NEX Ventures Suntikan Dana Investasi ke 3 Startup Cleantech Indonesia

Uli Febriarni
Selasa 23 Januari 2024, 15:18 WIB
(ilustrasi) NEX Ventures suntik pendanaan ke tiga startup Climate Tech (Sumber: Getty Images via Forbes)

(ilustrasi) NEX Ventures suntik pendanaan ke tiga startup Climate Tech (Sumber: Getty Images via Forbes)

New Energy Nexus atau NEX Ventures mengumumkan pendanaan tambahan bagi tiga startup climate tech atau cleantech Indonesia. Tiga startup tersebut meliputi SolarKita, Swap Energy, dan Synergy Efficiency Solutions.

"Total akumulasi dana yang digelontorkan NEX Ventures yakni sebesar $31 juta (sekitar Rp484,7 miliar). Demikian dikabarkan DailySocial dari keterangan pers ventura itu, seperti kami sadur Selasa (23/1/2024).

Sedikit informasi, startup SolarKita mengembangkan solusi energi surya untuk kawasan residensial, sehingga memungkinkan mereka membangun basis pasar pengguna panel surya di Indonesia.

Kemudian, Swap Energy mengembangkan teknologi tukar baterai dan memungkinkan pengendara untuk mengganti baterai yang habis. Swap Energy tercatat memiliki lebih dari 1.300 titik penukaran baterai.

Startup selanjutnya yakni Synergy Efficiency Solutions (SES), menawarkan efisiensi energi di Asia Tenggara lewat berbagai solusi, seperti desain, pembiayaan, dan instalasi.

Baca Juga: WhatsApp Kembangkan Fitur Mirip AirDrop

Managing Director NEX Ventures, Yeni Tjiunardi, menuturkan bahwa terlepas adanya penurunan investasi di sektor climate tech secara global tahun lalu, ketiga startup ini telah menunjukkan resiliensi mereka dengan menutup pendanaan baru.

NEX Ventures melalui dana kelolaan Indonesia 1 Fund, telah menyuntik pendanaan kepada tujuh perusahaan climate tech dan mengalokasikan empat investasi lanjutan sejak 2020.

Selain itu, Indonesia 1 Fund juga telah melakukan investasi bersama dengan Schneider Electric Energy Access Asia (SEEAA) di SolarKita dan dengan Southeast Asia Clean Energy Facility (SEACEF) di SES.

Baca Juga: Untukmu.AI: Platform Kecerdasan Buatan yang Bantu Temukan Rekomendasi Hadiah untuk Momen Istimewa

President of Schneider Electric Energy Access, Gilles Vermot Desroches, berharap investasi tersebut dapat membantu SolarKita menyediakan PLTS atap, bagi lebih dari 200 rumah tangga dan menghindari potensi emisi karbon hingga 1.000 ton per tahun.

Langkah itu, jelas akan membantu Indonesia mencapai target bauran energi baru terbarukan sebesar 23% pada 2025.

Sementara kembali pada pendanaan NEX Ventures, menurut laporan NEX, portofolio mereka telah menghasilkan kinerja baik, serta berhasil menarik total $70 juta dari berbagai investor sejak disuntik dana kelolaan Indonesia 1 Fund.

Pihaknya mengklaim seluruh portofolio Indonesia 1 Fund telah mengurangi lebih dari 165 ribu ton emisi karbon, atau setara dengan penanaman delapan juta pohon.

Salah satu portofolio itu menyatakan, pendanaan tersebut akan dimanfaatkan untuk memperkuat fundamental bisnis perusahaan, mendorong kualitas produk, serta memperluas jaringan instalasi dan mitra penjualannya di Indonesia.

Founder & CEO SolarKita, Amarangga Lubis, menjelaskan pendanaan yang mereka terima dari Indonesia 1 fund dan SEEAA akan mendorong penetrasi perusahaan di kawasan residensial secara signifikan.

"Milestone ini menandai langkah awal SolarKita kepada rencana ekspansi mencapai 18MWp, setara dengan instalasi PV solar 6000 rumah dalam tiga tahun ke depan," imbuhnya.

Baca Juga: AC Ventures Himpun Dana Triliunan Rupiah, Dukung Startup Berbasis Teknologi di Indonesia

Baca Juga: Masa Depan Infrastruktur Mobilitas Ramah Lingkungan Menurut Soul Parking

PwC dalam State of Climate Tech 2023 melaporkan, pendanaan climate tech dari VC dan firma ekuitas swasta mengalami penurunan hingga 40% tahun lalu. Faktor ketidakpastian ekonomi dan konflik geopolitik disebut menurunkan kepercayaan investor untuk berinvestasi.

Laporan ini dibuat berdasarkan hasil analisis atas lebih dari 8000 startup climate tech di dunia, dan lebih dari 32.000 transaksi pendanaan dengan total nilai $490 miliar.

Sementara itu, laporan yang disusun DSInnovate lewat Indonesia’s Startup Handbook: Funding Updates (Q1-Q3 2023), menyoroti tren pendanaan di sektor hijau, terutama pada startup kendaraan listrik. Selama tiga kuartal di 2023, EV menjadi sektor yang memperoleh pendanaan tertinggi kedua di Indonesia.

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkait Berita Terkini
Techno18 Desember 2024, 18:43 WIB

Infinix Memperkenalkan Warna-Warna Baru yang Cerah untuk Hot 50 Series

Pernyataan Gaya Hidup Berani untuk Tahun Baru 2025.
Infinix Hot 50 Pro Aurora Green. (Sumber: infinix)
Techno18 Desember 2024, 18:17 WIB

Pospay Kini Bisa Kirim Uang ke Luar Negeri, Dijamin Aman dan Terjangkau

Pengiriman uang ke luar negeri yang disediakan harganya murah, cepat dan transparan secara real-time.
Pospay.
Techno18 Desember 2024, 17:52 WIB

Samsung Memperluas AI Home ke Berbagai Peralatan Rumah Tangganya

Teknologi ini bakal hadir di kulkas hingga mesin cuci milik Samsung.
Produk teknologi peralatan rumah tangga Samsung. (Sumber: Samsung)
Techno18 Desember 2024, 17:30 WIB

OnePlus 13 Series akan Rilis pada 7 Januari 2025

OnePlus 13 akan segera diluncurkan di pasar global.
OnePlus 13 Series. (Sumber: OnePlus)
Techno18 Desember 2024, 16:49 WIB

Sonos akan Meluncurkan Speaker Era 100 Pro: Cocok Dipasang di Hunian atau Ruang Komersial

Dengan desain ramping dan suara premium, Era 100 Pro menghadirkan pengaturan yang disederhanakan dengan PoE Plus.
Sonos Era 100 Pro. (Sumber: Sonos)
Techno18 Desember 2024, 16:04 WIB

Dorong Transformasi Digital, ConnectOWL Hadirkan Solusi XaaS Berbasis Kecerdasan Buatan

Perusahaan ini fokus pada Solusi Everything as a Service Berbasis AI.
ConnectOWL. (Sumber: istimewa)
Techno18 Desember 2024, 15:52 WIB

Investor Kripto Naik Hampir 100% Dibandingkan Bull-Run Sebelumnya

Bitcoin cetak All-Time-High (ATH) selama dua hari berturut-turut di level $107 ribu.
CCO Reku Robby. (Sumber: reku)
Techno18 Desember 2024, 15:36 WIB

Sony Alpha 1 II Mulai Diniagakan Januari 2025, Segini Harganya

Kamera Full-Frame Alpha™ 1 II Flagship Generasi Kedua akan tersedia di Indonesia.
Sony Alpha 1 II. (Sumber: Sony)
Techno17 Desember 2024, 18:15 WIB

Instagram Sekarang Menambahkan Fitur Penjadwalan untuk Pesan Langsung

Sekarang pengguna dapat memilih waktu dan tanggal tertentu untuk mengirim meme ke teman-temannya.
DM Instagram bisa diatur jadwal kirimnya. (Sumber: Instagram)
Travel17 Desember 2024, 17:55 WIB

Destinasi Wisata yang Cocok Bagi Keluarga di Australia Barat

Inilah yang Perlu Diketahui tentang Swan Valley dan Rottnest Island.
Swan Valley, Australia Barat. (Sumber: istimewa)