Techverse.asia - Sekelompok mahasiswa Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) berhasil meraih sejumlah prestasi melalui usaha startup (rintisan) teknologi bernama SineasHub. Mereka adalah Jairus Asher Purdy (CEO) - D4 Manajemen Pemasaran 2020, Devaanu Arkaan Dirgantara - D4 Pengelolaan Usaha Rekreasi 2021, Ayyasy Fathan Mubina - S1 Teknologi Pendidikan 2020, Nur Dwi Lestari - S1 Ilmu Komunikasi 2020, Herlina Ayuni Sani - D4 Akuntansi 2019, Aditya Maulana - D4 Manajemen Pemasaran 2020, Laela Indah Pratiwi - D4 Manajemen Pemasaran 2019, Naufal Abbas Siregar - D4 Manajemen Pemasaran 2020 serta Faras Fadhillah - D4 Manajemen Pemasaran 2020.
Jairus Asher Purdy mengatakan SineasHub merupakan startup yang dibentuk dan mulai dikembangkan pada tahun 2021 sebagai platform film media production untuk mengedukasi dan mengembangkan perekonomian perfilman di Indonesia. Menurutnya, agar punya status perusahaan startup legalitasnya jelas, SineasHub kekinian sudah mempunyai badan hukum dengan nama PT. Sineas Kreatif Indonesia.
“Saat ini SineasHub sudah terlegalisasi dan memiliki badan hukum bernama PT. Sineas Kreatif Indonesia” katanya kepada awak media, Senin (13/3/2023).
Baca Juga: Pecahkan Rekor Baru, Film Everything Everywhere All at Once Bawa Pulang 7 Piala Oscar
Lebih lanjut dia menyampaikan, SineasHub melakukan berbagai pengembangan product diantaranya video and design agency (creative agency), film class online, Layar Sineas (penayangan film independen), dan sedang mengembangkan OTT Platform (penayangan film secara online untuk film independent). Mahasiswa program studi D4 Manajemen Pemasaran Fakultas Vokasi UNY tersebut itu menuturkan bahwa sekarang ini telah membantu lebih dari 4.000 orang yang tertarik belajar film, dan membantu lebih dari 100 event film untuk didistribusikan.
“Sejauh ini kami sudah ikut membantu kurang lebih 4.000 orang yang tertarik ingin belajar tentang pembuatan sebuah film. Kami juga ikut mendistribusikan lebih dari 100 event film,” ujar Jairus.
Selain itu, SineasHub telah membuka Virtual Internship atau magang luring sebanyak empat kali. Bagi yang tertarik untuk mengikuti program tersebut, orang-orang akan dibantuk untuk mempercepat karir serta minat filmnya.
“Melalui program ini (virtual internship) dimana SineasHub membantu orang-orang untuk mengakselerasikan karir dan minat film mereka,” paparnya.
Layanan SineasHub, menurut Devaanu Arkaan Dirgantara, memiliki layanan sineaslab, sineaspartner, sineascompetition, film class online, layar sineas dan sineasmov. Sineaslab merupakan commercial grafis dan video yang bekerjasama dengan 2 agency. Sineaspartner bekerjasama dengan lebih dari 50 event untuk menayangkan film event mereka.
“SineasHub punya partnership dengan lebih dari 50 event untuk menayangkan film yang dibuat oleh para sineas muda,” terangnya.
SineasHub berhasil memboyong juara 1 pada ajang kompetisi Lomba Inovasi Kewirausahaan Mahasiswa Indonesia (LIKMI) 2023 pada bidang bisnis startup technology. Selain itu, SineasHub berhasil memboyong juara 2 setara Silver Medal pada kompetisi GEMASTIK 2022 bidang bisnis Teknologi, Informasi, dan Komunikasi (TIK), Gemastik sendiri merupakan program dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi dalam rangka untuk meningkatkan kompetensi mahasiswa Indonesia sehingga mampu mengambil peran dalam memajukan bidang TIK dan pemanfaatannya.
Selain dua kompetisi itu, SineasHub juga mendapat Gold Medal Rare Icon International Research and Business serta Silver Medal IEI2C International Business Plan. Jairus berharap ke depannya SineasHub dapat launching sebagai OTT Platform perfilman Indonesia dan menjadi top of mind startup film di Indonesia.
“Harapannya kami bisa menjadi platform perfilman di tanah air. Jadi begitu orang ingin mendistribusikan filmnya yang langsung terpikirkan adalah SineasHub,” ujarnya.