Meski Merugi, Telkom Pastikan Setia Berinvestasi di GoTo

Uli Febriarni
Jumat 01 Desember 2023, 17:43 WIB
Petinggi Telkom pada Public Expose Live Telkom 2023 di Jakarta, Kamis (30/11/2023). (Sumber: Telkom)

Petinggi Telkom pada Public Expose Live Telkom 2023 di Jakarta, Kamis (30/11/2023). (Sumber: Telkom)

PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) tetap optimistis terhadap investasinya di PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO). Suntikan investasi tersebut tetap akan diberikan, meski sedang terjadi tren penurunan nilai saham GOTO, yang berdampak pada kinerja keuangan Telkom.

Perseroan menegaskan, investasi ini lebih berorientasi pada misi sinergi jangka panjang.

Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko Telkomsel, Mohamad Ramzy, menjelaskan bahwa tujuan utama investasi di GOTO tidak melulu soal uang. Tetapi lebih sebagai realisasi dan wujud sinergi antara PT Telekomunikasi Seluler Indonesia (Telkomsel) dengan GOTO, untuk menumbuhkan digitalisasi ke masyarakat hingga ke pelosok negeri.

"Jadi kami masih mempertahankan investasi di GOTO dan akan terus meningkatkan sinergi antara keduanya," ujarnya, dilansir dari Investor.id, Jumat (1/12/2023).

Baca Juga: GoTo Perkenalkan Mode Contrast, Fitur Ramah Bagi Penyandang Buta Warna

Baca Juga: Hyundai dan Indika Kerja Sama Hadirkan Bus Listrik untuk Transportasi Umum di Indonesia

Ramzy menyatakan, wujud sinergi itu bahkan sudah terealisasi sejak awal Telkomsel berinvestasi di GOTO. Beberapa di antaranya melalui layanan atraktif dan kompetitif untuk para driver GOTO. Kemudian, lewat perluasan channel kerja sama dengan para merchant dan outlet.

"Ini terus kami monitor dan expand dari waktu ke waktu. Adanya konsolidasi antara GOJEK dan Tokopedia juga menjadi ruang untuk kami bertumbuh, dan meningkatkan sinergi yang potensial dilakukan oleh perseroan dengan GOTO," sebutnya.

Sebagai informasi, dalam laporan keuangan kuartal III-2023, TLKM mengungkapkan nilai wajar investasi di GOTO per 30 September 2023 menggunakan nilai pasar saham GOTO, yakni sebesar Rp85 per saham.

Jumlah kerugian perubahan nilai wajar investasi Telkomsel di GOTO yang belum direalisasi per 30 September 2023 adalah sebesar Rp142 miliar, dan disajikan sebagai kerugian perubahan nilai wajar investasi yang belum direalisasi pada laporan laba rugi konsolidasi.

Sementara per 30 Oktober 2023, TLKM menilai nilai pasar saham GOTO sebesar Rp56 per saham. Sehingga kerugian yang belum direalisasi atas perubahan nilai wajar investasi pada GOTO, akan membuat Telkom bisa berpotensi rugi sebesar Rp688 miliar.

Baca Juga: Pengguna Perangkat Android Bakal Dapat Banyak Pembaruan, Apa Saja?

Hingga September 2023, Telkom membukukan pertumbuhan positif sebesar Rp111,2 triliun atau tumbuh 2,2% secara tahunan (year on year/yoy). Pertumbuhan ini disokong oleh pertumbuhan layanan data, internet dan IT sebesar 4,8% menjadi Rp63,4 triliun, dengan meningkatkannya pendapatan IndiHome dan transisi yang berlanjut dari bisnis legacy ke digital.

Sementara itu dari sisi GoTo, sebelumnya perusahaan itu mempublikasikan pendapatan bersih mereka pada kuartal ketiga 2023 adalah sebesar Rp3,6 triliun. Jumlah itu turun 21%, disebabkan adanya penyesuaian pada paruh pertama 2022 sebesar Rp1,5 triliun, yang tercatat di kuartal III tahun 2022.

Hal ini dilakukan untuk merefleksikan dampak dari perubahan proses estimasi, yang digunakan untuk menentukan alokasi insentif pada pendapatan yang dihasilkan dari konsumen, sesuai yang dilaporkan Perseroan tahun lalu.

Laman perusahaan mengungkap, jika penyesuaian ini dialokasikan kepada masing-masing kuartal di 2022, pendapatan bersih pada kuartal ketiga 2022 adalah sebesar Rp3,1 triliun, sehingga pendapatan bersih Perseroan pada kuartal ketiga 2023 mengalami peningkatan 19% year-on-year.

Baca Juga: Forbes Gunakan Blockchain Ethereum untuk Menyimpan Daftar 30 Under

Baca Juga: Jalan-jalan Mengenali Dua Ikon Kudus, Masjid Menara Kudus dan Sate Kerbau

Rugi bersih periode berjalan untuk kuartal ketiga 2023 membaik 28% dibandingkan kuartal sebelumnya dan 65% dibandingkan tahun sebelumnya, mencapai -Rp2,4 triliun.

"Perbaikan ini dihasilkan dari monetisasi dan pengurangan insentif serta beban pemasaran sebesar 36% dibandingkan tahun sebelumnya. Atau penghematan sebesar Rp2,1 triliun untuk kuartal ini, dibandingkan dengan tahun sebelumnya," demikian dijelaskan perusahaan.

Perseroan mencatat penurunan sebesar 19% pada beban operasional tetap dan penurunan lebih dari 25% untuk biaya terkait cloud dan infrastruktur TI, yang merupakan bagian terbesar dari beban pokok pendapatan.

Penghematan tersebut secara keseluruhan berjumlah Rp2,5 triliun, dalam bentuk penghematan beban operasional tetap dan beban cloud dan TI yang disetahunkan.

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkait Berita Terkini
Hobby22 Februari 2025, 16:51 WIB

Mau Beli Akun atau Joki Gim? BangJohn Bisa Jadi Opsi

Platform ini Tawarkan Solusi Transaksi yang Aman dan Nyaman bagi Gamers.
BangJohn memungkinkan konsumen untuk jual, beli, dan joki gim. (Sumber: istimewa)
Techno21 Februari 2025, 23:29 WIB

Instagram Tambahkan Sejumlah Fitur DM Baru dalam Pembaruannya

Pembaruan DM meliputi berbagi musik, penjadwalan pesan, penerjemahan, dan banyak lagi.
Sejumlah pembaruan di pesan langsung (DM) Instagram. (Sumber: Meta)
Culture21 Februari 2025, 18:19 WIB

Sarkem Fest 2025 Digelar 2 Hari, Ini Daftar Acaranya

Sarkem Fest menampilkan tradisi ruwahan apeman.
Sarkem Fest 2025.
Techno21 Februari 2025, 18:08 WIB

Wacom Intuos Pro Dirombak Total, Tersedia dalam 3 Ukuran

Jajaran Intuos Pro 2025 telah dirampingkan dan dilengkapi kontrol dial mekanis baru yang dapat disesuaikan..
Wacom Intuos Pro. (Sumber: Wacom)
Lifestyle21 Februari 2025, 17:51 WIB

NJZ Menjadi Bintang dalam Kampanye Denim Musim Semi 2025 Calvin Klein

Pengumuman ini merupakan yang pertama setelah perubahan nama mereka menjadi NJZ.
Member NJZ jadi model untuk koleksi pakaian musim semi 2025 dari Calvin Klein. (Sumber: Calvin Klein)
Techno21 Februari 2025, 17:08 WIB

Apple Tak Lagi Produksi iPhone 14 dan Setop Pakai Port Lightning

Apple telah beralih ke USB-C yang dimulai dari iPhone 15.
iPhone 14 (Sumber: Apple.com)
Automotive21 Februari 2025, 16:15 WIB

IIMS 2025: KIA Pajang New Sonet dan New Seltos, Begini Spek dan Harganya

Kedua SUV ini siap menemani perjalanan perkotaan hingga petualangan luar kota.
KIA New Sonet dipajang di IIMS 2025. (Sumber: KIA)
Techno21 Februari 2025, 15:23 WIB

Oppo Find N5 Rilis Global, Ponsel Lipat Tertipis di Dunia Saat Ditutup

Ini adalah perangkat lipat yang sangat tipis dengan baterai jumbo.
Oppo Find N5 dalam warna Cosmic Black dan Misty White. (Sumber: Oppo)
Automotive20 Februari 2025, 19:40 WIB

VinFast VF 3 Diniagakan di Indonesia, Ada Promo untuk Pembelian di IIMS 2025

Mobil ini bisa menjadi kompetitor untuk Wuling Air ev.
VinFast VF 3. (Sumber: vinfast)
Techno20 Februari 2025, 19:05 WIB

Huawei Rilis 3 Perangkat Baru, Ada Tablet hingga Gelang Kebugaran

Ketiga gadget ini dihadirkan bersamaan dengan ponsel lipat tiga pertama di dunia milik perusahaan.
Huawei memberi pembaruan untuk tablet pintar MatePad Pro 13.2 inci. (Sumber: Huawei)