TransTRACK Gelar Technology Summit, Kolaborasi Bersama PIJ Halal Ventures dan YGL World Malaysia

TransTRACK sukses menyelenggarakan Technology Summit pada 6 September 2024. (Sumber: istimewa)

Techverse.asia - TransTRACK, perusahaan startup teknologi (tech enabler) yang berfokus pada digitalisasi operasional armada kendaraan melalui solusi fleet operation optimizer dan supply chain integrator berbasis teknologi Artificial Intelligence (AI) dan Internet of Things (IoT), sukses menggelar TransTRACK Technology Summit dengan tajuk TRAN5FORM.

Itu adalah konferensi pertama dan terbesar di Indonesia yang menghadirkan diskusi serta pameran terkait industri fleet management di kawasan Asia Tenggara dan Australasia.

Dihadiri oleh lebih dari 600 pemangku kepentingan yang terdiri dari pemerintah, regulator, pelaku industri di sektor termasuk logistik, transportasi umum, ritel, keuangan, pertambangan, pelabuhan dan kelautan, jasa industri, serta perkebunan dan kehutanan.

Baca Juga: TransTRACK Gandeng We+, Wujudkan Manajemen Keselamatan Kerja dan Kompensasi Kecelakaan Kerja

Antusiasme dan ragam industri yang hadir memperkuat posisi TransTRACK sebagai perusahaan yang mampu menjawab tantangan berbagai industri dalam mendukung kegiatan operasional armada sampai ke area remote, khususnya mengingat Indonesia merupakan negara kepulauan terbesar di dunia. 

Pada momentum bersejarah ini, TransTRACK juga menegaskan bukti pencapaian dan konsistensinya dalam melakukan ekspansi globalnya melalui kerja sama strategis yaitu Head of Agreement for Halal Logistics System in Malaysia dengan Perbadanan Islam Johor (PIJ) Halal Ventures, berfokus pada pengembangan Integrated Halal Logistics System (IHLS) dan Halal Logistics Platform (HLP), membuka peluang baru di sektor logistik halal di Negeri Jiran dan regional.

Selain itu, TransTRACK juga menandatangani kerja sama Technology Partnership Agreement dengan YGL World Malaysia untuk mengintegrasikan perangkat lunak terkait ERP, Warehouse Management System, Smart Manufacturing System, dan Halal Assurance System dari YGL ke dalam solusi perangkat lunak rantai pasokan TransTRACK.

Baca Juga: Vida Hadirkan Fitur Identity Stack: Solusi Penipuan Identitas Digital

Kementerian Perhubungan (Kemenhub) yang diwakili oleh Kepala Badan Kebijakan Transportasi (BKT) Robby Kurniawan mengapresiasi inisiatif dari TransTRACK yang telah menjadi pelopor dalam merevolusi operasi armada melalui pemanfaatan teknologi mutakhir seperti AI dan IoT, mengingat sektor transportasi di Indonesia memegang peranan penting dalam mendukung pembangunan nasional.

Dalam beberapa tahun terakhir, kemajuan teknologi digital telah memberikan dampak yang signifikan pada industri ini. Ada 10 Megatrend Dunia 2045 yang diperkirakan akan memberi dampak signifikan bagi Indonesia, meliputi perubahan demografi, perkembangan teknologi, perubahan iklim dan kelestarian lingkungan, dan seterusnya.

"Dampaknya pada sektor transportasi menuntut adanya perkembangan transportasi yang user centered, terintegrasi dan cerdas, digitalisasi pembayaran, otomasi dan keselamatan, serta adanya inovasi dan kolaborasi," terangnya.

Baca Juga: Startup McEasy Masuk ke Jajaran Forbes Asia 100 to Watch 2024

Menjawab tantangan tersebut, Kemenhub memiliki visi besar dalam mewujudkan konektivitas nasional yang andal, berdaya saing dan memberikan nilai tambah, dengan isu logistik menjadi salah satu agenda prioritas pemerintah.

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Manparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno memberikan apresiasi khusus terhadap TransTRACK yang selama lima tahun terakhir telah menunjukkan dedikasinya sebagai salah satu pelopor di Indonesia dalam digitalisasi operasi armada dengan menggunakan teknologi AI dan IoT.

Mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta itu meyakini bahwa acara tersebut dapat menjadi platform penting bagi para pemimpin industri dan profesional untuk berkumpul bertukar wawasan dan mengeksplorasi teknologi fleet management terbaru.

Baca Juga: Raindo United Services, Maskapai Kargo Berbasis Startup Digital Pertama di Indonesia

"Inisiatif ini juga dianggap relevan dengan upaya kami dalam mendorong transformasi digital di berbagai sektor termasuk pariwisata dan ekonomi kreatif," kata dia.

Founder dan CEO TransTRACK Anggia Meisesari mengaku bangga sekali dapat menyelenggarakan TransTRACK Technology Summit. Konferensi ini merupakan bukti nyata dari komitmen perusahaannya guna membangun kolaborasi sehingga bisa membantu pelanggan dalam meningkatkan produktivitas dan utilisasi armada, keselamatan berkendara, serta menekan biaya operasional armada kendaraan.

"Kami percaya konferensi ini bisa menjadi platform penting bagi para pelaku industri untuk saling berbagi pengetahuan yang dapat membawa perubahan positif terhadap industri fleet management di Asia Tenggara, dan negara sekitarnya," katanya.

Tags :
BERITA TERKAIT
BERITA TERKINI