BSTARVERSE: Pameran Virtual Reality tentang BTS yang Pertama di Indonesia

Ilustrasi BSTARVERSE. (Sumber: istimewa)

Techverse.asia - The Fact Music Awards Exhibition BSTARVERSE, Singing The Stars telah resmi dibuka pada akhir September lalu, tepatnya di pusat perbelanjaan Mall Taman Anggrek, Kelurahan Tanjung Duren, Kecamatan Grogol Petamburan, Kota Jakarta Barat.

Baca Juga: RM BTS Memainkan Berbagai Peran dalam Video Single Solo Come Back To Me

Pameran imersif BTS yang pertama serta yang satu-satunya di Tanah Air ini menawarkan konten eksklusif dari boyband K-pop BTS yang sebelumnya belum pernah ditayangkan, diramu dengan teknologi termutakhir, BTSVERSE akan memanjakan para ARMY - panggilan untuk fandom BTS - di Indonesia.

Usai sukses diselenggarakan di Malaysia, Thailand, Filipina, hingga Jepang, Indonesia menjadi negara penutup pelaksanaan acara BSTARVERSE Global Tour pada tahun ini dengan membawa tema Star to Star, menghubungkan antara dua bintang yang tumbuh dan bersinar bersama, maksudnya BTS dengan ARMY dalam pengalaman yang enggak terlupakan.

CEO AMG Davy Makimian menyampaikan bahwa gelaran BSTARVERSE adalah bagian dari salah satu pilar bisnisnya, yakni Creative Experience yang fokus terhadap dunia hiburan atau entertainment.

Baca Juga: Dua Pentolan 'BTS' Jadi Duta Merek Fesyen Internasional, Bukti K-Pop Marketing Masih Memikat

"Pameran tersebut mencerminkan komitmen kami terhadap inovasi dan kreativitas yang orientasinya pada audiens," ujar Davy kepada awak media baru-baru ini dikutip Techverse.asia, Kamis (3/10/2024).

Pihaknya selaku panitia penyelenggara menjalin kolaborasi strategis dengan Prisma Advertising serta ROLE Entertainment guna menghadirkan BSTARVERSE di Jakarta.

Founder ROLE Entertainment Luna Maya mengatakan bahwa kerjasama tersebut bertujuan untuk memajukan industri hiburan di Tanah Air yang berkelindan dengan misinya. "Kami berharap BSTARVERSE bisa memberikan inspirasi, utamanya bagi para ARMY sekaligus pecinta K-pop di Tanah Air," ujar aktris berusia 41 tahun itu.

BSTARVERSE sendiri menampilkan konser Virtual Reality (VR) dengan sinkronisasi lebih dari 100 VR Google dalam waktu yang bersamaan, sehingga memberi kesempatan bagi para pengunjung guna merasakan lebih dekat dengan masing-masing personel BTS.

Baca Juga: Pendapatan HYBE Turun Tajam, Mendapat Debut Kuat oleh TWS dan ILLIT

Tak ketinggalan, ditampilkan juga 360 derajat immersive projection mapping room yang akan memberikan sensasi pengalaman menikmati audio visual secara menyeluruh, menciptakan pengalaman yang enggak akan terlupakan buat para ARMY.

Enggak hanya menghadirkan BSTARVERSE saja, sebagai bagian dari perayaan ini, AMG pun memberi ruang bagi ARMY Indonesia guna mengekspresikan cinta mereka kepada BTS lewat platform media sosial.

"Para pengunjung yang datang bisa berbagi keseruan pengalaman BSTARVERSE dengan memposting foto dan Reels di Instagram, dan video di TikTok dan berkesempatan juga untuk memenangkan hadiah paket liburan Tur Napak Tilas BTS di Kota Seoul, ponsel pintar, dan beragam hadiah menarik lainnya yang totalnya mencapai ratusan juta rupiah," imbuh Davy.

Melihat tingginya animo dari ARMY Indonesia yang sangat luar biasa, Davy berharap supaya event ini bisa digelar di kota-kota besar lain di Indonesia pada tahun depan. "Semoga bisa mengadakan BSTARVERSE juga di kota-kota besar di Indonesia pada 2025 mendatang," katanya.

Baca Juga: Lahir Dari Perekonomian Kusut, K-Pop Jadi Identitas Yang Mendunia

Sekadar informasi, BTS (Bangtan Sonyeondan), juga dikenal sebagai Bangtan Boys, adalah boyband asal Korea Selatan yang dibentuk pada 2010. Grup ini terdiri dari Jin, Suga, J-Hope, RM, Jimin, V, dan Jungkook, yang ikut menulis atau ikut memproduksi sebagian besar materi mereka.

Awalnya merupakan grup hip hop, mereka memperluas gaya musik mereka untuk menggabungkan berbagai genre, sementara lirik mereka berfokus pada subjek termasuk kesehatan mental, masalah remaja usia sekolah dan masa dewasa, kehilangan, perjalanan menuju cinta diri, individualisme, dan konsekuensi dari ketenaran dan pengakuan.

Diskografi dan karya mereka yang terkait juga merujuk pada literatur, filsafat, dan psikologi, dan mencakup alur cerita alam semesta alternatif.

Tags :
BERITA TERKAIT
BERITA TERKINI