Advanced Voice Mode OpenAI Punya Banyak Suara Baru dan Diluncurkan Bagi Seluruh Layanan ChatGPT Berbayar

OpenAI meluncurkan advanced voice mode dengan lebih banyak suara dan tampilan baru (Sumber: OpenAI)

OpenAI mengumumkan peluncuran Advanced Voice Mode (AVM) ke sejumlah pelanggan berbayar ChatGPT.

Fitur audio, yang membuat ChatGPT lebih mudah diajak bicara ini, awalnya akan diluncurkan ke pelanggan di tingkatan ChatGPT Plus dan Teams. Namun pada akhirnya, pelanggan Enterprise dan Edu akan mulai menerima akses pekan depan.

Sebagai bagian dari peluncuran tersebut, AVM mendapatkan desain baru.

Fitur tersebut kini diwakili oleh bola animasi berwarna biru, bukan titik-titik hitam animasi yang ditampilkan OpenAI saat memamerkan teknologi tersebut pada Mei 2024.

Pengguna akan menerima pop-up di aplikasi ChatGPT, di samping ikon suara, saat AVM telah tersedia untuk mereka. Demikian dikutip dari TechCrunch, Rabu (25/9/2024).

"Sementara Anda menunggu dengan sabar, kami telah menambahkan Custom Instruction, Memory, lima suara baru, dan aksen yang ditingkatkan.

Aplikasi ini juga dapat mengatakan “Maaf saya terlambat” dalam lebih dari 50 bahasa.pic.twitter.com/APOqqhXtDg," tulis akun OpenAI (@OpenAI), Selasa 24 September 2024.

Baca Juga: BigBox Gunakan NLP untuk Menganalisis Sentimen Pelanggan, Ini Keuntungan yang Didapat Klien

Seperti diungkap lewat postingan media sosial mereka, ChatGPT juga mendapatkan lima suara baru yang dapat dicoba pengguna: Arbor, Maple, Sol, Spruce, dan Vale.

"Ini menjadikan jumlah total suara ChatGPT menjadi sembilan, bersama Breeze, Juniper, Cove, dan Ember. Anda mungkin memperhatikan bahwa semua nama ini terinspirasi oleh alam, yang mungkin karena inti dari AVM adalah membuat penggunaan ChatGPT terasa lebih alami," lanjut laporan itu.

Satu suara yang hilang dari jajaran ini adalah Sky, suara yang menyebabkan OpenAI berhadapan dengan ancaman hukum dari aktris Scarlett Johansson; yang mengira bahwa itu adalah kloning dari suara miliknya.

Scarlett mengklaim bahwa suara Sky terdengar terlalu mirip dengan suaranya sendiri.

Setelah melewati sejumlah polemik, OpenAI segera menghapus suara Sky.

OpenAI pun mengatakan bahwa suara itu tidak pernah dimaksudkan untuk menyerupai suara Johansson, meskipun beberapa anggota staf membuat referensi ke film tersebut dalam tweet pada saat itu.

Fitur lain yang hilang dari peluncuran ini: Video ChatGPT dan berbagi layar yang diperkenalkan OpenAI selama pembaruan musim semi empat bulan lalu.

Fitur itu seharusnya memungkinkan GPT-4o memproses informasi visual dan audio secara bersamaan.

Meski demikian, OpenAI mengatakan telah melakukan beberapa perbaikan sejak merilis uji alfa terbatas AVM.

Baca Juga: Harga dan Spek Huawei Watch GT 5 Series, Tersedia 2 Varian

Baca Juga: Pigeon Hadirkan Botol Susu Bayi yang Diklaim Ramah Lingkungan

OpenAI juga mengatakan fitur suara ChatGPT kini sudah lebih baik dalam memahami aksen, dan percakapannya juga lebih lancar dan cepat.

OpenAI juga memperluas beberapa fitur kustomisasi ChatGPT ke AVM: Custom Instruction, yang memungkinkan pengguna untuk mempersonalisasi bagaimana ChatGPT meresponsnya, dan Memory, yang memungkinkan ChatGPT mengingat percakapan untuk referensi nanti.

Seorang juru bicara OpenAI mengatakan, AVM belum tersedia di beberapa wilayah, termasuk Uni Eropa, Inggris, Swiss, Islandia, Norwegia, dan Liechtenstein.

Baca Juga: ChatGPT Kini Memiliki Memori untuk Mengingat dan Melupakan Percakapan Sebelumnya

Sebelumnya diberitakan, OpenAI merilis fitur suara ChatGPT yang sangat realistis dan disebut sebagai Advanced Voice Mode ini, pada Juli 2024.

OpenAI memberikan akses untuk bercakap-cakap dengan chatbot suara ini baru kepada pengguna GPT-4o. Dan langsung menyatakan ketersediaan versi alfa-nya bagi pengguna ChatGPT Plus, saat itu juga.

Advanced Voice Mode ini adalah versi lanjutan dari Voice Mode yang sudah ada sebelumnya.

Namun, Advanced Voice Mode ini diklaim "menawarkan percakapan yang lebih alami dan real-time, memungkinkan Anda untuk menyela kapan saja, serta merasakan dan merespons emosi Anda."

Ketika OpenAI kali pertama memamerkan suara GPT-4o pada demo Mei 2024, fitur tersebut mengejutkan pengguna dengan respons cepat dan kemiripan yang luar biasa dengan suara manusia sungguhan, khususnya satu suara manusia. Di saat itu, suara yang dihasilkan adalah suara Sky.

Tags :
BERITA TERKAIT
BERITA TERKINI