ALVA menggunakan Google Cloud BigQuery dan Vertex AI, untuk Meningkatkan Pengalaman Pelanggan

Uli Febriarni
Senin 30 September 2024, 13:51 WIB
Perwakilan Google Cloud Indonesia Fanly Tanto bersama Purbaja Pantja dari ALVA (Sumber: Google)

Perwakilan Google Cloud Indonesia Fanly Tanto bersama Purbaja Pantja dari ALVA (Sumber: Google)

Penggunaan kecerdasan buatan (AI) dalam bisnis telah menjadi pilihan banyak perusahaan dari berbagai industri, baik itu yang menawarkan barang maupun jasa.

AI, selain untuk mendukung proses bisnis, juga memberikan pelayanan yang lebih baik kepada pelanggan.

Langkah itu turut dipilih oleh merek kendaraan listrik Alva, hingga mendorong perusahaan berkolaborasi dengan Google Cloud untuk meningkatkan pengalaman pelanggan, loyalitas, dan permintaan terhadap kendaraan roda dua listriknya.

Alva memilih Google Cloud untuk mendukung inovasi pada empat pilar utama mereka, yakni memajukan upaya R&D (riset dan pengembangan), meningkatkan tim pelayanan pelanggan dengan insights pelanggan yang dipersonalisasi, meningkatkan produktivitas staf penjualan, dan meningkatkan upaya pemasaran melalui pembuatan konten yang relevan.

Baca Juga: Xiaomi 14T Series akan Rilis di Indonesia pada 1 Oktober 2024

Baca Juga: Youtube Shorts akan Mengintegrasikan Veo, Bisa Bikin Background HD

CEO Alva, Purbaja Pantja, mengatakan elektrifikasi mengubah sektor mobilitas.

Alva ingin menjadikan satu dari setiap tiga kendaraan roda dua listrik di Indonesia adalah kendaraan Alva, setidaknya dalam tiga hingga lima tahun ke depan.

"Teknologi data cloud dan AI dari Google Cloud membantu kami mendapatkan insights berbasis data, yang akan memandu R&D dan pengalaman di setiap touchpoint dalam journey pelanggan, yang pada akhirnya mempercepat adopsi dan permintaan terhadap kendaraan listrik," ungkapnya, Senin (30/9/2024).

Alva mengintegrasikan berbagai sumber data, mulai dari sistem ERP hingga sensor IoT, ke dalam satu platform data terpadu menggunakan Google Cloud BigQuery.

Dengan pendekatan ini, Alva dapat memperoleh gambaran menyeluruh tentang bisnis mereka. Solusi Google Cloud juga memungkinkan tim Business Intelligence Alva mengurangi waktu yang dibutuhkan untuk mengakses data secara signifikan, dari 80% menjadi sekitar 25%.

Alva juga mengintegrasikan platform datanya dengan Vertex AI, untuk menganalisis data dan mendapatkan insights berharga, guna meningkatkan R&D, pengalaman pelanggan, dan pemasaran.

Vertex AI memungkinkan analisis data secara komprehensif untuk menjawab pertanyaan terkait bisnis.

Dengan menganalisis data interaksi pelanggan di Google Cloud, Alva dapat mengidentifikasi pesan pemasaran yang paling efektif untuk setiap wilayah.

Selain itu, kemampuan enterprise-ready AI generatif seperti Vertex AI Search and Conversation memungkinkan tim pemasaran untuk menghasilkan konten yang lebih relevan dan cepat, sehingga meningkatkan efektivitas kampanye dan produktivitas tim penjualan.

Baca Juga: Nothing Ear Open Didesain untuk Tetap Bisa Mendengar Suara Sekitar

Country Director, Google Cloud Indonesia, Fanly Tanto, menjelaskan bahwa industri otomotif tengah menuju pengurangan emisi karbon. Pihaknya sangat antusias dapat mendukung para pemimpin mobilitas hijau, seperti Alva, seiring mereka terus mendorong batasan inovasi untuk memenuhi kebutuhan pelanggan yang terus berkembang.

"Kolaborasi kami dengan Alva, menggambarkan bagaimana analisis data dan AI terdepan dapat membantu bisnis tetap unggul dalam menghadapi gangguan. Kami bangga dapat berkontribusi mempercepat transisi Indonesia menuju kendaraan listrik, yang sejalan dengan tujuan nasional untuk mengurangi emisi," tuturnya.

Baca Juga: Xiaomi Watch 2 Kini Punya Varian Warna Titan Grey

Kali terakhir, Alva meluncurkan Alva N3, sebuah motor yang telah telah dilengkapi dengan teknologi Boost Charge, fitur pengisian daya Boost Charge yang dapat mengisi daya baterai motor dari 10% sampai 50% hanya butuh waktu kurang lebih 30 menit.

Fitur tersebut sekaligus menjawab kekhawatiran pelanggan tentang lamanya waktu pengisian daya. Dengan adanya teknologi Boost Charge, dipastikan pengisian daya tak akan mengganggu pengguna beraktivitas sehari-hari.

Alva N3 memiliki estimasi jangkauan jarak mencapai 140 kilometer (km) dan top speed hingga 70 km per jam (km/jam).

Alva N3 didesain untuk menjadi kendaraan sehari-hari yang nyaman, praktis, dan tampil gaya.

Alva N3 juga dirancang dengan posisi berkendara yang nyaman, ruang penyimpanan beragam, dan port USB untuk pengisian daya perangkat pengguna.

Diperkirakan Alva N3 akan mulai pengiriman unit kendaraannya kepada pelanggan yang sudah memesan, pada Oktober 2024.

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkait Berita Terkini
Techno30 September 2024, 15:41 WIB

Apple Dikabarkan Sedang Mempersiapkan homeOS yang Ditenagai Apple Intelligence

Layar pintar tersebut akan menggunakan sistem operasi baru yang disebut homeOS.
(ilustrasi) Apple akan hadir dengan menjalankan homeOS baru, pada 2025 (Sumber: Apple)
Techno30 September 2024, 14:44 WIB

Lagu Milik Sejumlah Penyanyi Populer Diblokir dari YouTube

Hal itu disebabkan karena kesepakatan YouTube dengan SESAC sudah mendekati tanggal kadaluwarsa.
kesepakatan platform dengan organisasi hak pertunjukan SESAC (Society of European Stage Authors and Composers) mendekati tanggal kedaluwarsa, YouTube memblokir video dari sejumlah artis (Sumber: YouTube)
Techno30 September 2024, 13:51 WIB

ALVA menggunakan Google Cloud BigQuery dan Vertex AI, untuk Meningkatkan Pengalaman Pelanggan

ALVA terus mendorong inovasi AI dan adopsi motor listrik di Indonesia.
Perwakilan Google Cloud Indonesia Fanly Tanto bersama Purbaja Pantja dari ALVA (Sumber: Google)
Techno30 September 2024, 12:05 WIB

Membedah Fitur-fitur Kecerdasan Buatan di Xiaomi 14T Series

Memanfaatkan AI canggih untuk kenyamanan sehari-hari.
Xiaomi 14T Series. (Sumber: Xiaomi)
Techno30 September 2024, 11:52 WIB

Youtube Shorts akan Mengintegrasikan Veo, Bisa Bikin Background HD

Veo sejatinya merupakan bagian dari AI generatif milik Google DeepMind untuk berkreasi.
Ilustrasi integrasi VEO ke dalam Youtube Shorts. (Sumber: youtube)
Techno30 September 2024, 11:37 WIB

Xiaomi 14T Series akan Rilis di Indonesia pada 1 Oktober 2024

Akan ada dua gawai sekaligus yang dihadirkan oleh Xiaomi Indonesia.
Xiaomi 14T Series dipastikan hadir di Indonesia awal Oktober 2024. (Sumber: istimewa)
Techno30 September 2024, 11:15 WIB

Nothing Ear Open Didesain untuk Tetap Bisa Mendengar Suara Sekitar

Nothing meluncurkan sepasang headphone open-ear seharga dua jutaan.
Nothing Ear Open. (Sumber: nothing)
Techno30 September 2024, 10:57 WIB

Xiaomi Watch 2 Kini Punya Varian Warna Titan Grey

Xiaomi Watch 2: Tambahan Bergaya untuk Koleksi Jam Tangan Pintar Anda.
Xiaomi Watch 2 varian warna Titan Gray. (Sumber: Xiaomi)
Techno30 September 2024, 10:49 WIB

Hasselblad Hadirkan X2D 100C Earth Explorer Limited Edition, Cuma Ada Seribu Unit

Edisi terbatas ini termasuk bodi kamera Hasselblad X2D 100C, lensa XCD 55V dan aksesori.
Hasselblad X2D 100C edisi Earth Explorer. (Sumber: Hasselblad)
Techno29 September 2024, 16:37 WIB

Marshall Monitor III: Memiliki Fitur ANC dan Daya Tahan Baterai hingga 70 Jam

Marshall dan vokalis Green Day Billie Armstrong berkolaborasi untuk meluncurkan headphone nirkabel Monitor III ANC yang baru.
Marshall Monitor III ANC. (Sumber: Marshall)