Apple Batal Produksi iPhone SE Generasi 4?

Uli Febriarni
Senin 09 Januari 2023, 11:59 WIB
salah satu produk Apple / Apple

salah satu produk Apple / Apple

Soal kabar batalnya rilis iPhone SE generasi ke-4 pada 2024 itu, diungkap oleh Ming-Chi Kuo, seorang analis di TF International Securities dan pengamat tren industri teknologi, dalam salah satu tulisan di laman Medium.

Dari tulisan yang kami kutip pada Senin (9/1/2023), Kuo terang-terangan mengungkap, pembatalan produksi tersebut dikarenakan tiga hal.

Pertama, para pemasok dari Apple telah mendapatkan instruksi dari perusahaan, perihal adanya indikasi bahwa, rencana produksi dan pengiriman iPhone seri SE 4 untuk 2024 telah dibatalkan dan tidak ditunda.

Kedua, Apple mengkhawatirkan jika kinerja dari chip baseband in-house 5G tidak sebanding dengan chip yang dikembangkan oleh Qualcomm.

Untuk diketahui, Apple telah berencana untuk meluncurkan chip ini pada 2024 dan membiarkan iPhone SE 4 dapat mengadopsinya. Setelah itu, baru mereka merilis izin untuk mengedarkannya.

Apple tengah menggunakan chip ini dengan status pengembangan dari iPhone 16, dengan melihat pengembangan iPhone 4 SE.

Dengan adanya pembatalan atas iPhone SE generasi ke-4 ini, maka menjadikan Qualcomm tetap menjadi pemasok utama chip untuk Apple di seri iPhone 16 terbaru.

Ketiga, chip Qualcomm diperkiraan akan terus mendominasi pasar dari ponsel tipe RF kelas atas pada pasar global. Setidaknya untuk 2023 dan 2024, yang menurut mereka menghasilkan keuntungan jauh lebih tinggi daripada para pesaing.

Ragam produk dan peningkatan kualitas teknologi pada chip yang mereka produksi saat ini, diharapkan oleh perusahaan dapat membawa Qualcomm tumbuh solid. 

Dua poin terakhir yang diprediksi oleh Kuo, kami temukan dari laman Mac Rumors.

Batal Rilis Karena Apple dan Qualcomm 'Putus' Hubungan?

Sembari menduga-duga penyebab batalnya perilisan iPhone SE generasi ke-4, -apalagi dua poin ramalan Chi Kuo menyebut-nyebut Qualcomm-, maka tidak ada salahnya kita menengok ke belakang hubungan antara dua perusahaan ini. 

Laman perusahaan yang melambungkan Steve Jobs itu mengungkap, mereka menyudahi kesepakatan bersama Qualcomm pada 2019.

Kesepakatan yang usai itu, termasuk pembayaran Apple ke Qualcomm, perjanjian kepemilikan lisensi selama enam tahun dengan opsi perpanjangan dua tahun, dan juga perjanjian soal pasokan chipset dimulai sejak 1 April 2019.

Alasan Apple memutus kontrak kerja antara mereka, lantaran Apple menemukan indikasi jika Qualcom mengumpulkan royalti sendiri secara tidak adil.

CNET memberitakan, royalti itu dilahap Qualcomm, untuk sebuah teknologi yang tidak ada hubungan dengan perjanjian kedua perusahaan itu.

Tak lama dari itu, Apple memberitakan jika mereka menandatangani kesepakatan untuk mengakuisisi sebagian besar perusahaan modem Intel smartphone.

Mereka mengakuisisi sekitar 2.200 karyawan dari Intel untuk bergabung dengan Apple.

Selain itu, mereka mengakuisisi lisensi hak kekayaan intelektual Intel, peralatan, dengan semua hal tentang kegiatan sewa-menyewa yang dilakukan. Mereka membelinya komplit, dengan nilai transaksi sebesar $1 miliar dolar.

Melalui akuisisi sebesar itu, Apple berencana mengembangkan teknologi nirkabel dengan mengantongi lebih dari 17.000 hak paten teknologi nirkabel dari intel. Tak terkecuali protokol untuk standar seluler, konsep pembangunan teknologi tersebut dan juga operasi modem.

Kemudian, akhir 2020 ternyata Apple juga mengumumkan sedang mengembangkan chipset dari perangkat mereka sendiri.

Seperti dilaporkan oleh Bloomberg, bahwa SVP teknologi perangkat keras Apple, Jhony Srouji menuturkan, mulai Desember 2020 Apple mengembangkan modem seluler internal pertama mereka.

"Kami juga sedang menginvestasikan sejumlah modal untuk membuat teknologi inovatif untuk karya di masa depan," ungkapnya. 

Hari ini kami masih belum menemukan penjelasan Apple, mengenai alasan batalnya perilisan iPhone SE generasi keempat mereka. 

Belum juga kami jumpai kabar, mengenai ada tidaknya upaya hubungan antara pengembangan chip baseband-in house 5G buatan mereka, dengan pembatalan tersebut.

Namun untuk selama lebih dari satu dekade, Apple diketahui mencoba mengurangi kebutuhan mereka terhadap chip Qualcomm.

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkini
Hobby22 November 2024, 17:54 WIB

Gravity Mengumumkan Peluncuran Global Gim Poring Rush

Nikmati keseruan membuat kombinasi Poring kustom untuk meningkatkan pertarungan.
Poring Rush. (Sumber: dok. gravity)
Techno22 November 2024, 17:41 WIB

Shazam Melampaui Tonggak Sejarah 100 Miliar Pengenalan Lagu

Apple umumkan Shazam telah mengidentifikasi Lebih dari 100 miliar lagu.
Shazam kini bisa mengidentifikasi banyak lagu. (Sumber: Apple)
Automotive22 November 2024, 16:49 WIB

Hyundai All New Tucson Resmi Mengaspal di Indonesia, Cek Harga dan Speknya

Ini menjadi mobil kedua yang dihadirkan Hyundai di Indonesia dengan pilihan mesin Turbo Hybrid.
Hyundai All New Tucson.
Techno22 November 2024, 16:11 WIB

WhatsApp Menambahkan Transkrip Pesan Suara, Banyak Pilihan Bahasa

Fitur ini akan diluncurkan untuk pengguna iOS dan Android dalam beberapa minggu mendatang.
Pesan suara di WhatsApp kini bisa ditranskrip. (Sumber: Meta)
Lifestyle22 November 2024, 15:45 WIB

Nike Vomero 18: Sepatu Lari dengan Bantalan Maksimal

Sepatu lari ini baru akan tersedia secara global pada 2025.
Nike Vomero 18. (Sumber: Nike)
Techno22 November 2024, 15:11 WIB

ColorOS 15 Punya Segudang Fitur Berbasis Kecerdasan Buatan, Cek Selengkapnya

ColorOS 15: era baru dalam keunggulan AI dan smartphone.
ColorOS 15. (Sumber: Oppo)
Culture22 November 2024, 14:29 WIB

ARTJOG 2025 Usung Tema Motif: Amalan, Begini Penjelasannya

Sosialisasi ARTJOG 2025 menjadi kesempatan untuk memaparkan tentang tema ARTJOG di tahun depan.
Sosialisasi ARTJOG 2025 di JNM, Wirobrajan, Kota Jogja. (Sumber: istimewa)
Techno22 November 2024, 14:00 WIB

Realme Resmi Menjadi Sponsor untuk Dominator Esports

realme mensponsori Dominator Esports dengan tujuan berkembang bersama dalam industri esports.
Realme menjadi sponsor untuk tim Dominator Esports. (Sumber: realme)
Lifestyle21 November 2024, 19:57 WIB

Pop Mart Christmas Town Hadir di Gandaria City, Buka Selama 50 Hari

Pop Mart memberikan pengalaman otentik berbagai karakter melalui Christmas Town.
Pop Mart Christmas Town. (Sumber: null)
Lifestyle21 November 2024, 19:36 WIB

Lisa BLACKPINK Segera Rilis Solo Albumnya Berjudul Alter Ego

Album ini akan mengikuti rangkaian tiga singel dari bintang K-pop tersebut pada tahun 2024.
Lisa BLACKPINK.