Setahun Ke Belakang Dua Produk Digital Ini Paling Laris Di Tokopedia, Apakah Kamu Salah Satu Pelanggannya?

Uli Febriarni
Minggu 09 Oktober 2022, 00:50 WIB
laman pembayaran biaya pendidikan di tokopedia / tokopedia

laman pembayaran biaya pendidikan di tokopedia / tokopedia

Tokopedia selama ini kita kenal sebagai lokapasar atau marketplace yang menjadi tempat banyak orang untuk berselancar, mencari kebutuhan harian maupun gaya hidup. Lewat laman si 'toko ijo', kita bisa mendapat referensi produk yang akan kita beli.

Namun ternyata, Tokopedia punya layanan lain yang tidak kalah menarik bahkan memudahkan aktivitas kita dalam membayar beragam tagihan.

Baca Juga: Ini 3 Pesan Meta Agar Kita Terhindar Jadi Korban Aplikasi Jahat

Head of Sales and Operation Development (Digital Goods) Tokopedia, Yosep Aditya Susanto mengatakan, Tokopedia juga memfasilitasi penjualan atau pembayaran lebih dari 40 produk digital, seperti Pulsa, Paket Data, BPJS, Listrik, Air, Biaya Pendidikan, Penerimaan Negara dan sebagainya, untuk menghemat waktu konsumen.

“Khusus Biaya Pendidikan dan Penerimaan Negara, Tokopedia mencatat lonjakan transaksi lebih dari dua kali lipat selama setahun ke belakang,” kata dia, dalam blog perusahaan. 

Yosep mengatakan, dua produk digital tersebut masing-masing diharapkan bisa terus membantu menjaga keberlangsungan pendidikan dan mempermudah masyarakat mengakses layanan publik serta meningkatkan penerimaan negara.

Produk digital Tokopedia, Biaya Pendidikan, telah terhubung dengan 6.000 instansi pendidikan.

“Selama setahun ke belakang, Kabupaten Wajo (Sulawesi Selatan), Aceh Barat (Aceh), Padang Pariaman (Sumatra Barat) dan Mahakam Ulu (Kalimantan Timur) menjadi beberapa wilayah dengan transaksi Biaya Pendidikan tertinggi,” jelas Yosep

Di periode yang sama, sejumlah wilayah dengan transaksi Penerimaan Negara tertinggi mencakup Kabupaten Bombana (Sulawesi Tenggara), Timor Tengah Utara dan Konawe (Sulawesi Tenggara), Pulang Pisau (Kalimantan Tengah), hingga Lombok Utara (Nusa Tenggara Barat).

Tokopedia menjadi perusahaan teknologi Indonesia pertama yang menghadirkan produk digital Penerimaan Negara. Produk ini diluncurkan pada Agustus 2019 lewat kolaborasi dengan Dirjen Perbendaharaan Kementerian Keuangan Republik Indonesia.

Di Tokopedia, jumlah pengguna produk Penerimaan Negara juga meningkat hampir tiga kali lipat di semester I 2022, dibandingkan periode yang sama di 2021.

Selain ‘Biaya Pendidikan’ dan ‘Penerimaan Negara,’ produk digital Tokopedia juga mencakup fitur pembayaran E-Samsat dan PBB. Selama satu tahun ke belakang, transaksi melalui produk digital E-Samsat dan PBB masing-masing meningkat sekitar 1,5 kali lipat.

Baca Juga: Laporan iPrice Kuartal 1/2022: Tokopedia Jadi E-commerce Paling Banyak Terhubung Dengan Konsumen

Wilayah Kutai Kartanegara (Kalimantan Timur), Medan (Sumatera Utara), Trenggalek (Jawa Timur), Sampang (Jawa Timur), hingga Balikpapan (Kalimantan Timur) menjadi sejumlah wilayah dengan peningkatan transaksi ‘E-Samsat’ tertinggi selama setahun ke belakang, dibanding satu tahun sebelumnya.

Sementara itu dalam periode yang sama, Kabupaten Kediri (Jawa Timur), Bojonegoro (Jawa Timur), Pangkal Pinang (Kepulauan Bangka Belitung), Malang (Jawa Timur) dan Makassar (Sulawesi Selatan) adalah beberapa wilayah dengan peningkatan transaksi ‘PBB’ paling tinggi.

“Kami menyambut baik tingginya antusiasme masyarakat terhadap produk digital di Tokopedia. Kami berharap puluhan produk digital kami dapat terus mempermudah masyarakat Indonesia memenuhi kebutuhannya,” tutup Yosep.

Tokopedia adalah bagian dari grup GoTo, ekosistem digital terbesar di Indonesia yang mencakup Gojek, Tokopedia dan GoTo Financial.

Tokopedia merupakan startup yang memiliki misi mencapai pemerataan ekonomi secara digital. Visi Tokopedia adalah membangun sebuah Super Ecosystem dimana siapa pun bisa memulai dan menemukan apa pun.

Baca Juga: Yang Berjualan di Tokopedia Harus Tahu, Ini Pembatasan Kuota Produk Yang Berlaku Oktober

Saat ini, Tokopedia memberdayakan jutaan penjual dan pengguna melalui marketplace dan produk digital, fintech dan pembayaran, logistik dan fulfillment, serta Mitra Tokopedia

Apakah kamu juga salah satu pelanggan produk digital Tokopedia itu? 

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkini
Startup22 Januari 2025, 18:56 WIB

Openspace Ventures Beri Pendanaan Lanjutan untuk MAKA Motors

Pendanaan ini datang setelah startup tersebut melansir motor listrik pertamanya, MAKA Cavalry.
MAKA Cavalry.
Techno22 Januari 2025, 18:34 WIB

Huawei FreeBuds SE 3: TWS Entry-level Seharga Rp400 Ribuan

Gawai ini akan menghadirkan keseimbangan sempurna antara performa dan kenyamanan.
Huawei FreeBuds SE 3. (Sumber: Huawei)
Techno22 Januari 2025, 16:28 WIB

Apa yang Diharapkan pada Samsung Galaxy Unpacked 2025, Bakal Ada S25 Slim?

Galaxy Unpacked Januari 2025: Lompatan Besar Berikutnya dalam Pengalaman AI Seluler.
Samsung Galaxy Unpacked 2025 akan digelar pada Rabu (22/1/2025). (Sumber: Samsung)
Startup22 Januari 2025, 16:02 WIB

Antler Salurkan Pendanaan Senilai Rp49 Miliar kepada 25 Startup Tahap Awal di Indonesia

Antler Pertahankan Momentum Kuat di Indonesia, Mencatatkan 50 Investasi Selama Dua Tahun Terakhir Di Tengah Tantangan Pasar.
Antler. (Sumber: antler)
Automotive22 Januari 2025, 15:33 WIB

Harga dan Spesifikasi New Yamaha R25, Bawa Kapasitas Mesin 250CC

Tampil Sebagai Urban Super Sport, New Yamaha R25 Siap Geber Maksimal.
Yamaha R25 2025. (Sumber: Yamaha)
Techno22 Januari 2025, 14:51 WIB

Tak Disebut Pada Pelantikan Presiden AS Donald Trump, Bagaimana Nasib Bitcoin?

Bitcoin terkoreksi ke US$100 ribu pasca Presiden AS Donald Trump tidak menyebut soal kripto pada sesi pelantikan.
ilustrasi bitcoin (Sumber: freepik)
Techno21 Januari 2025, 18:55 WIB

Insta360 Luncurkan Flow 2 Pro, Tripod Khusus untuk iPhone

Gimbal ini memungkinkan pembuatan film menggunakan kamera iPhone dan punya fitur-fitur AI.
Insta360 Flow 2 Pro. (Sumber: Insta360)
Techno21 Januari 2025, 18:37 WIB

Fossibot S3 Pro: Ponsel Entry Level dengan Pengaturan Layar Ganda

Gawai ini menawarkan fitur premium, tapi harganya ramah di kantong.
Fossibot S3 Pro. (Sumber: istimewa)
Startup21 Januari 2025, 18:24 WIB

Chickin Raih Pendanaan Pinjaman Sebesar Rp280 Miliar dari Bank DBS Indonesia

Chickin didirikan pada 2018, tepatnya di Kabupaten Klaten, Provinsi Jawa Tengah.
Chickin. (Sumber: East Ventures)
Startup21 Januari 2025, 17:13 WIB

Banyu Dapat Pendanaan Awal Sebanyak Rp20 Miliar, Merevolusi Industri Rumput Laut

BANYU berkomitmen untuk mendukung petani dengan bibit berkualitas tinggi, teknik budidaya modern, dan akses pendapatan stabil.
Ilustrasi startup Banyu. (Sumber: istimewa)