Otoklix Jadi Penyedia Layanan Resmi Penjualan VinFast di Indonesia

Uli Febriarni
Sabtu 29 Juni 2024, 13:20 WIB
Otoklix jadi penyedia layanan resmi penjualan produk VinFast (Sumber: Otoklix)

Otoklix jadi penyedia layanan resmi penjualan produk VinFast (Sumber: Otoklix)

Perusahaan rintisan (startup) layanan dan perbaikan purnajual otomotif lokal, Otoklix, baru-baru ini mengumumkan telah menandatangani kesepakatan dengan VinFast, untuk bertindak sebagai penyedia layanan resmi merek tersebut bagi pelanggan di seluruh negeri.

Seperti diketahui, pabrikan kendaraan listrik (EV) asal Vietnam, VinFast, secara resmi memasuki Indonesia awal tahun ini. Perusahaan itu mendirikan dealer baru di pinggiran kota Jakarta, Depok, dan mengumumkan akan segera menginvestasikan US$1,2 miliar untuk membangun pabrik perakitan lokal dengan kapasitas 60.000 mobil per tahun.

Secara paralel, Kementerian Perindustrian Indonesia memperbarui peta jalan transisi kendaraan listrik, yang kini bertujuan untuk memproduksi 600.000 mobil listrik di negara ini pada tahun 2025.   

Rencana adopsi kendaraan listrik yang ambisius di Indonesia, menggarisbawahi kebutuhan penting akan infrastruktur pengisian daya dan penggantian baterai nasional yang tangguh. Namun, yang sama pentingnya adalah pengembangan sektor layanan purnajual dan perbaikan yang komprehensif untuk kelas kendaraan baru.

Baca Juga: Berkat Air Purifier AX60 dan Rangkaian Vacuum Cleaner dari Samsung, Pelihara Anabul Tak Khawatir Alergi

CEO Otoklix, Martin Reyhan Suryohusodo, mengatakan bahwa saat ini, kemitraan dengan VinFast terbatas pada gerai milik sendiri ini.

Pemaparannya berikut ini, sedikit banyak akan membuat kita memahami kenapa VinFast pada akhirnya menggandeng Otoklix di Indonesia.

Martin menjelaskan, sejak didirikan pada 2019, Otoklix telah berfokus untuk mendukung bengkel independen yang menyediakan layanan perbaikan kendaraan bertenaga gas.

Otoklix harus berkembang untuk memberikan layanan EV secara efektif dan konsisten. Untuk itu, pelatihan dan pendidikan bagi staf Otoklix, terkait layanan kendaraan listrik (EV) menjadi sangat penting.

Menurutnya, inisiatif itu menjawab kebutuhan mendesak akan tenaga kerja yang terampil dalam persyaratan khusus kendaraan listrik, dengan fokus pada keselamatan dan kecakapan teknis. 

"Di akademi kami, kami mengajarkan bahwa servis kendaraan listrik tidak hanya tentang aspek mekanis—seperti rem atau ban, yang mirip dengan yang ada pada mobil bertenaga gas—tetapi yang terpenting adalah tentang perangkat lunak dan komponen listrik, terutama baterainya," kata dia, seperti dikutip dari laman AC Ventures, Sabtu (29/6/2024).

Baca Juga: Pusat Data Nasional Diserang Ransomware, Data Tidak Terbackup dan Tak Dapat Dipulihkan

Baca Juga: Alasan Privasi, Apple Dikabarkan Tak Tertarik Integrasikan Meta AI

"Tidak seperti kendaraan tradisional, Anda tidak mengganti seluruh baterai pada kendaraan listrik. Jika sel rusak, Anda hanya mengganti sel itu, bukan seluruh baterai," lanjutnya.

Maka, memastikan segel yang rapat selama proses ini sangat penting, untuk mencegah kerusakan akibat kelembapan atau kotoran. Ini tidak hanya memerlukan keterampilan teknis tetapi juga praktik keselamatan yang tepat.

Yang terpenting, kata dia, mekanik harus mengenakan sarung tangan berinsulasi dan menggunakan alat khusus untuk menghindari bahaya listrik. Inilah perubahan mendasar dari perbaikan mobil konvensional.

Salah satu pendiri Otoklix ini juga menyinggung dampak jangka panjang adopsi kendaraan listrik pada pasar suku cadang otomotif.

Ia mengemukakan, seiring berkembangnya teknologi kendaraan, layanan khusus terkait dengan perawatan baterai dan manajemen perangkat lunak, akan semakin diminati.

Baca Juga: Pop Mart Segera Buka Gerai Pertamanya di Indonesia, Ini Lokasinya

Startup aftermarket yang didukung oleh AC Ventures ini melaporkan peningkatan pendapatan kotor dua kali lipat dari tahun ke tahun. Dengan memperluas jangkauannya, Otoklix tidak hanya memberdayakan jutaan bengkel, tetapi juga mengoperasikan bengkel khasnya sendiri di kota-kota besar di Indonesia.

Kemudian, selama sepuluh tahun ke depan dan seiring dengan berkembangnya pasar kendaraan listrik, Martin memperkirakan akan terlihat peningkatan permintaan suku cadang mobil yang kualitasnya sama bagusnya dengan suku cadang asli, namun lebih terjangkau. Itu mencakup komponen mekanis dan komponen baterai, seperti sel individual, tetapi tidak seluruh baterai.

"Kami berencana bermitra dengan perusahaan yang membuat suku cadang ini alih-alih membuatnya sendiri. Hal ini akan memungkinkan kami untuk memasok komponen ke bengkel independen, menawarkan pilihan yang lebih terjangkau dan kompetitif kepada pemilik kendaraan listrik, lebih dari sekadar suku cadang asli," kata dia.

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkait Berita Terkini
Hobby22 Februari 2025, 16:51 WIB

Mau Beli Akun atau Joki Gim? BangJohn Bisa Jadi Opsi

Platform ini Tawarkan Solusi Transaksi yang Aman dan Nyaman bagi Gamers.
BangJohn memungkinkan konsumen untuk jual, beli, dan joki gim. (Sumber: istimewa)
Techno21 Februari 2025, 23:29 WIB

Instagram Tambahkan Sejumlah Fitur DM Baru dalam Pembaruannya

Pembaruan DM meliputi berbagi musik, penjadwalan pesan, penerjemahan, dan banyak lagi.
Sejumlah pembaruan di pesan langsung (DM) Instagram. (Sumber: Meta)
Culture21 Februari 2025, 18:19 WIB

Sarkem Fest 2025 Digelar 2 Hari, Ini Daftar Acaranya

Sarkem Fest menampilkan tradisi ruwahan apeman.
Sarkem Fest 2025.
Techno21 Februari 2025, 18:08 WIB

Wacom Intuos Pro Dirombak Total, Tersedia dalam 3 Ukuran

Jajaran Intuos Pro 2025 telah dirampingkan dan dilengkapi kontrol dial mekanis baru yang dapat disesuaikan..
Wacom Intuos Pro. (Sumber: Wacom)
Lifestyle21 Februari 2025, 17:51 WIB

NJZ Menjadi Bintang dalam Kampanye Denim Musim Semi 2025 Calvin Klein

Pengumuman ini merupakan yang pertama setelah perubahan nama mereka menjadi NJZ.
Member NJZ jadi model untuk koleksi pakaian musim semi 2025 dari Calvin Klein. (Sumber: Calvin Klein)
Techno21 Februari 2025, 17:08 WIB

Apple Tak Lagi Produksi iPhone 14 dan Setop Pakai Port Lightning

Apple telah beralih ke USB-C yang dimulai dari iPhone 15.
iPhone 14 (Sumber: Apple.com)
Automotive21 Februari 2025, 16:15 WIB

IIMS 2025: KIA Pajang New Sonet dan New Seltos, Begini Spek dan Harganya

Kedua SUV ini siap menemani perjalanan perkotaan hingga petualangan luar kota.
KIA New Sonet dipajang di IIMS 2025. (Sumber: KIA)
Techno21 Februari 2025, 15:23 WIB

Oppo Find N5 Rilis Global, Ponsel Lipat Tertipis di Dunia Saat Ditutup

Ini adalah perangkat lipat yang sangat tipis dengan baterai jumbo.
Oppo Find N5 dalam warna Cosmic Black dan Misty White. (Sumber: Oppo)
Automotive20 Februari 2025, 19:40 WIB

VinFast VF 3 Diniagakan di Indonesia, Ada Promo untuk Pembelian di IIMS 2025

Mobil ini bisa menjadi kompetitor untuk Wuling Air ev.
VinFast VF 3. (Sumber: vinfast)
Techno20 Februari 2025, 19:05 WIB

Huawei Rilis 3 Perangkat Baru, Ada Tablet hingga Gelang Kebugaran

Ketiga gadget ini dihadirkan bersamaan dengan ponsel lipat tiga pertama di dunia milik perusahaan.
Huawei memberi pembaruan untuk tablet pintar MatePad Pro 13.2 inci. (Sumber: Huawei)