PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) yang kini bertransformasi sebagai perusahaan digital telco, terus berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik dengan mengutamakan kepuasan pelanggan.
Agar pemahaman terhadap kebutuhan pelanggan semakin lebih baik, sehingga mampu memberikan pelayanan optimal, Telkom berinovasi dengan mengadopsi teknologi berbasis data yang digerakkan oleh kecerdasan buatan atau Artificial Intelligence (AI).
EVP Digital Business and Technology Telkom, Komang Budi Aryasa, menyebut BigBox sebagai anak perusahaan Telkom yang menerapkan teknologi AI dalam layanan mereka.
Untuk meningkatkan kepuasan dan loyalitas pelanggan, pelaku usaha dari berbagai sektor industri di tanah air bisa memanfaatkan BigBox, untuk menganalisis data sentimen pelanggan melalui dukungan solusi AI.
Diketahui, BigBox memanfaatkan sistem kerja teknologi Natural Language Processing (NLP).
BigSocial, salah satu layanan dari BigBox, merupakan layanan yang menggabungkan teknologi Big Data dan AI.
"BigSocial dapat dimanfaatkan oleh pelaku usaha untuk meningkatkan pelayanan kepada pelanggan, melalui analisis tren, merek, isu sosial politik dan ekonomi, personal brand, dan hal lainnya di media sosial maupun media massa daring," ungkap Komang, dalam sebuah keterangan resmi, dikutip Rabu (25/9/2024).
Teknologi Big Data berfungsi untuk menarik data dari berbagai media sosial dan media daring, sedangkan AI bertugas untuk memetakan sentimen dan emosi dari data yang telah dihimpun.
Metode NLP yang ada di BigSocial, mampu membaca artikel dan unggahan di media sosial maupun media daring secara realtime, kemudian melakukan analisis sentimen dengan memetakan sentimen dan emosi dari data yang telah dianalisis.
Hasil analisa data dari BigSocial bisa dengan mudah dimengerti, karena ditampilkan dalam satu dasbor.
"BigSocial dapat memberikan pemahaman yang lebih baik tentang dinamika percakapan di dunia digital, serta membantu pelaku usaha meningkatkan produktivitas perusahaan lewat pengambilan keputusan yang lebih tepat dan strategis," lanjut Komang.
Selain itu, BigSocial juga berhasil menelusuri lebih dari 10.000 kanal media, dan telah melakukan crawling data sebanyak lebih dari 800 juta postingan baik di sosial media maupun media digital lainnya, seperti online news, blog, dan forum online.
Hingga saat ini, BigBox telah dipercaya oleh berbagai sektor industri, lembaga, hingga pemerintahan, berkat solusi end-to-end yang mencakup analitik data, manajemen cloud, hingga pengembangan aplikasi khusus.
Hal ini memberikan kenyamanan bagi pelanggan, karena semua kebutuhan teknologi mereka dapat dipenuhi dalam satu tempat.
Informasi tambahan, metode NLP juga bisa memahami bahasa Indonesia sehari-hari.
Teknologi mutakhir ini memungkinkan untuk mengukur emosi pelanggannya dengan akurat, dan mengumpulkan umpan balik pelanggan melalui teks. Dengan begitu, Telkom dapat meningkatkan kualitas layanan yang diberikan sekaligus menjaga kepuasan serta loyalitas pelanggannya.
Baca Juga: TikTok Beberkan 4 Karakter Konsumen dalam Event Mega Sales
Baca Juga: Cara Apple Membuat Jajaran iPhone 16 Sekarang Lebih Mudah Diperbaiki
NLP bisa melakukan analisis sentimen untuk mengidentifikasi emosi pelanggan yang positif, negatif, maupun netral, kemudian dijabarkan ke dalam teks digital dengan hasil akurasi yang cukup tinggi.
Data analisis yang diperoleh dari NLP, memberikan wawasan berharga bagi pelaku usaha dalam menentukan prioritas untuk meningkatkan kualitas produk mereka.
Lebih lanjut, NLP juga berguna untuk mengekstraksi topik dari data ke bentuk teks yang disampaikan oleh pelanggan. Sistem ini bisa dimanfaatkan untuk mengidentifikasi topik-topik utama yang sering dibicarakan oleh pelanggan, seperti di media sosial.
Dengan memahami topik-topik pelanggan, Telkom dapat mengambil tindakan yang lebih tepat dan relevan guna meningkatkan layanan produknya.