Duta Pariwisata Remaja Nasional Kepribadian 2024: Pariwisata Bisa Membuka Lahan Pekerjaan & Membangunkan Lahan Tidur

Lintang Permata.W, Pemenang Duta Pariwisata Remaja Nasional Kepribadian 2024 (Sumber: UNITOMO)

Lintang Permata Wicaksono berhasil meraih penghargaan sebagai Best Top 1 Best dan menjadi Duta Pariwisata Remaja Nasional Kepribadian 2024.

Duta Pariwisata Remaja Nasional adalah kompetisi yang diinisasi oleh Yayasan Dey Ante Yojo Pageant. Kompetisi ini diperuntukkan bagi remaja tingkat nasional, bertujuan memperkenalkan destinasi wisata melalui promosi pariwisata.

Memiliki beberapa kategori untuk disematkan, ajang ini juga menjadi suatu sarana pengembangan potensi bakat, kreativitas, dan kecerdasan bagi para generasi muda. Mendorong mereka untuk menjadi figur yang dapat diharapkan berperan dalam mempromosikan betapa kaya dan beragamnya seni, budaya dan pariwisata Indonesia.

Baca Juga: Atlet Tembak Korea Selatan Kim Ye-ji Jadi Model, Difoto Mengenakan Dress dari Louis Vuitton

Baca Juga: Kreator Flappy Bird Diduga Tidak Suka dengan Gim Versi Baru

Lintang Permata Wicaksono adalah mahasiswi Universitas Dr. Soetomo (Unitomo).

Setelah didapuk menjadi bagian dari Duta Pariwisata Remaja Nasional, perempuan asal Surabaya ini punya sejumlah rencana dalam mendukung promosi destinasi wisata di daerahnya.

Apa yang akan ia lakukan itu, tak lain agar destinasi di Surabaya lebih dikenal banyak orang.

"[Saya akan] memberikan info semenarik mungkin, agar wisatawan dari luar Jawa Timur dapat tertarik untuk berkunjung," kata dia, dalam pesan singkat diterima Techverse.Asia, Senin (16/9/2024).

Lintang memandang, pariwisata memiliki banyak dampak yang positif bagi masyarakat, antara lain membuka banyak lapangan pekerjaan.

"Dan [bisa] memanfaatkan lahan-lahan yang kosong dari hasil kegiatan wisata tersebut," sebut kader Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) Unitomo ini.

Baca Juga: Huawei Siap Membangun Ekosistem EV Charging di Indonesia

Baca Juga: Dukung Keberlanjutan, Samsonite Hadirkan Program Tukar Tambah Koper

Lewat pesan singkat itu, Lintang juga menceritakan pengalamannya mengikuti ajang pemilihan ini, mulai dari persiapan, pendaftaran hingga malam Grand Final.

Lintang menerangkan, pemilihan Duta Pariwisata Remaja Nasional diawali dengan proses proses pendaftaran dan pembuatan video perkenalan di daerah masing-masing peserta. Kemudian, dilanjutkan briefing antara seluruh finalis yang kemudian diminta mempresentasikan objek wisata di wilayah mereka.

"Ada banyak kegiatan yang dilakukan, hingga akhirnya diumumkan pemenang-pemenangnya pada malam Grand Final Duta Pariwisata Remaja Nasional 2024," tuturnya lagi.

Ia juga menyebut dirinya terus memperkuat wawasan mengenai pariwisata, berlatih public speaking, catwalk, photoshoot, pembuatan video promosi dan tentunya persiapan mental, karena ia bertemu dengan seluruh peserta dari berbagai provinsi di Indonesia.

Lintang tak dapat menutupi kesedihan, ketika mengetahui ia tak berhasil menjadi Runner Up Duta Pariwisata Remaja Nasional 2024. Tetapi di lain sisi, ia bahagia dengan penghargaan yang kemudian disematkan baginya.

"Puji Tuhan Yesus saya merasa sangat bersyukur dan sangat bangga telah memberikan prestasi yang cukup untuk masyarakat Jawa Timur, terutama kepada keluarga dan orang-orang terdekat saya," lanjut dia.

Lintang juga menyampaikan terima kasihnya kepada tim di kampus, rekan di Gereja, dan semua orang yang turut membantu dirinya hingga berada di titik saat ini.

Baca Juga: China Mengusulkan Regulasi Baru Terkait Pelabelan Konten yang Dihasilkan AI

Sementara itu diakses dari laporan RRI, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia, Sandiaga Uno, menyebut wisatawan mancanegara yang datang dan berwisata ke destinasi-destinasi wisata di Indonesia berjumlah 7.7 juta orang, sedangkan wisatawan nusantara baru mencapai 600 juta orang.

Ia menyatakan, pihaknya menargetkan nantinya di akhir tahun kunjungan wisman dapat mencapai 14,3 juta dan wisatawan nusantara sekitar 1,2 miliar.

Menurut dia, peningkatan kunjungan pariwisata dapat didukung oleh peran komunitas, sebagai elemen masyarakat yang bisa menciptakan berbagai kegiatan untuk menggerakkan pariwisata.

Tags :
BERITA TERKAIT
BERITA TERKINI