GoTo Group Punya Chief Technology Officer Baru, Ini Profilnya

Rahmat Jiwandono
Jumat 20 September 2024, 18:37 WIB
Ilustrasi Grup GoTo. (Sumber: dok. goto)

Ilustrasi Grup GoTo. (Sumber: dok. goto)

Techverse.asia - PT GoTo Gojek Tokopedia resmi mengumumkan penunjukkan William Xiong sebagai Chief Technology Officer (CTO) GoTo Grup yang baru. Dia merupakan warga berkewarganegaraan Prancis, yang sudah memiliki pengalaman lebih dari 25 tahun dalam pengembangan perangkat lunak (software) serta produk.

Baca Juga: Ask Hukumonline AI Resmi Dilansir, Solusi Tantangan Riset Hukum di Indonesia

Dengan latar belakang yang kuat di pengembangan dompet digital atau e-wallet, sistem asuransi, kecerdasan bisnis, data platform, hingga platform ESG.

Dia bergabung ke GoTo Grup usai pernah menjabat sebagai Vice President Alibaba Cloud Intelligence, General Manager Enterprise Service Cloud dan General Manager International Industry Solution Development.

Sebelumnya, dia juga merupakan Senior Director Engineering dari Ant Group yang memimpin implementasi serta kolaborasi dompet digital di berbagai negara di Benua Asia, termasuk PayTM di India, Dana di Indonesia, TNGD di Malaysia, Gcash di Filipina, Easypesia di Pakistan, TrueMoney di Thailand, Kakaopay di Korea Selatan, Bcash di Bangladesh, dan CTO Worldfirst di Malaysia.

Baca Juga: Saham Pengendali di Tokopedia Dipegang TikTok, GoTo Fokus ke Gojek dan GoTo Financial

Kala menjabat di Worldfirst, William Xiong bertanggung jawab atas teknologi pembayaran business-to-business (B2B) untuk Ant International. Rekam jejaknya mencakup posisi di korporasi teknologi papan atas termasuk eBaoTech, SAP dan Siemens.

Penunjukkan CTO baru tersebut merupakan langkah penting perusahaan seiring fokus perseroan menjangkau mass market lewat inovasi produk dengan memanfaatkan ekosistem perseroan di Tanah Air.

Dalam jabatan barunya itu, dia bakal memimpin strategi teknologi Grup GoTo, dengan membangun tim pengembangan kelas dunia serta memanfaatkan teknologi teranyar guna meningkatkan efisiensi serta mendorong kepuasan pelanggan melalui produk inovatif yang terbaik di segmennya.

Baca Juga: Sah! TikTok Kawin dengan GoTo, 'Maharnya' Rp23 Triliun

"Kami gembira atas bergabungnya William Xiong sebagai CTO baru kami. Pengalaman dia yang sudah sangat luas dan rekam jejaknya juga solid dalam memimpin inisiatif teknologi yang skalanya besar menjadikannya pilihan yang terbaik bagi GoTo Group," terang Direktur Utama GoTo Patrick Walujo.

Patrick menyebutkan bahwa kepemimpinan William Xiong dalam mewujudkan visi teknologi perusahaan ini yang strategis seiring dengan langkah perseroan mendorong pertumbuhan bisnis untuk ke depannya.

"Saya sangat bersemangat untuk bergabung dengan GoTo Group, utamanya di masa yang penting dalam perjalanan pertumbuhan perseroan," kata William.

Menurutnya, kesempatan untuk berkontribusi terhadap ekosistem digital yang terdepan di Indonesia dan bekerja dengan tim yang andal yang berkomitmen menghadirkan inovasi terdepan, sangat menginspirasinya.

Baca Juga: Tokopedia Luncurkan Fitur Ambil di Tempat, Mirip dengan PickUp Kalo Jajan di GoFood

"Saya berharap pengalaman saya dapat mendorong kemajuan teknologi bisa berkontribusi pada pertumbuhan serta masa depan GoTo," paparnya.

Sebelumnya pada pertengahan tahun ini, GoTo Group juga telah mengangkat Chief Financial Officer (CFO) mereka yang baru. Langkah ini adalah bagian dari penguatan jajaran manajemen, seiring dengan percepatan langkah menuju pertumbuhan yang berkelanjutan.

Adapun jabatan CFO GoTo akan dipercayakan kepada Simon Tak Leung Ho, seorang profesional yang memiliki pengalaman di bidang finansial bakal resmi memulai jabatannya pada 30 Agustus 2024.

Simon Tak Leung Ho juga dilaporkan akan menduduki jajaran direksi perseroan usai RUPSLB perseroan. Dia punya pengalaman lebih dari 25 tahun di sektor finansial, mencakup manajemen keuangan, strategi perusahaan, pasar modal, hingga hubungan investor.

Baca Juga: Ini Tiga Strategi Gojek Untuk Optimalisasi Bisnis Di Tahun Ini

Simon memulai karirnya di bidang konsultan manajemen sebelum beralih ke sektor keuangan. Dia juga telah menduduki sejumlah posisi senior di perbankan internasional, di antaranya Citigroup dan ABN AMRO.

Simon pun sempat menjabat sebagai CFO di FinVolution Group, platform teknologi finansial di China yang tercatat di Bursa Efek New York, sebelum beralih ke jabatan terakhirnya sebagai CFO di Maya, perusahaan pembayaran dan perbankan digital di Filipina.

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkait Berita Terkini
Automotive15 November 2024, 18:17 WIB

Chery J6: Mobil Listrik Tipe SUV Offroad Pertama di Indonesia

Era Baru SUV Offroad dengan Energi Berkelanjutan.
Chery J6. (Sumber: dok. chery)
Techno15 November 2024, 17:38 WIB

Spotify akan Mulai Bayar Host Siniar Video, Apa Syaratnya?

Spotify akan mulai membayar host podcast video berdasarkan seberapa baik kinerja video mereka.
Spotify.
Techno15 November 2024, 17:06 WIB

Apple Merilis Final Cut Pro 11 yang Kini Bertenaga Kecerdasan Buatan

Final Cut Pro 11 memulai babak baru dalam penyuntingan video di Mac.
Final Cut Pro 11. (Sumber: Apple)
Automotive15 November 2024, 16:09 WIB

Deretan Mobil yang Diumumkan di Gelaran KIA EV Day 2024

Distributor dan media berkumpul untuk melihat lebih dekat beberapa model EV terkini dan yang akan datang dari KIA, serta kendaraan konsep.
Deretan mobil yang diperkenalkan KIA pada EV Day 2024. (Sumber: KIA)
Techno15 November 2024, 15:50 WIB

Hitachi Vantara Memperluas Platform Penyimpanan Cloud Hibrida dengan Penyimpanan Objek

Platform Penyimpanan Virtual One mengintegrasikan penyimpanan objek dengan blok dan file.
Hitachi Virtual Storage Platform One. (Sumber: Hitachi)
Startup15 November 2024, 15:32 WIB

GoTo x Indosat Kembangkan Sahabat-AI: LLM Sumber Terbuka Berbasis Bahasa Indonesia

Sahabat-AI sudah digunakan untuk Dikte Suara (Dira), teknologi AI GOTO yang diluncurkan untuk keperluan bisnis unit Financial Technology (Fintech) dan Gojek.
GoTo hadirkan Sahabat-AI untuk Bahasa Indonesia dan bahasa daerah. (Sumber: GoTo)
Startup15 November 2024, 14:35 WIB

3 Startup Teknologi Iklim di Asia Tenggara yang Patut Diperhatikan Investor

Tiga perusahaan rintisan ini memiliki prospek yang menjanjikan bagi investor.
Tiga perusahaan rintisan teknologi iklim di Asia Tenggara. (Sumber: AC Ventures)
Techno15 November 2024, 14:13 WIB

Mantap! Daya Saing Digital Indonesia Naik ke Peringkat 43 Dunia

Tapi masalah kecepatan internet jadi persoalan utama yang patut mendapat perhatian.
Ilustrasi daya saing digital. (Sumber: freepik)
Techno14 November 2024, 17:21 WIB

Laporan e-Conomy SEA 2024: Perekonomian Digital Indonesia akan Mencapai GMV yang Fantastis

Sektor e-commerce dan perjalanan menjadi penopang berkat bantuan AI dalam mendorong pertumbuhan di lima sektor utama tahun ini.
Ilustrasi ekonomi digital. (Sumber: freepik)
Startup14 November 2024, 15:23 WIB

Privy x Julo: Sediakan Tanda Tangan Elektronik untuk Platform Tekfin Julo

Privy semakin dipercaya berbagai pihak sebagai penyedia layanan digital trust terbaik di tanah air.
Privy.