Perkembangan usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM lokal), termasuk UMKM yang dibangun dan digerakkan oleh para perempuan demi mendorong pemulihan ekonomi nasional.
Untuk mewujudkan komitmen itu, Tokopedia memiliki Kelas Perempuan Maju Digital (KPMD). Kegiatan yang telah konsisten dilakukan sejak 2022 ini, telah digelar di beberapa wilayah di Indonesia, antara lain Bali, Bandung, Yogyakarta, Surabaya, Medan, dan Semarang.
Baca Juga: Habis Idulfitri Olshopmu Sepi? Simak 5 Tips dari Tokopedia untuk Mendongkrak Kembali Penjualan
Untuk agenda Kelas Perempuan Maju Digital yang digelar di Surakarta, Tokopedia berkolaborasi dengan mitra strategis, UPRINTIS dan Tim Penggerak PKK Jawa Tengah. Mengambil tajuk Dukung Perempuan Tangguh Makin Berdaya di Era Digital, KPMD Surakarta diikuti sekitar 160 UMKM lokal Surakarta dan sekitarnya, luring di Syariah Hotel Solo.
Kepala Divisi Kebijakan Publik dan Hubungan Pemerintah Daerah Tokopedia, Emmiryzan, menjelakan bahwa KPMD merupakan salah satu upaya Tokopedia dalam mendukung tumbuh-kembang UMKM lokal, khususnya UMKM perempuan di seluruh Indonesia.
"Melalui KPMD, Tokopedia memberikan wadah untuk berbagi pengalaman mengenai peran, tantangan serta peluang yang dihadapi oleh UMKM perempuan dalam menghadapi proses digitalisasi," kata dia, dilansir pada Selasa (30/5/2023).
Bukan sekadar memberikan kelas dan materi, Tokopedia juga mendorong transaksi belanja di Kota Surakarta dan Kabupaten Sukoharjo, lewat inisiatif Hyperlocal. Inisiatif ini mengusung teknologi geo tagging, untuk mendekatkan penjual dengan pembeli setempat. Teknologi ini bertujuan agar UMKM di seluruh penjuru Indonesia punya kesempatan yang sama untuk bertumbuh.
Menurut Emmiryzan, inisiatif ini berdampak positif dalam mendorong akselerasi adopsi platform digital termasuk di Kota Surakarta dan Kabupaten Sukoharjo.
Baca Juga: 3 Kesalahan yang Membuat Kita Gagal Berjualan Lewat TikTok
Data internal Tokopedia mengungkap, jumlah penjual di Kabupaten Sukoharjo meningkat hampir 2x lipat pada periode April 2023 dibandingkan dengan periode kuartal I/2023. Sementara itu, jumlah pembeli di Kota Surakarta juga menunjukkan peningkatan hampir 1,5x lipat pada periode yang sama.
Kategori produk dengan transaksi tertinggi di Hyperlocal Surakarta, terhitung April 2023, meliputi Fesyen, Kesehatan, Makanan & Minuman, Elektronik, dan Otomotif. Sedangkan di Sukoharjo meliputi Otomotif, Elektronik, Fesyen, Kesehatan, serta HP & Gadget menjadi yang paling populer pada April 2023.
"Tokopedia #SelaluAdaSelaluBisa dalam mendukung para pegiat usaha lokal termasuk UMKM, dalam memulai hingga mengembangkan bisnisnya dengan pemanfaatan teknologi. Harapannya agar para pelaku usaha lokal dapat meraja di negeri sendiri," tandasnya.
Baca Juga: Punya Bisnis di Era Digital Tetap Harus Bangun Jaringan, Ini Alasannya
Sementara itu Wakil Ketua Tim Penggerak PKK Jawa Tengah, Nawal Nur Arafah, turut hadir dalam acara dan mengapresiasi serta mendukung upaya Tokopedia dalam mendorong kemajuan UMKM perempuan di Surakarta.
"Peranan perempuan itu penting, baik untuk mendukung perekonomian rumah tangga maupun mendukung perekonomian nasional," ucapnya, seraya berharap para UMKM perempuan di Surakarta bisa naik kelas usai mengikuti KPMD ini, agar siap bersaing dan mampu memperluas pasar secara nasional.
Commissioner President UPRINTIS Indonesia, Novita Hardini, menyatakan Tokopedia dan UPRINTIS memiliki visi yang selaras untuk menciptakan kesempatan yang setara antar gender, khususnya bagi UMKM perempuan.
Mereka ingin perempuan yang menggerakkan UMKM bisa meningkatkan kemampuan berbisnis secara digital, mulai dari promosi, memperluas jaringan bisnis, hingga mengelola keuangan dengan baik.