Kemenlu RI Pertemukan Startup Indonesia dengan Perusahaan Eropa

Uli Febriarni
Rabu 28 Februari 2024, 15:06 WIB
ilustrasi startup (Sumber: freepik)

ilustrasi startup (Sumber: freepik)

Pengembangan startup di Indonesia tidak hanya bisa mengandalkan ekosistem dalam negeri agar terus bertumbuh. Perlu adanya kolaborasi pula dan saling memberikan umpan balik, bersama pelaku bisnis, investor maupun sesama perusahaan startup di luar negeri.

Hal itu, yang kemudian mendorong Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia menggelar Startup Talks: Igniting Indonesia-Europe Collaborative Opportunities, pada 27 Februari 2024.

Event tersebut dihelat sebagai upaya menghadirkan platform untuk showcasing dan sharing experience antara startup Indonesia. Khususnya di bidang smart technology dan inovasi teknologi untuk Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM), dengan berbagai entitas strategis, utamanya dari kawasan Eropa.

Baca Juga: Viral Kandungan Bromat dalam Air Mineral, Pakar: Itu Hoaks

"Kegiatan ini diinisiasi oleh Direktorat Eropa 1 Kementerian Luar Negeri bekerjasama dengan Impactto, platform pengembang startup kolektif," ungkap keterangan resmi Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia, seperti diakses pada Rabu (28/2/2024).

Impactto menyediakan layanan inkubasi dan pengembangan ekosistem pendukung, untuk membantu startup tahap awal dalam proses pencapaian product-market fit (PMF).

Baca Juga: Bank Digital Krom Resmi Rilis, Segini Bunga Deposito yang Ditawarkan

Startup Talks tersebut diikuti oleh sekitar 250 peserta dari startup Indonesia, perwakilan modal ventura dari Eropa, Kedutaan Besar negara-negara Eropa, BUMN, perusahaan multi nasional, KADIN, serta perwakilan bisnis/industri terkait.

Pada kesempatan tersebut, beberapa startup Indonesia yang bergerak di bidang smart technology, antara lain yaitu: Imajin, Prieds, Automa dan Ravelware Technology, juga menampilkan showcase produk-produk rintisannya kepada para peserta yang mewakili stakeholders dari Eropa.

Staf Ahli bidang Diplomasi Ekonomi Kementerian Luar Negeri RI, Dindin Wahyudin, mengatakan bahwa besarnya potensi dan nilai ekonomi ekosistem startup di Indonesia saat ini menjadi momentum, untuk meningkatkan kolaborasi saling menguntungkan dengan mitra-mitra di kawasan Eropa.

Baca Juga: Berkat CoolMax, Ponsel Gaming Baru Infinix Bakal Tetap Dingin Walau Mabar Brutal

Sementara itu, Sekretaris Direktorat Jenderal Aplikasi Informatika, Kementerian Komunikasi dan Informasi RI, I Nyoman Adhiarna, memaparkan tentang tingginya potensi ekonomi startup Indonesia yang akan memberikan kesempatan besar, untuk mendorong pertumbuhan dan menciptakan peluang-peluang baru, bagi ekonomi nasional di masa depan.

Ia menyebutkan, saat ini Indonesia memiliki 2 Decacorns, 13 Unicorns dan 2.591 startup dengan tingkat pertumbuhan ekonomi sebesar 5,05%.

Lebih lanjut ia mengatakan, Bank Indonesia memprediksi pertumbuhan ekonomi Indonesia mencapai antara 4,7 hingga 5,5% pada 2024.

"Kondisi saat ini, dinilai kondusif untuk memperluas peluang bagi startup lokal dalam menciptakan produk dan jasa yang dapat memenuhi kebutuhan masyarakat Indonesia," tuturnya.

Baca Juga: Samsung Sedang Mengembangkan DRAM 36GB HBM3E 12H Pertama di Industri

Dengan menjembatani pemahaman lanskap dan ekosistem startup Indonesia dengan Eropa, kegiatan Startup Talks diharapkan dapat mendukung kemajuan ekosistem startup satu sama lain, baik dari kerangka regulasi dan strategi pengembangan ekosistem startup secara efektif.

Kolaborasi Indonesia dengan para stakeholder startup asal Eropa, yang memiliki keunggulan di bidang smart technology, menjadi penting untuk dapat saling mengakses expertise dan resources yang berkelanjutan demi keuntungan bersama.

Berbagai rekomendasi penting mengenai ekosistem startup, mengemuka dalam diskusi Startup Talks itu. Misalnya saja, usulan agar aktor startup dan mitra yang terlibat dapat berkolaborasi, untuk membentuk ekosistem startup yang inklusif.

Baca Juga: Usung Warna Bold, Merek Riasan eSpoir Meluncur ke Indonesia

Startup Talks tersebut juga menyuarakan harapan agar pemerintah, aktor startup, dan universitas, dapat berkolaborasi untuk meningkatkan kapasitas inovasi di tingkat nasional.

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkait Berita Terkini
Hobby22 Februari 2025, 16:51 WIB

Mau Beli Akun atau Joki Gim? BangJohn Bisa Jadi Opsi

Platform ini Tawarkan Solusi Transaksi yang Aman dan Nyaman bagi Gamers.
BangJohn memungkinkan konsumen untuk jual, beli, dan joki gim. (Sumber: istimewa)
Techno21 Februari 2025, 23:29 WIB

Instagram Tambahkan Sejumlah Fitur DM Baru dalam Pembaruannya

Pembaruan DM meliputi berbagi musik, penjadwalan pesan, penerjemahan, dan banyak lagi.
Sejumlah pembaruan di pesan langsung (DM) Instagram. (Sumber: Meta)
Culture21 Februari 2025, 18:19 WIB

Sarkem Fest 2025 Digelar 2 Hari, Ini Daftar Acaranya

Sarkem Fest menampilkan tradisi ruwahan apeman.
Sarkem Fest 2025.
Techno21 Februari 2025, 18:08 WIB

Wacom Intuos Pro Dirombak Total, Tersedia dalam 3 Ukuran

Jajaran Intuos Pro 2025 telah dirampingkan dan dilengkapi kontrol dial mekanis baru yang dapat disesuaikan..
Wacom Intuos Pro. (Sumber: Wacom)
Lifestyle21 Februari 2025, 17:51 WIB

NJZ Menjadi Bintang dalam Kampanye Denim Musim Semi 2025 Calvin Klein

Pengumuman ini merupakan yang pertama setelah perubahan nama mereka menjadi NJZ.
Member NJZ jadi model untuk koleksi pakaian musim semi 2025 dari Calvin Klein. (Sumber: Calvin Klein)
Techno21 Februari 2025, 17:08 WIB

Apple Tak Lagi Produksi iPhone 14 dan Setop Pakai Port Lightning

Apple telah beralih ke USB-C yang dimulai dari iPhone 15.
iPhone 14 (Sumber: Apple.com)
Automotive21 Februari 2025, 16:15 WIB

IIMS 2025: KIA Pajang New Sonet dan New Seltos, Begini Spek dan Harganya

Kedua SUV ini siap menemani perjalanan perkotaan hingga petualangan luar kota.
KIA New Sonet dipajang di IIMS 2025. (Sumber: KIA)
Techno21 Februari 2025, 15:23 WIB

Oppo Find N5 Rilis Global, Ponsel Lipat Tertipis di Dunia Saat Ditutup

Ini adalah perangkat lipat yang sangat tipis dengan baterai jumbo.
Oppo Find N5 dalam warna Cosmic Black dan Misty White. (Sumber: Oppo)
Automotive20 Februari 2025, 19:40 WIB

VinFast VF 3 Diniagakan di Indonesia, Ada Promo untuk Pembelian di IIMS 2025

Mobil ini bisa menjadi kompetitor untuk Wuling Air ev.
VinFast VF 3. (Sumber: vinfast)
Techno20 Februari 2025, 19:05 WIB

Huawei Rilis 3 Perangkat Baru, Ada Tablet hingga Gelang Kebugaran

Ketiga gadget ini dihadirkan bersamaan dengan ponsel lipat tiga pertama di dunia milik perusahaan.
Huawei memberi pembaruan untuk tablet pintar MatePad Pro 13.2 inci. (Sumber: Huawei)