Techverse.asia - SEEDS Capital (SEEDS), cabang investasi Enterprise Singapore (EnterpriseSG), telah menunjuk East Ventures sebagai salah satu dari 20 mitra lokal dan global baru untuk berinvestasi bersama dalam perusahaan rintisan atau startup teknologi inovatif berbasis di Singapura.
Baca Juga: LiveIn Resmi Ekspansi ke Indonesia, Sudah Beroperasi di 6 Kota
Di bawah skema Ekuitas Startup SG, SEEDS akan menyisihkan S$150 juta selama tiga tahun ke depan, untuk mengkatalisasi S$300 juta lainnya melalui mitra sektor swasta, di berbagai bidang termasuk manufaktur canggih, farmasi/teknologi medis, teknologi pangan pertanian, keberlanjutan (seperti energi, ekonomi sirkular, mobilitas perkotaan, air), teknologi antariksa, dan teknologi kuantum.
Dengan penunjukan baru tersebut, maka SEEDS kini memiliki 52 investor bersama dengan keahlian teknis dan domain yang kuat, pengetahuan komersial, jaringan internasional, kemampuan investasi pertumbuhan awal, dan kemampuan untuk memimpin putaran pendanaan, yang akan membantu perusahaan rintisan berkembang dengan sukses.
Baca Juga: Lawan Serangan Siber, MDI Ventures Berinvestasi ke Perusahaan Rintisan di Singapura
Mendukung ambisi perusahaan rintisan di luar negeri melalui jaringan global
Mitra baru seperti East Ventures (Indonesia) bersama dengan mitra lainnya, akan menyediakan sumber daya dan jaringan global untuk mendukung perusahaan rintisan dalam mengeksplorasi dan memasuki pasar baru, untuk akuisisi pelanggan atau diversifikasi rantai pasokan.
Misalnya, jaringan East Ventures yang luas di Indonesia telah membantu Mesh Bio, yang merupakan investor SEEDS, mengamankan pelanggan Indonesia dan juga telah mendukung AMILI untuk memperluas operasinya ke Indonesia.
Hingga saat ini, hampir S$3 miliar telah diinvestasikan di lebih dari 330 perusahaan rintisan di bawah skema Startup SG Equity. Untuk lebih mendukung pengembangan perusahaan rintisan teknologi mendalam tahap awal hingga awal pertumbuhan, SEEDS juga telah menaikkan batas investasi bersama dari S$8 juta menjadi S$12 juta untuk setiap perusahaan rintisan teknologi mendalam.
Baca Juga: Waspada Penipuan Investasi yang Mencatut Nama East Ventures
Selain itu, baru-baru ini, East Ventures telah merampungkan penyelesaian transaksi sekunder perdana yang dipimpin oleh Coller Capital, perusahaan investasi di pasar sekunder.
Sekadar informasi, Coller Capital sendiri didirikan pada 1990 silam, yang menyediakan solusi investasi dan likuiditas bagi para investor pasar pribadi di seluruh dunia, dan sampai saat ini telah mengelola dana sebesar US$36 miliar dalam bentuk private equity, private credit, dan lainnya.
Coller Capital yang berkantor pusat di Kota London, Inggris, serta beberapa kantor lainnya di wilayah Eropa, Amerika Utara, dan Asia Pasifik, tim multinasionalnya menawarkan jangkauan secara global. Perusahaan ini pun punya salah satu tim investasi yang terbesar di kelas aset tersebut per 30 September 2024.
Baca Juga: Startup Singapura Utang US$50 juta dari HSBC untuk Danai UMKM di Indonesia
East Ventures melakukan pembayaran distribusi tunai atau cash distribution payout alias likuiditas yang signifikan, sehingga menjadi total distribution-to-paid-in capital (DPI) kepada para investor di East Ventures 5 L.P. (EV5) yang mencapai sekitar dua kali.
Hal tersebut meneruskan kesuksesan pendanaan sebelumnya, EV5 sendiri merupakan pendanaan yang diklaim sangat sukses di platform East Ventures, yang awal mulanya didirikan untuk berinvestasi kepada korporasi teknologi tahap awal atau seed di wilayah Asia Tenggara. Coller Capital pun underwrite semua transaksi itu.
Portofolio EV5 ialah perusahaan-perusahaan teknologi terkemuka di Asia Tenggara, contohnya Waresix serta IDN Times. Banyak dari perusahaan-perusahaan tersebut juga memperoleh investasi dari pendanaan East Ventures berikutnya maupun transaksi sekunder itu yang menandaskan keyakinan mereka yang berkelanjutan terhadap ekosistemnya, yang terdiri atas perusahan-perusahaan yang berkembang dengan kinerja terbaik.
Baca Juga: Waresix Resmi Kantongi Sertifikasi Halal Logistik, Berpeluang Dukung Banyak Sektor