Bulan Ramadan kerap dimanfaatkan oleh banyak orang sebagai momen memulai bisnis. Demikian juga pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) juga semakin gesit mengambil peluang. Pasalnya, ada beragam kebutuhan selama Ramadan hingga paskaLebaran, yang bisa menjadi target dan sasaran bisnis.
Melihat semangat tersebut, menjelang Ramadan, KoinWorks melalui produknya KoinBisnis kembali memberikan kemudahan dalam penyaluran pinjaman usaha kepada pelaku UMKM.
Melalui KoinBisnis, pebisnis dapat mengajukan pinjaman usaha tanpa jaminan hingga Rp2 Miliar dengan tenor pinjaman hingga 24 bulan. Bunga yang ditawarkan kepada peminjam, mulai dari 0,83%.
Tidak hanya itu, KoinWorks juga menyediakan promo khusus Ramadan bagi pengguna KoinWorks NEO; di mana peminjam bisa mendapatkan cashback hingga Rp 1.000.000 untuk nilai pinjaman tertentu yang disetujui.
Integrated Marketing Communications Manager untuk produk pinjaman KoinWorks, Lenka Savina, mengatakan bahwa selama Ramadan, bisnis punya kesempatan besar untuk tumbuh atau melakukan growth hacking karena demand yang tinggi dari konsumen.
"Tentu ini adalah momen emas bagi para pelaku UMKM. Semakin matang persiapannya, peluang keberhasilan UMKM akan lebih tinggi," jelasnya, dalam keterangan tertulis, dilansir Minggu (12/3/2023).
Lenka menambahkan, dengan menyediakan akses pembiayaan mudah dan cepat, KoinWorks ingin memberikan alternatif bagi pelaku usaha yang membutuhkan dana tambahan; untuk keperluan stok barang maupun kegiatan operasional dan marketing mereka.
Berdasarkan data KoinWorks, permintaan pinjaman yang masuk ke KoinWorks dari para pelaku UMKM menuju Ramadan pada 2022 naik dua kali lipat dibandingkan bulan-bulan sebelumnya. Sebagian besar permintaan pinjaman berasal dari industri makanan & minuman, startup, dan fesyen.
"Permintaan pinjaman ini diperkirakan akan semakin meningkat pada Ramadan 2023, mengingat mobilitas masyarakat Indonesia yang sudah mulai pulih," terangnya.
Bersamaan dengan itu, KoinWorks juga akan merilis serial video edukasi di YouTube bertajuk #THRDuluan. Serial ini khusus dikembangkan untuk membantu para pelaku UMKM, dalam merancang strategi bisnis dan mengatur arus kas dengan lebih baik selama Ramadan.
Menurut survei yang dilakukan oleh BCG Consulting dan Telkom Indonesia pada Agustus 2022, selain akses ke pendanaan, tantangan utama lain yang dihadapi oleh UMKM adalah akses terhadap pengetahuan dan skill bisnis. Sebanyak 49% pelaku UMKM mengaku memiliki kendala dalam mengakses kebutuhan tersebut.
"Inilah tantangan yang berusaha dijawab oleh KoinWorks," lanjut dia.
Serial video yang nantinya dapat disaksikan melalui kanal YouTube KoinWorks ini, akan menghadirkan Jim Geovedi selaku Chief Technology Officer KoinWorks dan Ferry Irwandi selaku pengamat bisnis UMKM Indonesia dan Financial Content Creator.
Jim menekankan, selain mudah dan cepat, pengajuan pinjaman di KoinWorks memegang prinsip aman.
"Kami mengedepankan privasi data pengguna kami, termasuk para peminjam yang merupakan pelaku UMKM. Kami juga sudah memegang sertifikasi ISO 27001, yang merupakan standar internasional yang menetapkan persyaratan untuk sistem manajemen keamanan informasi," ungkap Jim.
Selain itu, Jim juga akan membagikan tips dan trik agar pinjaman usaha disetujui. Seperti harus memiliki skor kredit yang baik, dan dokumen yang lengkap terkait pelaku UMKM dan usahanya.
Setiap pengajuan pinjaman yang masuk ke KoinWorks, akan melalui proses penilaian untuk memastikan kelayakan suatu pinjaman yang didanai. Hal ini merupakan bagian dari prinsip responsible lending yang diterapkan KoinWorks, sebagai pionir perusahaan p2p lending, untuk menjaga kepercayaan para pendana (lender) yang mendanai UMKM melalui platform KoinWorks.
Lebih lanjut, untuk membantu calon peminjam dalam memahami dan memitigasi risiko pada saat pembayaran, KoinWorks menyediakan kalkulator simulasi pinjaman yang dapat digunakan secara gratis di website KoinWorks.