Evolusi Manusia Di Masa Depan Efek Gadget: Otak Lebih Kecil, Leher Pendek, Siku 90 Derajat?

Uli Febriarni
Kamis 17 November 2022, 20:16 WIB
robot mindy / toll free forwarding

robot mindy / toll free forwarding

Penggunaan teknologi dan perangkatnya telah merambah hampir ke seluruh aktivitas kita sehari-hari. Beragam lapis usia, latar belakang seakan tak dapat lagi lepas dari pemanfaatan teknologi dan khususnya gadget.

Baca Juga: Cahaya Matahari Bukan Satu-satunya Sumber UV, Ini Daftar Benda-Benda Yang Hasilkan Radiasi UV

Meskipun gadget dan perkembangan teknologi memiliki efek positif, namun kita perlu juga menyadari efek buruk penggunaan perangkat teknologi bagi tubuh. Nah, untuk membantu kita peka terhadap dampak penggunaan perangkat teknologi secara konsisten pada tubuh kita, Toll Free Forwarding menghadirkan Mindy.

Toll Free Forwarding merupakan penyedia telekomunikasi internasional yang berbasis di Los Angeles, California. Bersama para ahli dan peneliti, mereka mendesain robot 3D bernama Mindy tadi. Tujuannya, memberikan gambaran pada kita bagaimana evolusi bentuk tubuh manusia di masa depan, bila telah ketergantungan perangkat teknologi atau gadget.

Baca Juga: Mendung-mendung, Langka Cahaya Matahari Sebagai Sumber Vitamin D? Coba Konsumsi Makanan Berikut

1. Punggung dan Leher Melengkung

Desain dan kebiasaan pengguna ponsel pintar dan monitor komputer, berdampak signifikan pada cara kita duduk dan berdiri. Menyesuaikan posisi kita secara konsisten untuk melihat ke bawah ke ponsel, atau ke atas ke layar kantor, telah terbukti membebani bagian tubuh. 

Baca Juga: Blibli Gandeng MoEngage Tingkatkan Konversi Tujuh Kali Lipat pada Kampanye Pengabaian Keranjang Belanja

Pakar Kesehatan dan Kebugaran di Maple Holistics, Caleb Backe mengatakan, menghabiskan waktu berjam-jam menatap ponsel membuat leher tegang dan membuat tulang punggung kehilangan keseimbangan.

Akibatnya, otot-otot leher harus mengeluarkan tenaga ekstra untuk menopang kepala. Duduk di depan komputer di kantor selama berjam-jam, juga berarti batang tubuh kita ditarik keluar di depan pinggul. Ketimbang ditumpuk lurus dan sejajar. Hal ini kemudian yang membuat mereka menggambarkan tubuh Mindy memiliki bentuk condong ke dadanya dan melengkung.

2. Siku 900 dan Jari Melengkung

Kebiasaan berkirim pesan atau mengomentari unggahan, pada akhirnya membuat lengan dan tangan kita berada pada posisi konsisten.

'Cakar teks' atau jari yang melengkung ke dalam, menunjukkan betapa seringnya kita menggenggam ponsel. 

Nikola Djordjevic dari Med Alert Help menjelaskan, cara kita memegang ponsel dapat menyebabkan ketegangan pada titik-titik kontak tertentu, sehingga menyebabkan sindrom terowongan kubital atau cubital tunnel syndrome atau 'text claw' tadi.

Sementara itu, Dr. Djordjevic menjelaskan siku 900 pada tubuh Mindy, 'manusia masa depan'. Disebabkan oleh posisi lengan yang khas saat memegang dan menggunakan ponsel, termasuk ketika kita harus mendekatkan telinga kita, saat melakukan panggilan telepon.

Teks cakar dan siku 900 dijelaskan Djordjevic sebagai sindrom yang disebabkan oleh tekanan atau peregangan saraf ulnaris, yang berjalan di lekukan di bagian dalam siku.

"Hal ini menyebabkan mati rasa atau kesemutan pada jari manis dan kelingking, nyeri lengan bawah, dan kelemahan pada tangan. Membengkokkan siku dalam waktu lama, -paling sering sambil memegang ponsel-, dapat meregangkan saraf di belakang siku dan menekannya," tuturnya

3. Leher Teknologi Tech Neck

Dalam sebuah artikel untuk Health Matters, Dr. K. Daniel Riew dari New York-Presbyterian Orch Spine Hospital menjelaskan bahwa, ketika kita sedang bekerja di depan komputer atau melihat ponsel, otot-otot di belakang leher harus berkontraksi untuk menahan kepala.

Semakin kita melihat ke bawah, semakin keras otot harus bekerja untuk menjaga kepala tetap tegak. Otot-otot ini bisa menjadi sangat lelah dan sakit, karena melihat ponsel dan tablet kita.

4. Tengkorak Lebih Tebal

Ada kekhawatiran bahwa radiasi frekuensi radio yang dipancarkan dari ponsel pintar dapat menyebabkan implikasi kesehatan yang serius saat terpapar ke otak. Bahkan sebuah studi pada 2018, menunjukkan bahwa radiasi ponsel cerdas dapat memengaruhi kinerja memori, yang efeknya diyakini sangat parah pada anak-anak.

Tengkorak mereka yang kurang berkembang lebih tipis, menyerap radiasi hingga tiga kali lebih banyak daripada otak orang dewasa. Mengingat dampaknya terhadap kita semua, 'manusia' Mindy mengembangkan tengkorak yang sedikit lebih tebal, melindunginya dari bahaya itu.

5. Otak Lebih Kecil

Berkat kemajuan teknologi di bidang pertanian, kesehatan dan lainnya, kita sekarang harus melakukan lebih sedikit usaha untuk bertahan hidup. Mengikuti teori evolusi, bukan hanya orang dengan otak lebih besar yang dipilih.

Adina Mahalli dari Enlightened Reality mengatakan, teori evolusi yang ia yakini akan menunjuk pada manusia yang lebih kecil di masa depan. Ini sebagian besar disebabkan oleh fakta, kelangsungan hidup tidak lagi bergantung pada menjadi orang terbesar dan terkuat dalam spesies tersebut.

"Demikian juga, keberhasilan reproduksi sekarang bergantung pada berbagai metrik, termasuk kemampuan finansial. Di masa depan, orang yang lebih paham teknologi kemungkinan besar akan menjadi yang paling sukses. Mengingat hal ini, manusia akan mulai menyusut."

6. Kelopak Mata Kedua

Kalau efek yang satu ini kaitannya dengan radiasi juga. Sama seperti efek ke tengkorak, di paragraf sebelumnya. Soal ini, Toll Free Forwarding berdiskusi dengan Kasun Ratnayake dari Universitas Toledo.

"Manusia dapat mengembangkan kelopak mata bagian dalam yang lebih besar untuk mencegah paparan terhadap cahaya yang berlebihan. Atau lensa mata mungkin berkembang secara evolusioner, sehingga menghalangi cahaya biru yang masuk," kata dia. 

Kedipan Mindy ke samping, berasal dari kelopak mata bagian dalam lain yang melindungi kita dari paparan cahaya yang berlebihan dari perangkat teknologi, adalah perubahan evolusioner terakhir pada manusia futuristik dan terpengaruh teknologi.

Bentuk Mindy justru mengingatkan kita pada zombie. Zombie Teknologi, hehe. Apakah kamu juga berpikir demikian?

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkait Berita Terkini
Techno20 Desember 2024, 17:43 WIB

ASUS TUF Gaming A14 Resmi Meluncur di Indonesia, Lihat Speknya

Jelang akhir 2024, ASUS rilis laptop gaming tipis berteknologi AI.
ASUS TUF Gaming A14. (Sumber: istimewa)
Techno20 Desember 2024, 17:29 WIB

Sandisk dengan Logo Baru akan Segera Tiba

Filosofi kreatif yang mencerminkan dunia dengan ketangguhan ekspresi data yang memajukan aspirasi dan peluang.
Logo baru Sandisk. (Sumber: Sandisk)
Techno20 Desember 2024, 15:27 WIB

Samsung Luncurkan Kulkas Anyar: Disematkan Teknologi AI Hybrid Cooling

Kulkas inovatif merevolusi cara pendinginan dengan modul Peltier.
Kulkas Samsung dengan teknologi AI Hybrid Cooling. (Sumber: Samsung)
Techno20 Desember 2024, 15:17 WIB

Khawatir Aplikasinya Dilarang di AS, CEO TikTok Bertemu Donald Trump

TikTok meminta Mahkamah Agung AS untuk menunda larangan yang akan datang.
Tangkapan layar CEO TikTok Shou Zi Chew memberikan kesaksian di depan anggota Kongres AS, Kamis (24/3/2023) waktu setempat. (Sumber: Youtube C-SPAN)
Startup20 Desember 2024, 14:56 WIB

Funding Societies Raup 25 Juta Dolar, Tingkatkan Modal bagi UMKM

Startup teknologi finansial ini akan memberi pinjaman dana bagi pelaku UMKM.
Funding Socities. (Sumber: istimewa)
Startup20 Desember 2024, 14:43 WIB

Grup Modalku Dapat Investasi dari Cool Japan Fund, Segini Nominalnya

Modalku adalah platform pendanaan digital bagi UMKM di Asia Tenggara.
Modalku.
Startup20 Desember 2024, 14:03 WIB

Impact Report 2024: Soroti Kepemimpinan Perempuan dan Pengurangan Emisi CO2

AC Ventures, bekerja sama dengan Deloitte, merilis Impact Report 2024 yang menunjukkan komitmen berkelanjutan terhadap dampak sosial dan lingkungan di Asia Tenggara.
AC Ventures.
Startup20 Desember 2024, 13:39 WIB

Qiscus Bertransformasi Jadi AI-Powered Omnichannel Customer Engagement Platform

Qiscus mengmumkan transformasi AI guna akselerasi pasar Asia Tenggara.
Qiscus.
Techno19 Desember 2024, 19:07 WIB

Google Whisk: Alat AI Baru untuk Bikin Gambar dari Gambar Lain

Google bereksperimen dengan generator gambar baru yang menggabungkan tiga gambar menjadi satu kreasi.
Hasil imej berbasis gambar yang dibuat oleh Google Whisk. (Sumber: Whisk)
Techno19 Desember 2024, 18:29 WIB

ASUS NUC 14 Pro: PC Mini Bertenaga Kecerdasan Buatan yang Desainnya Ringkas

ASUS mengumumkan NUC 14 Pro AI.
ASUS NUC 14 Pro. (Sumber: asus)