Pendapatan Bukalapak Ditopang Bisnis Gaming

Uli Febriarni
Senin 25 Maret 2024, 13:46 WIB
Bisnis gaming dorong pendapatan bersih Bukalapak selama 2023 (Sumber: bukalapak.com)

Bisnis gaming dorong pendapatan bersih Bukalapak selama 2023 (Sumber: bukalapak.com)

PT Bukalapak.com Tbk mendapatkan peningkatan pendapatan yang ditopang oleh bisnis gaming.

Hal itu mereka sampaikan lewat ringkasan laporan keuangan 2023, yang di dalamnya menyebut jumlah total pendapatan bersih Bukalapak pada 2023 sebesar Rp4,43 triliun. Penjualan item gaming menjadi kontributor utama pertumbuhan pendapatan Bukalapak, dengan angka kontribusi sebesar 23% (YoY).

Dalam blog perusahaan, Bukalapak menyebut telah memperoleh core earnings sebesar Rp42 miliar di 2023, dari posisi rugi Rp2,3 triliun di 2022. Core earnings dihitung sebagai laba bersih, tidak termasuk keuntungan/kerugian pada investasi, FX, goodwill, dan non-recurring items.

Baca Juga: Sebentar Lagi, Ada Taman Main Bertema Dragon Ball di Arab Saudi

Namun, secara keseluruhan, Bukalapak mengalami rugi bersih sebesar Rp1,36 triliun pada 2023, dari posisi laba sebesar Rp1,98 triliun pada tahun sebelumnya. Sedangkan EBITDA yang disesuaikan di sepanjang 2023 sebesar Rp475 miliar (diketahui, target realisasi kerugian Bukalapak 2023 sebesar Rp525 miliar).

Berikutnya, laporan itu juga mengungkap beban umum dan administrasi tercatat menurun 47% menjadi Rp1,3 triliun, berkat strategi efisiensi biaya melalui investasi teknologi.

Bukapalak memiliki sejumlah fokus divisi antara lain marketplace, mitra, gaming, ritel online to offline (O2O), dan layanan keuangan. Kontribusi pendapatan dari lini markeplace tercatat naik 47% (YoY) menjadi Rp2,3 triliun pada 2023. Kemudian, pendapatan O2O naik 11% (YoY) menjadi Rp2,1 triliun di periode sama. Adapun, bisnis O2O menyumbang 54% dari total pendapatan grup pada kuartal keempat.

Kemudian, margin kontribusi marketplace naik 35 basis poin menjadi 0,77%. Margin kontribusi O2O naik 29 basis poin dari minus 0,32% menjadi minus 0,03%. Total margin kontribusi secara keseluruhan mencapai 0,32% atau naik 30 basis poin menjadi 0,02%.

Baca Juga: Resmi Dirilis, xAI Jadi Model Dasar Open Source Grok

Baca Juga: Blitz Dapat Investasi Puluhan Miliar, Bakal Ekspansi ke 40 Wilayah di Indonesia

Presiden Bukalapak, Teddy Oetomo, menyataka bahwa pihaknya memiliki memiliki platform yang kuat untuk pertumbuhan dengan peluang yang ada dalam bisnis Mitra, gaming, dan e-retail.

Pada tahun ini, Bukalapak melihat ekonomi makro sedang dalam kondisi solid, dan kepercayaan konsumen yang kuat telah memberikan momentum positif untuk 2024.

"Kami mengharapkan, pendapatan tahun 2024 akan meningkat antara 15-20 persen menjadi setidaknya Rp5.104 miliar, dan EBITDA yang disesuaikan lebih tinggi dari Rp200 miliar," imbuhnya, dikutip Senin (25/3/2024).

Teddy menambahkan, Bukalapak selalu berkomitmen untuk memberikan yang terbaik, baik dari sisi harga maupun pelayanan kepada semua pelanggan di keempat fokus divisi mereka (mitra, gaming, ritel O2O, dan layanan keuangan).

"Kami juga terus berinvestasi dan berinovasi dalam consumer value proposition kami, dengan penawaran yang lebih luas, pengalaman pengguna aplikasi yang baik, dan pilihan metode pengiriman yang berkualitas," lanjut dia.

Baca Juga: Tips Packing Mudik Muat Banyak

Diketahui, Bukalapak serius menggarap pasar gaming sejak 2023 lewat platform Itemku. Ini merupakan salah satu bentuk upaya Bukalapak dalam mengembangkan specialty platform.

Lewat laman Kontan dijelaskan, industri gim daring alias gaming punya potensi yang sangat besar terhadap pertumbuhan ekonomi digital di Indonesia.

Selain menyediakan voucher gaming, Itemku juga dibentuk sebagai marketplace menyediakan berbagai produk digital.

Dari waktu ke waktu, ada peningkatan transaksi dari jumlah pengguna dan penjual di platform Itemku dari segmen ini.

Teddy Oetomo juga menyatakan, produk token yang ditawarkan Bukalapak melalui Itemku sudah cukup beragam dan yang termurah dibanding pesaing. Dengan posisi harga yang lebih murah, Bukalapak turut mendorong lebih banyak pemasok token

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkait Berita Terkini
Hobby22 Februari 2025, 16:51 WIB

Mau Beli Akun atau Joki Gim? BangJohn Bisa Jadi Opsi

Platform ini Tawarkan Solusi Transaksi yang Aman dan Nyaman bagi Gamers.
BangJohn memungkinkan konsumen untuk jual, beli, dan joki gim. (Sumber: istimewa)
Techno21 Februari 2025, 23:29 WIB

Instagram Tambahkan Sejumlah Fitur DM Baru dalam Pembaruannya

Pembaruan DM meliputi berbagi musik, penjadwalan pesan, penerjemahan, dan banyak lagi.
Sejumlah pembaruan di pesan langsung (DM) Instagram. (Sumber: Meta)
Culture21 Februari 2025, 18:19 WIB

Sarkem Fest 2025 Digelar 2 Hari, Ini Daftar Acaranya

Sarkem Fest menampilkan tradisi ruwahan apeman.
Sarkem Fest 2025.
Techno21 Februari 2025, 18:08 WIB

Wacom Intuos Pro Dirombak Total, Tersedia dalam 3 Ukuran

Jajaran Intuos Pro 2025 telah dirampingkan dan dilengkapi kontrol dial mekanis baru yang dapat disesuaikan..
Wacom Intuos Pro. (Sumber: Wacom)
Lifestyle21 Februari 2025, 17:51 WIB

NJZ Menjadi Bintang dalam Kampanye Denim Musim Semi 2025 Calvin Klein

Pengumuman ini merupakan yang pertama setelah perubahan nama mereka menjadi NJZ.
Member NJZ jadi model untuk koleksi pakaian musim semi 2025 dari Calvin Klein. (Sumber: Calvin Klein)
Techno21 Februari 2025, 17:08 WIB

Apple Tak Lagi Produksi iPhone 14 dan Setop Pakai Port Lightning

Apple telah beralih ke USB-C yang dimulai dari iPhone 15.
iPhone 14 (Sumber: Apple.com)
Automotive21 Februari 2025, 16:15 WIB

IIMS 2025: KIA Pajang New Sonet dan New Seltos, Begini Spek dan Harganya

Kedua SUV ini siap menemani perjalanan perkotaan hingga petualangan luar kota.
KIA New Sonet dipajang di IIMS 2025. (Sumber: KIA)
Techno21 Februari 2025, 15:23 WIB

Oppo Find N5 Rilis Global, Ponsel Lipat Tertipis di Dunia Saat Ditutup

Ini adalah perangkat lipat yang sangat tipis dengan baterai jumbo.
Oppo Find N5 dalam warna Cosmic Black dan Misty White. (Sumber: Oppo)
Automotive20 Februari 2025, 19:40 WIB

VinFast VF 3 Diniagakan di Indonesia, Ada Promo untuk Pembelian di IIMS 2025

Mobil ini bisa menjadi kompetitor untuk Wuling Air ev.
VinFast VF 3. (Sumber: vinfast)
Techno20 Februari 2025, 19:05 WIB

Huawei Rilis 3 Perangkat Baru, Ada Tablet hingga Gelang Kebugaran

Ketiga gadget ini dihadirkan bersamaan dengan ponsel lipat tiga pertama di dunia milik perusahaan.
Huawei memberi pembaruan untuk tablet pintar MatePad Pro 13.2 inci. (Sumber: Huawei)