Amar Bank x eFishery: Beri Pendanaan hingga Rp100 Miliar untuk Pembudidaya Ikan

Rahmat Jiwandono
Jumat 29 Maret 2024, 14:56 WIB
Amar Bank gandeng eFsihery untuk perluas pembiayaan di bidang akuakultur. (Sumber: istimewa)

Amar Bank gandeng eFsihery untuk perluas pembiayaan di bidang akuakultur. (Sumber: istimewa)

Techverse.asia - Amar Bank, bank digital yang melayani segmen ritel dan pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM), mengumumkan kerjasama strategis dengan perusahaan startup akuakultur eFishery, dalam menyediakan penyaluran kredit berupa close-loop financing atau pembiayaan ekosistem kepada UMKM akuakultur atau perikanan budidaya.

Baca Juga: Igloo: Produk Microinsurance Personal Salah Satu Kunci Literasi dan Adopsi Asuransi

Kerja sama tersebut nantinya memungkinkan Amar Bank dan eFishery untuk melakukan pendanaan bersama hingga mencapai Rp100 miliar kepada para pembudidaya ikan di Tanah Air.

"Kami senang bisa menjalin kerjasama dengan eFishery dan bersama-sama dapat mendorong pertumbuhan UMKM akuakultur di Indonesia," ujar Digital Banking Service Function Head Amar Bank Benyamin Tampubolon pada acara penandatanganan perjanjian kerjasama tersebut di Bandung, Jawa Barat, Kamis (28/3/2024) kemarin.

Menurutnya, sebagai pionir bank digital di dalam negeri, Amar Bank berkomitmen untuk menjangkau lebih banyak lagi UMKM yang dapat memanfaatkan perbankan digital, eFishery sebagai mitra yang tepat guna membantu pihaknya mewujudkan komitmen ini.

Baca Juga: Kolaborasi Amartha dan eFishery: Berikan Akses Pinjaman Modal di Sektor Akuakultur

"Kami fokus pada inklusi keuangan, utamanya untuk UMKM melalui layanan keuangan yang solutif dan reliable. Amar Bank ingin hadir sebagai solusi kebutuhan finansial dengan kecepatan serta fleksibilitas yang mampu mendorong pertumbuhan bisnis badan usaha, termasuk UMKM," paparnya.

Kolaborasi dengan eFishery ini juga merupakan salah satu strategi berkelanjutan Amar Bank dalam menjangkau partner bisnis yang dapat menjembatani penyaluran pendanaan hingga dapat diakses dan lebih banyak lagi pelaku UMKM.

Kerja sama sinergis eFishery dan Amar Bank ini ke depannya akan menargetkan pada pembudidaya ikan yang tergabung dalam program Kasih, Bayar Nanti (Kabayan) yang dikelola oleh eFishery. Program yang diluncurkan empat tahun yang lalu itu bertujuan guna menjembatani para pembudidaya ikan dengan akses finansial yang bisa mendukung perkembangan bisnisnya.

Baca Juga: FishLog: Startup Besutan Alumni IPB, Catat Distribusi 10.000 Ton Ikan Dari 234 Mitra Mereka

Selain itu, Amar Bank dan eFishery juga berkomitmen dalam menyediakan layanan perbankan digital untuk pembudidaya ikan. Lewat produk Embedded Banking and Finance, Amar Bank mendukung usaha para pembudidaya ikan mitra eFishery lewat pelekatan pelayanan perbankan digital ke dalam platform milik eFishery.

Pada momen yang sama, Chief Financial Officer (CFO) eFishery Dhianendra Laksmana menyampaikan, dia menyambut baik terjalinnya kolaborasi antara eFishery dengan Amar Bank dalam program Kabayan tersebut.

"Hal ini tentunya akan jadi suatu langkah yang signifikan untuk mendorong pertumbuhan industrik akuakultur di Indonesia, khususnya buat para pembudidaya ikan supaya mereka bisa lebih mudah mengakses finansial untuk mengembangkan bisnis mereka dengan memanfaatkan layanan perbankan digital," ujar Dhianendra.

Baca Juga: Fish Log Kerja Sama dengan Bank Mandiri, Ingin Salurkan Pinjaman Sebesar Rp50 Miliar

Harapannya, kolaborasi antar kedua belah pihak ini bisa menciptakan dampak positif terhadap pertumbuhan dan kemajuan industri akuakultur di dalam negeri, serta memberikan solusi yang andal untuk para pelaku UMKM.

Saat ini, melalui produk digital Tunaiku, Amar Bank telah melayani hampir 400 ribu pelaku UMKM dan menyalurkan lebih dari satu juta pinjaman dengan nilai total lebih dari Rp10 triliun. Tunaiku pun menjadi pendukung bagi pertumbuhan serta perkembangan bisnis mikro di Tanah Air. Dengan memanfaatkan teknologi big data, Tunaiku memberikan akses pinjaman untuk UMKM.

Baca Juga: Kerja Sama eFishery dengan STEI ITB: Tingkatkan Inovasi dan Kewirausahaan

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkait Berita Terkini
Techno22 Januari 2025, 18:34 WIB

Huawei FreeBuds SE 3: TWS Entry-level Seharga Rp400 Ribuan

Gawai ini akan menghadirkan keseimbangan sempurna antara performa dan kenyamanan.
Huawei FreeBuds SE 3. (Sumber: Huawei)
Techno22 Januari 2025, 16:28 WIB

Apa yang Diharapkan pada Samsung Galaxy Unpacked 2025, Bakal Ada S25 Slim?

Galaxy Unpacked Januari 2025: Lompatan Besar Berikutnya dalam Pengalaman AI Seluler.
Samsung Galaxy Unpacked 2025 akan digelar pada Rabu (22/1/2025). (Sumber: Samsung)
Startup22 Januari 2025, 16:02 WIB

Antler Salurkan Pendanaan Senilai Rp49 Miliar kepada 25 Startup Tahap Awal di Indonesia

Antler Pertahankan Momentum Kuat di Indonesia, Mencatatkan 50 Investasi Selama Dua Tahun Terakhir Di Tengah Tantangan Pasar.
Antler. (Sumber: antler)
Automotive22 Januari 2025, 15:33 WIB

Harga dan Spesifikasi New Yamaha R25, Bawa Kapasitas Mesin 250CC

Tampil Sebagai Urban Super Sport, New Yamaha R25 Siap Geber Maksimal.
Yamaha R25 2025. (Sumber: Yamaha)
Techno22 Januari 2025, 14:51 WIB

Tak Disebut Pada Pelantikan Presiden AS Donald Trump, Bagaimana Nasib Bitcoin?

Bitcoin terkoreksi ke US$100 ribu pasca Presiden AS Donald Trump tidak menyebut soal kripto pada sesi pelantikan.
ilustrasi bitcoin (Sumber: freepik)
Techno21 Januari 2025, 18:55 WIB

Insta360 Luncurkan Flow 2 Pro, Tripod Khusus untuk iPhone

Gimbal ini memungkinkan pembuatan film menggunakan kamera iPhone dan punya fitur-fitur AI.
Insta360 Flow 2 Pro. (Sumber: Insta360)
Techno21 Januari 2025, 18:37 WIB

Fossibot S3 Pro: Ponsel Entry Level dengan Pengaturan Layar Ganda

Gawai ini menawarkan fitur premium, tapi harganya ramah di kantong.
Fossibot S3 Pro. (Sumber: istimewa)
Startup21 Januari 2025, 18:24 WIB

Chickin Raih Pendanaan Pinjaman Sebesar Rp280 Miliar dari Bank DBS Indonesia

Chickin didirikan pada 2018, tepatnya di Kabupaten Klaten, Provinsi Jawa Tengah.
Chickin. (Sumber: East Ventures)
Startup21 Januari 2025, 17:13 WIB

Banyu Dapat Pendanaan Awal Sebanyak Rp20 Miliar, Merevolusi Industri Rumput Laut

BANYU berkomitmen untuk mendukung petani dengan bibit berkualitas tinggi, teknik budidaya modern, dan akses pendapatan stabil.
Ilustrasi startup Banyu. (Sumber: istimewa)
Techno21 Januari 2025, 16:39 WIB

Upaya Donald Trump Mempertahankan TikTok di AS, Beri Perpanjangan Waktu 75 Hari

Trump menggembar-gemborkan rencananya untuk menyelamatkan TikTok selama kampanye kemenangannya.
Presiden AS Donald Trump. (Sumber: null)