Igloo Mendapat Pendanaan Rp558 Miliar, Buka Peluang Merger dan Akuisisi

Rahmat Jiwandono
Selasa 05 Desember 2023, 15:37 WIB
Startup Igloo. (Sumber: Dok. Igloo)

Startup Igloo. (Sumber: Dok. Igloo)

Techverse.asia - Igloo hari ini mengumumkan sukses mendapat dana sebesar US$36 juta atau setara dengan Rp558,1 miliar pada putaran pendanaan Pra-Seri C. Perusahaan investasi Eurazeo dan perusahaan asuransi BNP Paribas Cardif memimpin pendanaan ini.

Sementara, La Maison dan Openspace yang sebelumnya juga pernah berinvestasi di Igloo dalam pendanaan Seri B dan Seri B Plus, pun turut serta dalam pendanaan tersebut.

Pendanaan Pra-Seri C ini hanya berjarak 10 bulan setelah penggalangan dana Seri B Plus yang dipimpin oleh Insu Resilience Investment Fund II yang dikelola BlueOrchard. Dengan demikian, secara keseluruhan, startup di bidang insturtech ini telah mengumpulkan dana hingga US$100 juta atau sekitar Rp1,55 triliun.

Igloo berhasil mengamankan dana segar ini dengan valuasi perusahaan yang berhasil meningkat hingga 50 persen dibanding pendanaan Seri B Plus pada tahun lalu sejalan dengan semakin dekatnya profitabilitas pada 2024.

Baca Juga: Disuntik Dana dari Investor Amerika, Startup Konstruksi Gravel Incar Proyek Ini

CEO dan Co-founder Igloo Raunak Mehta menyampaikan, dukungan dari investor-investor membuktikan bahwa pertumbuhan stabil dan ketangguhan Igloo di tengah-tengah tantangan industri. Babak pendanaan ini adalah validasi dari strategi dan performa bisnis Igloo.

"Kami merupakan satu-satunya perusahaan startup insurtech di Asia Tenggara yang memiliki laporan laba rugi yang menjanjikan, portofolio multi-produk yang beragam, dan jalur distribusi yang luas," katanya, Selasa (5/12/2023).

Dana sebesar Rp558,1 miliar ini akan dialokasikan perusahaan guna membuka peluang merger dan akuisisi di level horizontal dan vertikal, setelah menambah lisensi sebagai broker di kawasan Asia Tenggara, termasuk Indonesia.

"Igloo juga akan meningkatkan jumlah tenaga kerja sebesar 20 persen di bidang engineering, produk asuransi, strategi, dan komersial," ujarnya.

Baca Juga: Bantu Mengatasi Masalah Pembiayaan, Eratani Kolaborasi dengan Bank DKI Jakarta

Pada aspek peningkatan produk dan rantai nilai, Igloo bakal menambah fokus produk asuransi kesehatan, kendaraan bermotor, digitalisasi penjaminan dan klaim, teknologi AI serta blokchain, serta produk yang ada kaitannya dengan iklim.

Sampai saat ini Igloo telah memfasilitasi lebih dari 500 juta polis dan menargetkan untuk menggandakan Gross Written Premium (GWP) dari tahun 2022. Kini, Igloo telah menjalin lebih dari 75 kemitraan di enam negara, memperluas penawaran produknya untuk mencakup pembiayaan logistik, lokapasar, hingga pembiayaan konsumen.

Managing Partner Venture Eurazeo Matthie Baret mengaku senang bisa menanamkan modal di Igloo. Dengan demikian, investasi Venture Eurazeo di China, Indonesia, India, dan Singapura, maka mereka memperluas rekam jejaknya dengan ambisi untuk menjadi pemain terkemuka di Asia.

"Kami telah memantau performa Igloo dan terkesan dengan evolusi mereka menjadi sebuah platform berbagai asuransi dalam banyak jalur produk serta distribusi. Kami yakin bahwa Igloo berada dalam posisi yang kuat untuk membantu mengatasi penetrasi pasar asuransi yang rendah di Asia Tenggara dengan membuat asuransi lebih mudah diakses dan dipahami konsumen," ujarnya.

Baca Juga: Cara Mudah Menikmati Banyak Konten WeTV VIP Mobile Tanpa Biaya Tambahan

Pasar asuransi Asia punya potensi yang luar biasa, utamanya di negara-negara berkembang seperti Indonesia, Vietnam, dan Filipina. Tetapi, walaupun adopsi asuransi terus meningkat, masih banyak masyarakat yang belum tersentuh layanan asuransi.

Berdasarkan Roadmap Perasuransian Indonesia 2023-2027 oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK), tingkat penetrasi asuransi di Tanah Air akan berada di kisaran 3,5 persen pada 2021 lalu dan telah turun menjadi 2,7 persen pada 2022.

Meskipun hal tersebut bisa terjadi karena beberapa alasan, salah satunya yaitu karena peningkatan Produk Domesti Bruto (PDB), yang adanya kaitannya dengan pertumbuhan Indonesia menjadi negara dengan ekonomi terbesar ke-4 di dunia pada 2045 mendatang.

Baca Juga: Teknologi AI di Platform Deel, Bantu Perusahaan Taat Regulasi Rekrutmen Global

Igloo punya target untuk memanfaatkan peluang tersebut, dengan memperkuat sistem digitalisasi sebagai salah satu upaya utama perusahaan, khususnya dalam jangka waktu lima tahun ke depan. Selain itu, startup ini juga akan terus mengembangkan kemitraan serta model bisnis keagenan supaya bisa meningkatkan proses yang ada di seluruh rantai nilai asuransi.

Pada 2022, Igloo melansir sistem digital yang meningkatkan produktivitas mitra penjualan asuransi, yaitu Ignite by Igloo. Ignite sudah bekerja sama dengan 22 ribu mitra di Indonesia dan Vietnam, hingga memiliki target untuk mencapai 50 ribu mitra pada akhir tahun ini, seiring rencana akan ekspansi ke negara lain.

Informasi, Igloo adalah perusahaan insurtech full-stack pertama yang berkantor pusat dari Singapura, dan memiliki kantor yang tersebar di Indonesia, Thailand, Filipina, Vietnam, Malaysia, dan pusat teknologi di Cina dan India.

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkait Berita Terkini
Hobby22 November 2024, 17:54 WIB

Gravity Mengumumkan Peluncuran Global Gim Poring Rush

Nikmati keseruan membuat kombinasi Poring kustom untuk meningkatkan pertarungan.
Poring Rush. (Sumber: dok. gravity)
Techno22 November 2024, 17:41 WIB

Shazam Melampaui Tonggak Sejarah 100 Miliar Pengenalan Lagu

Apple umumkan Shazam telah mengidentifikasi Lebih dari 100 miliar lagu.
Shazam kini bisa mengidentifikasi banyak lagu. (Sumber: Apple)
Automotive22 November 2024, 16:49 WIB

Hyundai All New Tucson Resmi Mengaspal di Indonesia, Cek Harga dan Speknya

Ini menjadi mobil kedua yang dihadirkan Hyundai di Indonesia dengan pilihan mesin Turbo Hybrid.
Hyundai All New Tucson.
Techno22 November 2024, 16:11 WIB

WhatsApp Menambahkan Transkrip Pesan Suara, Banyak Pilihan Bahasa

Fitur ini akan diluncurkan untuk pengguna iOS dan Android dalam beberapa minggu mendatang.
Pesan suara di WhatsApp kini bisa ditranskrip. (Sumber: Meta)
Lifestyle22 November 2024, 15:45 WIB

Nike Vomero 18: Sepatu Lari dengan Bantalan Maksimal

Sepatu lari ini baru akan tersedia secara global pada 2025.
Nike Vomero 18. (Sumber: Nike)
Techno22 November 2024, 15:11 WIB

ColorOS 15 Punya Segudang Fitur Berbasis Kecerdasan Buatan, Cek Selengkapnya

ColorOS 15: era baru dalam keunggulan AI dan smartphone.
ColorOS 15. (Sumber: Oppo)
Culture22 November 2024, 14:29 WIB

ARTJOG 2025 Usung Tema Motif: Amalan, Begini Penjelasannya

Sosialisasi ARTJOG 2025 menjadi kesempatan untuk memaparkan tentang tema ARTJOG di tahun depan.
Sosialisasi ARTJOG 2025 di JNM, Wirobrajan, Kota Jogja. (Sumber: istimewa)
Techno22 November 2024, 14:00 WIB

Realme Resmi Menjadi Sponsor untuk Dominator Esports

realme mensponsori Dominator Esports dengan tujuan berkembang bersama dalam industri esports.
Realme menjadi sponsor untuk tim Dominator Esports. (Sumber: realme)
Lifestyle21 November 2024, 19:57 WIB

Pop Mart Christmas Town Hadir di Gandaria City, Buka Selama 50 Hari

Pop Mart memberikan pengalaman otentik berbagai karakter melalui Christmas Town.
Pop Mart Christmas Town. (Sumber: null)
Lifestyle21 November 2024, 19:36 WIB

Lisa BLACKPINK Segera Rilis Solo Albumnya Berjudul Alter Ego

Album ini akan mengikuti rangkaian tiga singel dari bintang K-pop tersebut pada tahun 2024.
Lisa BLACKPINK.