Torch Dapat Tambahan Modal dari Init-6 Ventures, Ekspansi ke Asia Tenggara?

Rahmat Jiwandono
Senin 02 September 2024, 16:01 WIB
Torch adalah brand lokal penyedia beragam perlengkapan gaya hidup. (Sumber: istimewa)

Torch adalah brand lokal penyedia beragam perlengkapan gaya hidup. (Sumber: istimewa)

Techverse.asia - Torch, merek lokal yang menjual beragam perlengkapan gaya hidup (lifestyle) seperti sendal, tas, jaket, dompet, dan aksesoris, memperoleh pendanaan dari perusahaan modal ventura Init-6 Ventures milik Achmad Zaky. Dengan demikian, Init-6 Ventures menambahkan daftar portofolio investasinya ke sektor konsumer.

Meski begitu, tidak disebutkan berapa uang yang diinvestasikan Init-6 Ventures kepada Torch. Menurut perusahaan, investasi ini dilakukan lantaran Torch punya identitas merek yang kuat dan pelanggannya tergolong cukup loyal. Mereka juga benar-benar memahami sasaran pasar yang dituju.

Baca Juga: Sociolla Gelar Beauty Idea Lab: Kompetisi Startup Industri Kecantikan

"Hal tersebut sejalan dengan investasi yang kami miliki. Torch membangun kepemimpinan yang kuat dan bisa dilihat dalam strategi ekspansi pasar dan pertumbuhan bisnis mereka," ungkap Venture Partner Init-6 Ventures Rexi Christopher, Senin (2/9/2024).

Rexi menyebutkan, Torch adalah perusahaan kedua yang mendapat suntikan dana setelah merek perlengkapan ibu dan bayi, Gently, jadi yang pertama mendapat investasi dari Init-6 Ventures. Ya, perusahaan baru milik Zaky ini memang tengah gencar berinvestasi di sektor konsumen yang dinilai berkembang dengan pesat.

"Prinsip kami pokoknya trial and error dan beta testing tetap sangat dibutuhkan. Kami enggak mau investasi secara tergesa-gesa dan tetap memastikan bahwa model bisnis tersebut dapat menunjukkan potensi yang substansial di masa mendatang," ujarnya.

Baca Juga: 5 Poin Kunci Bisnis Agritech

Chief Executive Officer (CEO) dan Co-founder Torch Ben Wirawan mengatakan bahwa dana tambahan itu akan digunakan untuk melakukan ekspansi pasar. Pihaknya punya target untuk bisa membuka gerai sebanyak 50 unit hingga 2029. Ekspansinya juga diharapkan tidak di dalam negeri saja, melainkan juga ke mancanegara.

"Torch menargetkan punya 50 toko pada 2029 mendatang dan selain itu juga enggak menutup kemungkinan kami untuk ekspansi pasar ke negara-negara lainnya di Asia Tenggara," katanya.

Sejauh ini, Init-6 Ventures pun sudah memiliki portofolio investasi di delapan industri. Ini antara lain komputasi awan (cloud), teknologi finansial (tekfin), Business-to-Business (B2B) Solution, jejaring sosial, teknologi edukasi (edtech), konsumen, dan cleantech.

Daftar-daftar perusahaan startup yang telah mendapat investasi modal dari Init-6 Ventures, seperti Awanio, IDCloudHost, Skorlife, Monit, Imajin, Trakteer, Eduka System, Showwcase, Codemi, Schoters, Riringkas, Setoko, Qiscus, Flik, Waste4Change, Ledgerbowl, Dbank, Sekolah.mu, Finnix, Bioma, Aglobash, Dibimbing, hingga Runchise.

Baca Juga: Investasi Startup Menurun, Investor: Ada 2 Penyebab Utamanya

Menjadi salah satu The Most Active VC di tahun 2023, Init-6 Ventures cukup puas dengan performanya pada tahun lalu, dengan sejumlah portofolio yang menunjukkan kinerja bisnis yang sehat serta berpotensi menarik investor baik dari regional maupun global.

"Kami tumbuh begitu cepat, dalam waktu lebih dari tiga tahun sudah mempunyai lebih dari 35 portofolio investasi lintas sektor dan berkolaborasi bersama lebih dari 50 founders di ekosistem kami," ungkap Achmad Zaky.

Ia menyampaikan bahwa Init-6 Ventures menargetkan portofolionya akan bertumbuh hingga lebih dari 40 startup. "Mimpi kami cukup besar, kami ingin Init-6 Ventures bisa menjadi partner yang membawa startup-startup tersebut dapat berekspansi lebih luas dan tumbuh secara signifikan. Kami ingin industri teknologi Indonesia tetap diperhitungkan di kancah regional dan global," paparnya.

Sekadar informasi, Achmad Zaky (37) adalah pendiri dan mantan CEO dari situs e-commerce (lokapasar) Bukalapak. Ia mendirikan situs tersebut pada 2010 bersama rekannya Fajrin Rasyid dan Nugroho Herucahyono. Zaky pernah menempati posisi Chief Executive Officer (CEO) Bukalapak sejak berdiri hingga akhir tahun 2019.

Baca Juga: Runchise Raih Pendanaan, Berniat Ekspansi dan Memperkuat Branding

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkait Berita Terkini
Startup11 April 2025, 19:32 WIB

Fore Coffee Tarik Ratusan Ribu Investor Baru dan Kelebihan Permintaan

Fore Coffee tercatat sanggup menarik 114.873 investor baru dan kelebihan permintaan 200,63 kali.
kopi Fore (Sumber: Fore Coffee)
Startup11 April 2025, 19:26 WIB

Startup Hiburan Anime Incubase Studio Bermitra dengan K11 Concepts

Keduanya ingin mempromosikan budaya anime global.
Incubase Studio.
Techno11 April 2025, 19:09 WIB

Instagram Kembangkan Fitur Reels Terkunci dan Aplikasi Khusus iPad

Dua pengembangan ini hingga sekarang belum diluncurkan untuk publik.
Reels Instagram yang dikunci dengan kata sandi untuk bisa melihatnya. (Sumber: istimewa)
Techno11 April 2025, 18:44 WIB

CAR-dano: Aplikasi Inspeksi Mobil Bekas Berbasis Teknologi Blockchain

Platform ini digagas oleh seorang mahasiswa UGM.
CAR-Dano. (Sumber: istimewa)
Techno11 April 2025, 16:38 WIB

WhatsApp Memperkenalkan Fitur Baru di Seluruh Obrolan, Panggilan, dan Saluran

Cek fitur-fitur lengkapnya berikut ini.
Fitur-fitur baru di WhatsApp. (Sumber: Meta)
Techno11 April 2025, 16:23 WIB

Realme 14 Menjadi Official Gaming Phone Honor of Kings IKL Spring 2025

Realme akan menghadirkan performa powerful dan pengalaman bermain game terbaik.
Realme jadi ponsel resmi untuk Honor of Kings Indonesia Kings Laga Spring 2025. (Sumber: istimewa)
Techno11 April 2025, 15:59 WIB

Harga Samsung Galaxy A26 5G di Indonesia, Ada 3 Varian Warna

Jadi Awesome Buat Main Free Fire.
Samsung Galaxy A26 5G x Free Fire. (Sumber: Samsung)
Techno11 April 2025, 15:08 WIB

Sony x Post Malone: Hadirkan 3 Speaker Anyar dari Lini ULT Power Sound

Kemitraan ini sebagai bagian dari Kampanye Merek Audio "For The Music" Sony.
Post Malone memamerkan speaker Sony ULT Field 3. (Sumber: Sony)
Tips11 April 2025, 14:28 WIB

Banyak Terpapar Konten dan Berita Buruk? Ini Cara Jaga Kesehatan Mental

Jika terlalu banyak terpapar konten atau berita buruk sangat besar peluang untuk menjadi stres.
Ilustrasi stres melihat banyak berita dan konten negatif.
Startup10 April 2025, 21:16 WIB

Searce Dinobatkan sebagai Google Cloud Country Partner of the Year 2025

Searce ialah perusahaan rintisan bidang konsultan teknologi modern yang berbasis kecerdasan buatan.
Searce dapat award dari Google Cloud. (Sumber: istimewa)