Klinik Pintar Perluas Jangkauan Jaringan dengan Pendanaan Seri A1

Uli Febriarni
Selasa 12 Desember 2023, 15:24 WIB
Salah satu pojok layanan Klinik Pintar (Sumber: Klinik Pintar)

Salah satu pojok layanan Klinik Pintar (Sumber: Klinik Pintar)

Startup teknologi kesehatan yang menyediakan telemedisin dan sejumlah layanan kesehatan lainnya, Klinik Pintar, mengumumkan perolehan pendanaan Seri A1 senilai US$5 juta (sekitar Rp78 miliar). Pendanaan tersebut dipimpin oleh Altara Ventures.

Chief Executive Officer dan Co-Founder Klinik Pintar, Bimo Harya, mengatakan bahwa dana dari investasi baru ini akan digunakan untuk memperluas jangkauan jaringan dan penawaran produk.

Untuk diketahui, putaran pendanaan ini juga diikuti oleh Infocom, Golden Gate Ventures, Skystar Capital, dan Venturra.

Menurut Bimo, pendanaan baru ini akan dioptimalkan untuk mengembangkan produk-produk baru yang terbaik, dalam rangka meningkatkan hasil klinis untuk klinik mereka dan jaringan mitra.

"Kami memilih Altara Ventures untuk memimpin putaran pendanaan ini dan bergabung dengan dewan direksi, karena keahlian mereka yang mendalam di bidang investasi kesehatan. Itu melengkapi basis investor dan keahlian operasional yang sudah kami miliki," kata dia, dilansir Selasa (12/12/2023).

Baca Juga: Taylor Swift Di-shadowbanned dari Pencarian Daftar Trending Google 2023

Baca Juga: Layanan Streaming Musik Tidal Memberhentikan Lebih dari 10 Persen Stafnya

Menurut Bimo, saat ini Klinik Pintar sedang dalam proses meluncurkan klinik spesialis neurologi kedua di Jabodetabek. Klinik Pintar juga mulai merambah ke layanan korporat, meluncurkan lebih dari selusin klinik di tempat dengan produsen otomotif terkemuka di Indonesia.

Klinik Pintar adalah jaringan klinik digital di Indonesia yang memberdayakan klinik melalui teknologi; Sehingga klinik dapat lebih terhubung dengan ekosistem kesehatan yang terintegrasi.

Klinik Pintar didirikan pada 2018 dengan nama Medigo, dan melakukan re-branding pada 2020. Perusahaan memiliki produk untuk tiga jenis konsumen:

  • Pasien: layanan vaksinasi dan konsultasi dengan dokter.

  • Perusahaan: klinik virtual untuk karyawan.

  • Klinik: software yang memudahkan operasional klinik dan terintegrasi ke berbagai platform kesehatan pemerintah.

Baca Juga: Pegipegi Pamitan: Ini Prosedur Pelayanan untuk yang Sudah Beli Tiket Perjalanan dan Pesan Penginapan

Sistem klinik Klinik Pintar untuk klinik eksternal, memungkinkan digitalisasi dan integrasi dengan pembayar dan distributor layanan kesehatan utama.

Indonesia mewakili peluang pasar tahunan senilai US$68 miliar untuk menyediakan layanan kesehatan bagi 280 juta orang.

Mengutip Youngster, pada November 2023, Klinik Pintar mengoperasikan jaringan kliniknya sendiri yang terdiri dari 22 klinik primer, spesialisasi dan korporat di Jabodetabek. Startup ini juga mengeklaim, mereka menyediakan perangkat lunak manajemen klinik modern, akreditasi, dan pelatihan kepada lebih dari 1.500 klinik berjejaring pihak ketiga, di seluruh Indonesia.

Bimo menambahkan, teknologi Klinik Pintar telah digunakan oleh lebih dari 5% klinik di Indonesia, sebuah peningkatan lebih dari tiga kali lipat dalam ukuran jaringan sejak awal 2023.

Platform perangkat lunak Klinik Pintar, Aplikasi Klinik Pintar (AKP) terhubung dengan Kementerian Kesehatan Indonesia (SatuSehat), program Jaminan Kesehatan Nasional (PCare BPJS), dan jaringan asuransi swasta.

Menurut Bimo, dengan menggunakan AKP, klinik-klinik yang bermitra dapat memenuhi peraturan terbaru yang mewajibkan integrasi dengan SatuSehat.

"Klinik-klinik itu bisa berintegrasi secara mulus dengan asuransi kesehatan publik dan swasta, yang memungkinkan para dokter untuk memfokuskan lebih banyak energi untuk memberikan hasil yang lebih baik kepada pasien," jelasnya.

AKP juga menawarkan pengadaan langsung yang terintegrasi dengan sistem inventaris klinik, memungkinkan pemesanan obat, bahan habis pakai, dan peralatan dengan harga pembelian kelompok. Sehingga membantu klinik mencapai margin operasi yang lebih berkelanjutan.

Baca Juga: Bukan Aplikasi Gaming, TikTok Jadi Platform Pertama dengan Belanja Konsumen Mencapai Ratusan Triliun

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkait Berita Terkini
Techno22 Januari 2025, 16:28 WIB

Apa yang Diharapkan pada Samsung Galaxy Unpacked 2025, Bakal Ada S25 Slim?

Galaxy Unpacked Januari 2025: Lompatan Besar Berikutnya dalam Pengalaman AI Seluler.
Samsung Galaxy Unpacked 2025 akan digelar pada Rabu (22/1/2025). (Sumber: Samsung)
Startup22 Januari 2025, 16:02 WIB

Antler Salurkan Pendanaan Senilai Rp49 Miliar kepada 25 Startup Tahap Awal di Indonesia

Antler Pertahankan Momentum Kuat di Indonesia, Mencatatkan 50 Investasi Selama Dua Tahun Terakhir Di Tengah Tantangan Pasar.
Antler. (Sumber: antler)
Automotive22 Januari 2025, 15:33 WIB

Harga dan Spesifikasi New Yamaha R25, Bawa Kapasitas Mesin 250CC

Tampil Sebagai Urban Super Sport, New Yamaha R25 Siap Geber Maksimal.
Yamaha R25 2025. (Sumber: Yamaha)
Techno22 Januari 2025, 14:51 WIB

Tak Disebut Pada Pelantikan Presiden AS Donald Trump, Bagaimana Nasib Bitcoin?

Bitcoin terkoreksi ke US$100 ribu pasca Presiden AS Donald Trump tidak menyebut soal kripto pada sesi pelantikan.
ilustrasi bitcoin (Sumber: freepik)
Techno21 Januari 2025, 18:55 WIB

Insta360 Luncurkan Flow 2 Pro, Tripod Khusus untuk iPhone

Gimbal ini memungkinkan pembuatan film menggunakan kamera iPhone dan punya fitur-fitur AI.
Insta360 Flow 2 Pro. (Sumber: Insta360)
Techno21 Januari 2025, 18:37 WIB

Fossibot S3 Pro: Ponsel Entry Level dengan Pengaturan Layar Ganda

Gawai ini menawarkan fitur premium, tapi harganya ramah di kantong.
Fossibot S3 Pro. (Sumber: istimewa)
Startup21 Januari 2025, 18:24 WIB

Chickin Raih Pendanaan Pinjaman Sebesar Rp280 Miliar dari Bank DBS Indonesia

Chickin didirikan pada 2018, tepatnya di Kabupaten Klaten, Provinsi Jawa Tengah.
Chickin. (Sumber: East Ventures)
Startup21 Januari 2025, 17:13 WIB

Banyu Dapat Pendanaan Awal Sebanyak Rp20 Miliar, Merevolusi Industri Rumput Laut

BANYU berkomitmen untuk mendukung petani dengan bibit berkualitas tinggi, teknik budidaya modern, dan akses pendapatan stabil.
Ilustrasi startup Banyu. (Sumber: istimewa)
Techno21 Januari 2025, 16:39 WIB

Upaya Donald Trump Mempertahankan TikTok di AS, Beri Perpanjangan Waktu 75 Hari

Trump menggembar-gemborkan rencananya untuk menyelamatkan TikTok selama kampanye kemenangannya.
Presiden AS Donald Trump. (Sumber: null)
Techno21 Januari 2025, 15:50 WIB

Edits: Aplikasi Edit Video yang Fiturnya Banyak Mirip CapCut

Instagram meluncurkan aplikasi pengeditan video baru yang sangat mirip dengan CapCut.
Logo aplikasi Edits milik Instagram. (Sumber: istimewa)