOCK GMAS110BE-4A x Barbie. (Sumber: Casio)
Techno04 April 2025, 16:36 WIB

Batas Waktu Pelarangan TikTok Berlaku 5 April 2025, Apa yang Terjadi Selanjutnya?

Trump menegaskan bahwa TikTok harus menjual platform mereka agar bisa tetap beroperasi di AS.
TikTok.
Automotive04 April 2025, 16:12 WIB

Hyundai Ungkap IONIQ 6 dan IONIQ 6 N Line dengan Desain Terbaru

Dua mobil listrik baru tersebut diperkenalkan di Seoul Mobility Show 2025.
Hyundai IONIQ 6.
Techno04 April 2025, 15:37 WIB

Spek Lengkap POCO M7 Pro 5G, Didukung Aplikasi Google Gemini

Mendefinisikan Ulang Hiburan 5G dengan Gaya dan Harga Terjangkau untuk Generasi Berikutnya.
POCO M7 Pro 5G. (Sumber: POCO)
Startup04 April 2025, 15:15 WIB

Elon Musk Sebut xAI Telah Resmi Mengakuisisi X

Masa depan kedua perusahaan tersebut saling terkait.
Elon Musk (Sumber: Istimewa)
Techno04 April 2025, 14:28 WIB

Kebijakan Tarif Trump Gemparkan Pasar Keuangan Global

Hal ini berpotensi kembali memicu kenaikan inflasi dan akan semakin menunda dimulainya kembali tren penurunan suku bunga.
Presiden AS Donald Trump. (Sumber: null)
Techno03 April 2025, 16:29 WIB

Nintendo Switch 2 akan Dijual Seharga Rp7 Jutaan, Rilis 5 Juni 2025

Perusahaan tersebut mendalami perangkat keras, fitur, dan permainan selama Nintendo Direct yang sangat sukses.
Nintendo Switch 2. (Sumber: Nintendo)
Techno03 April 2025, 16:05 WIB

Generator Gambar ChatGPT Sekarang Tersedia untuk Semua Pengguna Gratis

Sekarang semua orang dapat membuat karya seni ChatGPT ala Studio Ghibli.
Logo OpenAI (Sumber: OpenAI)
Startup03 April 2025, 14:52 WIB

Grab Dilaporkan akan Akuisisi Gojek: Butuh Dana Rp33 Triliun

Yang jadi kekhawatiran atas akuisisi ini adalah terjadinya monopoli di sektor startup layanan ride hailing.
Grab (Sumber: GRAB)