Techverse.asia - Evermos, startup platform connected commerce di Indonesia menduduki peringkat 3 pada Linkedin Top Startup Indonesia tahun 2023. Linkedin menerbitkan daftar startup papan atas setiap tahunnya, dengan proses seleksi berdasarkan data eksklusif platform jejaring profesional itu dan dievaluasi oleh para ahli untuk mengidentifikasi perusahaan startup yang pertumbuhannya pesat, kemampuan merekrut, hingga mengembangkan talenta terbaik.
"Penganugerahan ini mengukuhkan komitmen kami dalam mengembangkan talenta Indonesia untuk memberikan dampak positif terhadap perekonomian negara serta pemberdayaan komunitas," ungkap Co-founder dan CEO Evermos, Ghufron Mustaqim dalam keterangan resminya dikutip Techverse.asia, Kamis (28/9/2023).
Dikatakannya, Evermos berkomitmen dan terus berinvestasi pada peningkatan kualitas dan pengembangan talenta perusahaan. Tidak hanya dari sisi kemampuan teknis, jawatannya juga mencari talenta dengan nilai-nilai yang sejalan dengan nilai perusahaan seperti critical thinking, value creation, dan drive for achievement.
"Ini merupakan sebuah kehormatan buat kami untuk dianugerahi Linkedin Top Startup Indonesia atas komitmen dan kinerja kami sejauh ini," papar dia.
Baca Juga: Modalku Dapat Fasilitas Pendanaan Senilai Ratusan Miliar
Menurutnya, bekerja di dunia startup tidak hanya tentang mencapai kesuksesan secara profesional, tetapi juga sebuah perjalanan untuk terus tumbuh dari sisi kepribadian dan kepemimpinan. Ini adalah hal yang sangat penting bagi Evermos dalam misinya guna memberdayakan pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) dan undeserved communities.
Di sisi lain, sebagai startup yang berfokus pada nilai-nilai environment (lingkungan), social (sosial), dan governance (pemerintahan), Evermos berkomitmen untuk menciptakan lingkungan kerja yang inklusif, dengan memberikan kesempatan yang sama untuk semua karyawan terlepas dari apapun latar belakang mereka.
"Kami juga menerapkan zero-tolerance policy atas diskriminasi dan pelecehan dalam berbagai bentuk. Itu kami buktikan dengan menggandeng Indonesia Business Coalition for Women Empowerement (IBCWME) dalam melakukan asesmen, pelatihan, dan berbagai upaya untuk mendorong pemberdayaan perempuan serta kesetaraan gender di tempat kerja," ujarnya.
Sejak didirikan pada 2018 silam, Evermos berdedikasi untuk memberdayakan UMKM yang meliputi 99 persen bisnis di Indonesia, menurut data dari Bank Indonesia (BI). Meskipun UMKM berkontribusi sebesar 60,3 persen dari Produk Domestik Bruto (PDB) Indonesia, tidak lebih dari 0,5 persen UMKM mampu berkembang hingga skala nasional.
Baca Juga: Dapat Dana Rp46 Miliar, Bababos Bakal Hubungkan UMKM dengan Pemasok Bahan Baku Terbaik
Adapun tantangan logistik sebagai negara kepulauan dengan kurang lebih 17 ribu pulau merupakan salah satu masalah utama bagi UMKM untuk menjangkau pelanggan di lower-tier cities. Guna menghadirkan solusi atas persoalan tersebut, Evermos menawarkan solusi logistik bagi merek lokal melalui jaringan reseller terbesar di Tanah Air.
"Untuk memberikan kesempatan yang setara bagi semua warga negara Indonesia, terlepas dari tingkat pendapatan, lokasi, gender, dan geografis," kata dia.
Sekadar informasi, Evermos adalah platform connected commerce yang memberdayakan brand lokal dan underserved communities dengan menyediakan jaringan distribusi dan layanan commerce yang berfokus pada produk-produk terkurasi sesuai prinsip syariah.
Evermos adalah one-stop platform yang menyediakan brand lokal dengan layanan yang mendukung perniagaan secara komprehensif dan jaringan reseller. Dilengkapi dengan berbagai pelatihan untuk mendukung kesuksesan semua reseller terlepas dari gender, latar belakang pendidikan, lokasi geografis, atau tingkat pendapatan mereka.
Didirikan di pada November 2018, Evermos telah membangun jaringan social commerce berbasis reseller terbesar di Indonesia dengan lebih dari 165 ribu penjual aktif di seluruh Indonesia dan lebih dari 1,600 mitra UMKM di seluruh Indonesia.