Bukalapak Titip Rp110 Miliar Lewat 500 South East Asia, Bentuk Dukungan Kepada Startup

Uli Febriarni
Jumat 05 Mei 2023, 14:52 WIB
logo bukalapak (Sumber : bukalapak)

logo bukalapak (Sumber : bukalapak)

Bukalapak menunjukkan keseriusan mereka terhadap kemunculan dan pengembangan startup. Kekinian, CNBC melaporkan bahwa perusahaan itu berinvestasi di 500 Startups lewat komitmen modal US$7,5 juta atau sekitar Rp 110,1 miliar. Investasi dikucurkan untuk mendukung aktivitas investasi startup.

500 Startups yang telah me-rebranding diri menjadi 500 South East Asia atau 500 Global, adalah perusahaan modal ventura dengan aset kelolaan $2,7 miliar. Mereka berinvestasi pada para pendiri, yang membangun perusahaan teknologi, yang berkembang pesat.

Investasi 500 South Asia fokus pada pasar teknologi, inovasi, dan modal dapat membuka nilai jangka panjang dan mendorong pertumbuhan ekonomi.

Bukalapak mengumumkan hal tersebut dalam laporan informasi dan fakta material, yang ditandatangani Direktur/Corporate Secretary, Teddy Nuryanto Oetomo. Di dalamnya disebutkan, perusahaan telah melakukan Subscription Agreement for a Limited Partnership Interest in 500 Southeast Asia III, L.P.

Dalam keterangan tertulisnya, Teddy menyatakan aksi tersebut dilakukan agar Bukalapak bisa melakukan investasi pada startup di pre-seed, seed, dan early stage. Khususnya yang memiliki ekuitas atau sekuritas berinvestasi ekuitas, baik itu dari perusahaan swasta yang beroperasi secara langsung atau tidak langsung di Asia Tenggara.

"Terutama perusahaan yang berfokus pada teknologi informasi, komunikasi, teknologi internet, teknologi medis, dan bidang deep technology," kata dia, dikutip Jumat (5/5/2023).

Investasi tersebut diyakini Bukalapak tidak akan menghasilkan dampak material yang merugikan. Baik yang terkait kegiatan operasional, hukum, kondisi atau keuangan.

Rajin Akuisisi, Begini Kondisi Keuangan Q1/2023 Bukalapak

Masih dalam laman yang sama, dijelaskan bahwa Bukalapak memang sangat aktif dalam investasi, merger, dan akuisisi startup. Terakhir, perusahaan ecommerce tersebut mengakuisisi perusahaan ecommerce asal Malaysia, yaitu iPrice.

Akuisisi itu diharapkan bisa mendorong iPrice untuk masuk ke bisnis maupun pasar baru seperti Australia. 

CEO Bukalapak, Willix Halim, percaya Bukalapak sebagai eCommerce bisa melengkapi bisnis pengguna dan teknologi iPrice. Dia meyakini bisa membuat peningkatan potensi pada platform.

Sejak melepas sahamnya ke publik, Bukalapak aktif mengakuisisi perusahaan teknologi termasuk menjalin kerja sama lewat pembelian saham perusahaan terbuka lain seperti Allo Bank.

Beberapa perusahaan digital yang diakuisisi oleh Bukalapak, antara lain adalah, PT Onstock Solusi Indonesia, PT Kokatto Teknologi Global, Five Jack Co, Cloud Hosting Indonesia, dan PT Belajar Tumbuh Berbagi.

Sementara di laman resmi mereka, PT Bukalapak.com Tbk (BUKA) telah mengumumkan kinerja keuangan mereka, untuk kuartal pertama yang berakhir pada 31 Maret 2023.

Laporan itu menyebut, Total Processing Value (TPV) selama kuartal pertama tahun 2023 ('1Q23') tumbuh sebesar 19% menjadi Rp40,5 triliun. Pertumbuhan ini didorong oleh pertumbuhan YoY dari Marketplace dan TPV specialty verticals. Sebanyak 72% TPV Perseroan berasal dari luar daerah Tier 1 di Indonesia, di mana penetrasi all-commerce dan tren digitalisasi warung serta toko ritel tradisional terus menunjukan pertumbuhan yang kuat.

TPV Mitra Bukalapak pada 1Q23 naik sebanyak 9% YoY menjadi Rp18,7 triliun.

Pertumbuhan Mitra utamanya didukung oleh ekspansi varian produk, meningkat sebesar 10% YoY untuk TPV produk-produk fisik, tumbuh sebesar 8% untuk TPV produk-produk virtual dan layanan finansial dari kuartal yang sama tahun lalu. Pada akhir Maret 2023, jumlah Mitra yang telah terdaftar mencapai 16,8 juta, meningkat dari 16,1 juta pada akhir Desember 2022.

Pendapatan Bukalapak pada 1Q23 sebesar Rp1.006 miliar YoY, sementara pendapatan Mitra Bukalapak pada Rp515 miliar. Marketplace menunjukkan pertumbuhan yang kuat dengan peningkatan pendapatan sebesar 77% YoY menjadi Rp517 miliar, didorong oleh specialty verticals dengan take rate yang lebih tinggi.

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkait Berita Terkini
Techno20 Desember 2024, 17:43 WIB

ASUS TUF Gaming A14 Resmi Meluncur di Indonesia, Lihat Speknya

Jelang akhir 2024, ASUS rilis laptop gaming tipis berteknologi AI.
ASUS TUF Gaming A14. (Sumber: istimewa)
Techno20 Desember 2024, 17:29 WIB

Sandisk dengan Logo Baru akan Segera Tiba

Filosofi kreatif yang mencerminkan dunia dengan ketangguhan ekspresi data yang memajukan aspirasi dan peluang.
Logo baru Sandisk. (Sumber: Sandisk)
Techno20 Desember 2024, 15:27 WIB

Samsung Luncurkan Kulkas Anyar: Disematkan Teknologi AI Hybrid Cooling

Kulkas inovatif merevolusi cara pendinginan dengan modul Peltier.
Kulkas Samsung dengan teknologi AI Hybrid Cooling. (Sumber: Samsung)
Techno20 Desember 2024, 15:17 WIB

Khawatir Aplikasinya Dilarang di AS, CEO TikTok Bertemu Donald Trump

TikTok meminta Mahkamah Agung AS untuk menunda larangan yang akan datang.
Tangkapan layar CEO TikTok Shou Zi Chew memberikan kesaksian di depan anggota Kongres AS, Kamis (24/3/2023) waktu setempat. (Sumber: Youtube C-SPAN)
Startup20 Desember 2024, 14:56 WIB

Funding Societies Raup 25 Juta Dolar, Tingkatkan Modal bagi UMKM

Startup teknologi finansial ini akan memberi pinjaman dana bagi pelaku UMKM.
Funding Socities. (Sumber: istimewa)
Startup20 Desember 2024, 14:43 WIB

Grup Modalku Dapat Investasi dari Cool Japan Fund, Segini Nominalnya

Modalku adalah platform pendanaan digital bagi UMKM di Asia Tenggara.
Modalku.
Startup20 Desember 2024, 14:03 WIB

Impact Report 2024: Soroti Kepemimpinan Perempuan dan Pengurangan Emisi CO2

AC Ventures, bekerja sama dengan Deloitte, merilis Impact Report 2024 yang menunjukkan komitmen berkelanjutan terhadap dampak sosial dan lingkungan di Asia Tenggara.
AC Ventures.
Startup20 Desember 2024, 13:39 WIB

Qiscus Bertransformasi Jadi AI-Powered Omnichannel Customer Engagement Platform

Qiscus mengmumkan transformasi AI guna akselerasi pasar Asia Tenggara.
Qiscus.
Techno19 Desember 2024, 19:07 WIB

Google Whisk: Alat AI Baru untuk Bikin Gambar dari Gambar Lain

Google bereksperimen dengan generator gambar baru yang menggabungkan tiga gambar menjadi satu kreasi.
Hasil imej berbasis gambar yang dibuat oleh Google Whisk. (Sumber: Whisk)
Techno19 Desember 2024, 18:29 WIB

ASUS NUC 14 Pro: PC Mini Bertenaga Kecerdasan Buatan yang Desainnya Ringkas

ASUS mengumumkan NUC 14 Pro AI.
ASUS NUC 14 Pro. (Sumber: asus)