Musim Dingin Sering Beser Jangan Ditahan, Ada Banyak Efek Buruk Menahan Pipis

Uli Febriarni
Sabtu 05 November 2022, 17:57 WIB
hold pee / freepik

hold pee / freepik

Musim hujan yang menghadirkan suasana dingin atau udara malam bersuhu rendah, kerapkali membuat beberapa dari kita jadi sering berkemih atau buang air kecil. Tidak semua orang akan mengalami kondisi yang di tengah masyarakat populer disebut 'beser' itu, hal itu dikarenakan kapasitas kandung kemih antara manusia satu dan manusia lainnya memiliki sedikit perbedaan.

Baca Juga: Sudah Besar Tapi Masih Suka Anime? Oke, Ini Penyebabnya

Sejumlah dari kita, lebih suka menahan keinginan berkemih. Alasan-alasan yang melatarbelakangi antara lain: malas, toilet terasa jauh, rasa kantuk yang besar, takut ke kamar mandi sendirian. 

Berapa Lama Kandung Kemih Bisa Menahan Air Seni?
Kandung kemih yang sehat dapat menampung sekitar 1,5-2 cangkir, atau 300-400 mililiter (ml) urin di siang hari. Sedangkan pada malam hari, kandung kemih dapat menampung lebih banyak, hingga sekitar 4 cangkir, atau 800 ml.

Sementara itu pada tubuh anak-anak, mereka memiliki kandung kemih yang lebih kecil, karena tubuh mereka masih berkembang. Diperkirakan, seorang anak berusia 10 tahun akan memiliki kapasitas kandung kemih sekitar 360 ml.

Baca Juga: Ancaman Resesi Ekonomi 2023 Membayangi, Momen Terbaik Berinvestasi Saham?

Kandung kemih yang sehat juga mampu meregangkan dan menampung volume urin yang lebih besar. Namun demikian, meskipun kandung kemih dapat menampung air seni dengan kapasitas tertentu, cobalah untuk buang air seni secara berkala, tanpa harus menahannya.

Efek Buruk Menahan Buang Air Kecil
Sekali dua kali menahan keinginan berkemih mungkin tak akan memberikan dampak buruk bagi tubuh. Namun, lain halnya kalau tindakan itu sudah menjadi kebiasaan.

Sebetulnya dalam proses dalam tubuh, saat kandung kemih terisi sekitar setengah dengan cairan, kandung kemih mengirimkan sinyal ke otak bahwa sudah waktunya untuk buang air kecil. 

Hanya saja di beberapa momen, otak juga mengirim sinyal agar kita menahan berkemih. Dan berikut beberapa efek buruk yang ditengarai disebabkan karena sering menahan buang air kecil

  • Rasa sakit
    Orang yang sering menahan untuk berkemih, suatu saat akan merasakan sakit atau ketidaknyamanan pada kandung kemih atau ginjal mereka. 

Otot panggul juga akan bisa mengalami kram, karena saat kita menahan berkemih mereka akan berada dalam posisi terus menegang.

  • Terjangkit infeksi saluran kemih
    Dalam beberapa kasus, menahan kencing terlalu lama dapat menyebabkan bakteri berkembang biak.

Laporan dalam Medical News Today mengungkap, jika kita tidak mengosongkan kandung kemih secara teratur, bakteri lebih mungkin untuk berkembang biak di kandung kemih. Kondisi itu dapat menyebabkan infeksi saluran kemih (ISK).

Gejala ISK dapat meliputi:
-perasaan terbakar atau menyengat saat buang air kecil,
-nyeri di panggul atau perut bagian bawah,
-keinginan untuk buang air kecil dengan jeda waktu pendek,
-urin yang kuat atau berbau busuk
-urin keruh dan tidak berwarna
-urin berwarna gelap secara konsisten
-kencing berdarah

Sebuah informasi yang tidak kalah penting, yang diungkap oleh penelitian National Library of Medicine menuliskan bahwa, seorang wanita yang sedang hamil yang kerap menahan buang air kecil, memiliki peningkatan risiko ISK.

  • Membentuk Batu Ginjal
    Menahan keinginan buang air kecil hingga menjadi kebiasan,  dapat menyebabkan batu ginjal terbentuk.

Pada orang dengan riwayat kondisi tersebut, risiko akan menjadi lebih besar. Demikian juga pada mereka yang memiliki kandungan mineral tinggi dalam urin. 

Untuk kamu yang sering melakukan kebiasaan menahan keinginan buang air kecil, sebaiknya segera diubah ya. Demi ginjal dan kandung kemih kita yang lebih sehat

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkini
Techno22 Januari 2025, 22:43 WIB

Instagram Hadirkan 2 Pembaruan untuk Reels dan Postingan Berubah Jadi Persegi Panjang

Reels kini bisa menggungah konten dengan durasi sampai tiga menit, padahal sebelumnya cuma 90 detik.
Instagram Reels sekarang bisa unggah video selama tiga menit. (Sumber: Instagram)
Automotive22 Januari 2025, 22:11 WIB

Toyota Hilux Rangga SUV Concept Hasil Karoseri New Armada, Bisa Muat 8 Penumpang

Kendaraan ini menawarkan Pilihan Basis dari 3 Tipe Hilux Rangga.
Toyota Hilux Rangga SUV Concept. (Sumber: Toyota)
Startup22 Januari 2025, 18:56 WIB

Openspace Ventures Beri Pendanaan Lanjutan untuk MAKA Motors

Pendanaan ini datang setelah startup tersebut melansir motor listrik pertamanya, MAKA Cavalry.
MAKA Cavalry.
Techno22 Januari 2025, 18:34 WIB

Huawei FreeBuds SE 3: TWS Entry-level Seharga Rp400 Ribuan

Gawai ini akan menghadirkan keseimbangan sempurna antara performa dan kenyamanan.
Huawei FreeBuds SE 3. (Sumber: Huawei)
Techno22 Januari 2025, 16:28 WIB

Apa yang Diharapkan pada Samsung Galaxy Unpacked 2025, Bakal Ada S25 Slim?

Galaxy Unpacked Januari 2025: Lompatan Besar Berikutnya dalam Pengalaman AI Seluler.
Samsung Galaxy Unpacked 2025 akan digelar pada Rabu (22/1/2025). (Sumber: Samsung)
Startup22 Januari 2025, 16:02 WIB

Antler Salurkan Pendanaan Senilai Rp49 Miliar kepada 25 Startup Tahap Awal di Indonesia

Antler Pertahankan Momentum Kuat di Indonesia, Mencatatkan 50 Investasi Selama Dua Tahun Terakhir Di Tengah Tantangan Pasar.
Antler. (Sumber: antler)
Automotive22 Januari 2025, 15:33 WIB

Harga dan Spesifikasi New Yamaha R25, Bawa Kapasitas Mesin 250CC

Tampil Sebagai Urban Super Sport, New Yamaha R25 Siap Geber Maksimal.
Yamaha R25 2025. (Sumber: Yamaha)
Techno22 Januari 2025, 14:51 WIB

Tak Disebut Pada Pelantikan Presiden AS Donald Trump, Bagaimana Nasib Bitcoin?

Bitcoin terkoreksi ke US$100 ribu pasca Presiden AS Donald Trump tidak menyebut soal kripto pada sesi pelantikan.
ilustrasi bitcoin (Sumber: freepik)
Techno21 Januari 2025, 18:55 WIB

Insta360 Luncurkan Flow 2 Pro, Tripod Khusus untuk iPhone

Gimbal ini memungkinkan pembuatan film menggunakan kamera iPhone dan punya fitur-fitur AI.
Insta360 Flow 2 Pro. (Sumber: Insta360)
Techno21 Januari 2025, 18:37 WIB

Fossibot S3 Pro: Ponsel Entry Level dengan Pengaturan Layar Ganda

Gawai ini menawarkan fitur premium, tapi harganya ramah di kantong.
Fossibot S3 Pro. (Sumber: istimewa)