Techverse.asia - Supermom bersiap untuk menghadapi tahun ekspansi, memperkirakan peningkatan pendapatan sebesar 100 persen pada tahun ini dan mengintensifkan kehadirannya di wilayah Asia Tenggara, khususnya Indonesia. Perusahaan juga membangun komunitas di Malaysia, Thailand, dan Vietnam.
Pengungkapan ini dilakukan bersamaan dengan penunjukan Hellen Katherina, ia mantan Managing Director Nielsen Indonesia, sebagai Country Director, yang menandai peningkatan signifikan dalam kepemimpinan yang bertujuan untuk mempercepat pertumbuhan regional.
Jaringan Supermom kini mencakup lebih dari 100 mitra merek seperti Abbott Laboratories, Prudential, dan Danone, dengan tingkat retensi 100 persen klien teratas dalam beberapa tahun terakhir. Dengan kantor pusat di Singapura, Supermom menghubungkan merek dengan orang tua melalui platform unik yang memanfaatkan kecerdasan buatan untuk memfasilitasi interaksi yang bermakna.
Baca Juga: JULO Optimistis Salurkan Dana Sampai Rp10,6 Triliun dan Bangun Neobank
Pendekatan ini memperkenalkan orang tua pada produk yang disesuaikan dengan kebutuhan mereka, dan anak-anak mereka, namun juga memberikan wawasan konsumen yang bernilai tinggi kepada merek multinasional.
Group CEO Supermom Luke Lim menyoroti inisiatif strategis perusahaan, dengan penunjukan Hellen Katherina dan peluncuran proyek 1MPACT, Supermom diarahkan untuk mengaktifkan lebih dari satu juta ‘Key Opinion Moms’ di Indonesia pada tahun depan.
Langkah-langkah tersebut merupakan bagian integral dari misi Supermom untuk mengubah cara merek terhubung dengan orang tua dengan memanfaatkan kekuatan data pihak nol dan pemasaran dari mulut ke mulut.
“Proyek 1MPACT, yang akan diluncurkan secara resmi pada kuartal kedua (Q2) 2024 dengan dukungan dari Menparekraf Sandiaga Uno, bertujuan untuk memberdayakan satu juta ibu dan perempuan Indonesia agar melek digital,” ujarnya, Kamis (13/6/2024).
Inisiatif itersebut juga akan memberikan kontribusi signifikan terhadap perekonomian digital negara, yang diperkirakan akan mencapai US$228 miliar pada 2027. Pada akhir 2022, Supermom mengumpulkan putaran penggalangan dana seri A yang kelebihan permintaan sebesar US$5,9 juta dari AC Ventures dan Qualgro.
Baca Juga: Living Lab Ventures Gelar Startup Demo Day: Tarik Perhatian dari Modal Ventura
Pendanaan ini memungkinkan perluasan berkelanjutan dari platform teknologi milik Supermom, menyatukan titik kontak data dan meningkatkan proses pengumpulan untuk membangun platform data konsumen yang kuat untuk merek.
Luke mengatakan bahwa platform mereka telah menunjukkan pertumbuhan dan ketahanan, mengaktifkan satu ibu setiap menitnya untuk merek yang mereka layani. Ekspansi yang pesat ini merupakan bukti keterlibatan komunitas dan keefektifan model bisnis mereka.
“Yang mengintegrasikan pemasaran afiliasi secara mulus ke dalam ekosistem kami, memberdayakan orang tua yang berpartisipasi untuk mendapatkan penghasilan tambahan,” katanya.
Ia menambahkan, Supermom bukan sekadar menghubungkan merek dengan orang tua. Ini tentang menciptakan ekosistem komprehensif tempat para ibu dapat belajar, memperoleh penghasilan, dan berbagi. Model berbasis komunitas ini memungkinkan terjadinya interaksi autentik dan memberdayakan para ibu dengan alat dan peluang untuk memengaruhi teman-temannya secara positif.
Baca Juga: KOL.ID, Urusan Ratecard Influencer Jadi Mudah dan Efektif
Dengan meningkatnya adopsi AI generatif, gelombang besar konten akan dihasilkan oleh AI, dan pembagian konten yang autentik oleh para ibu akan menjadi semakin penting.
Supermom Brand Awards 2024 yang diadakan baru-baru ini adalah contoh utama dari pertumbuhan pengaruh platform ini, yang mengumpulkan lebih dari 11 ribu orang tua untuk memberikan lebih dari 110 ribu wawasan di seluruh Asia Tenggara dalam waktu kurang dari sebulan, dan menampilkan merek keluarga favorit para orang tua milenial masa kini.
Seiring dengan terus berkembangnya Supermom, perusahaan rintisan ini terus mencari mitra bisnis dan investor untuk meningkatkan teknologinya dan mengembangkan lebih lanjut solusi berbasis AI yang memenuhi kebutuhan dinamis para orang tua dan merek di negara-negara berkembang di Asia.
Produk-produk teknologi baru dijadwalkan untuk diluncurkan pada paruh kedua 2024 untuk meningkatkan keterlibatan dan konektivitas, memastikan bahwa orang tua dapat memaksimalkan manfaat dari penawaran Supermom.