Lewat Inisiatif KINETIK, AC Ventures Jalin Kemitraan dengan Australian Development Investments

AC Ventures jalin kemitraan bersama Australian Development Investment (ADI). (Sumber: AC Ventures)

Techverse.asia - Dana investasi berdampak utama Australia yaitu Australian Development Investments (ADI), pada hari ini resmi mengumumkan kemitraan strategisnya dengan perusahaan modal ventura asal Indonesia, AC Ventures di bawah inisiatif yang bertajuk KINETIK.

Baca Juga: Film You're The Apple of My Eye Versi Korea Selatan akan Tayang di Indonesia

Kolaborasi ini bertujuan untuk membuka pendanaan bagi bisnis berdampak tinggi dan berskala besar di Indonesia yang mendorong transisi menuju ekonomi rendah karbon.

Strategi Iklim AC Ventures juga akan berfokus pada sektor-sektor seperti energi terbarukan, mobilitas listrik, efisiensi energi, pengelolaan limbah serta ekonomi sirkular, dan pertanian cerdas iklim, dengan tujuan mengurangi emisi karbondioksida (CO2) secara signifikan.

Visi bersama untuk masa depan yang berkelanjutan

AC Ventures, perusahaan modal ventura dengan rekam jejak yang kuat dalam mendukung bisnis yang berkelanjutan, memiliki posisi yang baik untuk memanfaatkan keahlian dan jaringannya guna memaksimalkan dampak strategi ini.

Baca Juga: East Ventures dan SV Investment Mengumumkan Penutupan Pertama Dana Gabungannya

Selain modal, Australian Development Investments juga akan memberikan dukungan strategis kepada AC Ventures dan perusahaan-perusahaan portofolionya, menanamkan pendekatan investasi yang berwawasan gender, membantu bisnis dalam meningkatkan skala operasi mereka, dan memastikan dampak lingkungan dan sosial yang terukur.

“Komitmen Pemerintah Australia akan memungkinkan AC Ventures untuk dapat mengidentifikasi dan mendukung bisnis yang berada di garis depan transisi energi,” ujar Jonathan Gilbert selaku Minister-Counsellor – Ekonomi, Investasi, dan Infrastruktur lewat keterangan tertulisnya kami kutip, Rabu (12/2/2025).

Jonathan menyatakan bahwa ADI berdedikasi untuk membina kemitraan yang menghasilkan keuntungan finansial sekaligus menghasilkan manfaat nyata bagi iklim, gender, dan pembangunan.

Baca Juga: AC Ventures and BCG Release Report on Decarbonization and Indonesia’s Green Growth Potential

Kemitraan strategis tersebut diharapkan dapat menarik partisipasi sektor swasta tambahan, mempercepat penyebaran modal menuju solusi teknologi inovatif yang memerangi perubahan iklim.

“Kemitraan ini merupakan bukti dari semakin diakuinya pentingnya investasi yang berfokus pada iklim. Bersama-sama, kami dapat mendorong perubahan yang berarti dan berkontribusi pada masa depan yang lebih berkelanjutan,” kata Helen Wong selaku Managing Partner AC Ventures.

Misi investor Australia ke Indonesia

Pengumuman ini pun bertepatan dengan kunjungan delegasi investor Australia ke Indonesia, yang menampilkan investor jangka panjang seperti Macquarie Group, ANZ Bank, dan Aspen Medical, bersama dengan pemangku kepentingan utama dari sektor perawatan kesehatan, logistik, infrastruktur, energi, pertambangan, dan sumber daya.

Baca Juga: TransTRACK Perkuat Kolaborasi Bisnis dengan Perusahaan Australia

Selama dekade terakhir, perusahaan-perusahaan Australia telah berinvestasi lebih dari US$4,3 miliar di Indonesia, dengan investasi tahunan kini melebihi US$500 juta.

Peningkatan investasi pada Usaha Kecil dan Menengah (UKM) di Tanah Air melalui ADI akan membantu negara ini mencapai target pertumbuhan ekonominya sekaligus menarik investor yayasan dan kantor keluarga Australia yang berdampak ke wilayah tersebut.

“Kami ingin melihat investor Australia mengakui dan memanfaatkan peluang yang ditawarkan Indonesia. Ada banyak titik masuk yang berbeda ke pasar, termasuk dana ventura yang berfokus pada dampak seperti AC Ventures,” kata pemimpin delegasi Jennifer Westacott.

Baca Juga: AC Ventures Sebut Ada 64 Juta Pelaku UMKM di Indonesia, Separuhnya Dimiliki Perempuan

Tags :
BERITA TERKAIT
BERITA TERKINI