AIRFEEL, Perangkat Monitoring Cuaca dan Kualitas Udara Berbasis IoT

Uli Febriarni
Jumat 20 Januari 2023, 22:54 WIB
Tim Peneliti saat mengaplikasikan AIRFEEL (Sumber : UNAIR)

Tim Peneliti saat mengaplikasikan AIRFEEL (Sumber : UNAIR)

Tim peneliti Fakultas Teknologi Maju dan Multidisiplin Universitas Airlangga (FTMM UNAIR), berhasil ciptakan inovasi perangkat monitoring cuaca dan kualitas udara dengan sistem internet of things (IoT), diberi nama AIRFEEL.

Karya inovasi tersebut juga telah berhasil mendapatkan paten hak kekayaan intelektual (HKI) pada 2021.

Ketua Tim Peneliti, Prisma Megantoro menjelaskan, AIRFEEL merupakan suatu perangkat yang dapat digunakan untuk mengukur kondisi cuaca, kualitas udara, suhu, kelembaban udara, tekanan udara, kecepatan angin dan curah hujan.

"AIRFEEL dilengkapi dengan tujuh sensor udara yang digunakan untuk mengukur polusi, seperti ozon, CO2, CO, hidrogen, metana, dan sebagainya," ujarnya, kami kutip dari laman universitas itu, Jumat (20/1/2023).

Selain itu, dilengkapi pula dengan stasiun lapangan atau field station yang terdiri dari sensor-sensor dan kontroler. Nantinya, hasil pengukurannya akan diunggah ke internet server serta base station untuk selanjutnya disimpan.

  • Pentingnya Mengetahui Cuaca dan Kualitas Udara

Prisma menjelaskan, mengetahui kondisi cuaca serta kualitas udara sangat penting. Tujuannya tentu saja untuk mengantisipasi kemungkinan terburuk dari fenomena alam yang terjadi.

Seiring dengan semakin tidak menentunya kondisi cuaca serta kualitas udara, maka AIRFEEL menjadi perangkat yang sangat dibutuhkan.

"Penting untuk mengetahui kondisi kualitas udara di lingkungan kita. Monitoring cuaca dari perangkat AIRFEEL ini juga penting, terutama terkait dengan pengetahuan kondisi cuaca dan perubahan iklim," imbuhnya.

Secara luas, AIRFEEL dapat digunakan baik oleh akademisi, mahasiswa, masyarakat, maupun industri, untuk mengukur kondisi cuaca dan kualitas udara di berbagai lokasi dan dalam berbagai kondisi.

"Manfaatnya banyak sekali. Di bidang keilmuan misalnya, AIRFEEL dapat digunakan baik di bidang ilmu instrumentasi, lingkungan, kesehatan, maupun bidang lainnya," terangnya.

Ia menambahkan, AIRFEEL juga dapat digunakan untuk mengukur potensi energi angin dan energi surya. Termasuk juga pendukung penelitian untuk bidang ilmu lain yang berkaitan dengan cuaca dan kualitas udara.

  • Punya Tambahan Fitur Dibandingkan AIRFEEL Seri Sebelumnya

AIRFEEL terdiri dari empat seri. Seri pertama telah dirancang sejak 2020, sebelum akhirnya mengalami berbagai perkembangan seperti saat ini.

Seri pertama itu kemudian dikembangkan menjadi seri kedua, dengan fungsi dan kegunaan yang lebih luas. Pengembangan itu kemudian diikuti dengan pendirian pusat riset di FTMM UNAIR, yang salah satunya berfokus pada visibility pembangkit listrik dengan energi terbarukan di Indonesia.

Kemudian Prisma melanjutkan, pada 2022 seri ketiga mulai dikembangkan. AIRFEEL telah mengalami penambahan sensor untuk mengukur O2, CO2, dan CO. AIRFEEL seri ketiga sukses digunakan dalam kegiatan pengabdian masyarakat ACHD UNAIR di Sumenep, Madura.

Sementara itu, versi keempat akan terus dikembangan dengan berbagai penambahan dan pembaruan sistem.

"Versi keempat akan dikembangkan lagi secara lebih luas. Nantinya akan dilengkapi dengan versi android dan versi hardware," lanjut Prisma.

Menurut Prisma, meski berhasil ciptakan inovasi tersebut, tentu saja penelitian itu berjalan bukan tanpa tantangan. Pasalnya, FTMM pada saat itu masih menjadi fakultas yang benar-benar baru, sehingga penelitian dilakukan tanpa bantuan mahasiswa.

Baru pada akhir 2020, penelitian ini dilakukan dengan kolaborasi bersama mahasiswa FTMM sehingga pengembangan dapat lebih luas dan lebih canggih.

"Akhir 2020 baru ada mahasiswa, lalu dilanjutkan 2021-2022, sehingga alat ini bisa lebih canggih dan pengembangannya lebih luas," ujar Prisma.

Ke depan, ia berharap, pengembangan AIRFEEL dapat terus dilanjutkan dengan berbagai penambahan inovasi dan sistem yang lebih canggih.

Ia juga berharap AIRFEEL dapat menarik minat industri, serta dapat bermanfaat bagi kehidupan masyarakat secara luas.

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkini
Lifestyle30 Januari 2025, 22:44 WIB

Reebok Luncurkan Sepatu Basket Baru Bernama Engine A, Harganya Enggak Sampai Rp2 Juta

Tersedia untuk dijual secara global pada 13 Februari 2025.
Sepatu basket Reebok Engine A. (Sumber: Reebok)
Techno30 Januari 2025, 22:19 WIB

Meta Bakal Bayarkan Uang Ratusan Miliar untuk Donald Trump, Ada Apa?

Perusahaan Mark Zuckerberg diminta untuk segera merampungkan gugatan hukum Donald Trump.
CEO Meta Mark Zuckerberg.
Automotive30 Januari 2025, 20:18 WIB

Yamaha XSR 155 2025 Hadir dengan 2 Warna Baru, Begini Spek dan Harganya

XSR 155 masuk dalam deretan pilihan utama pecinta sport retro modern yang menunjang kebebasan berekspresi diri saat berkendara.
Yamaha XSR 155 2025. (Sumber: Yamaha)
Techno30 Januari 2025, 19:29 WIB

2 Negara Ini Meminta Klarifikasi DeepSeek Mengenai Penggunaan Data Warganya

AI DeepSeek telah menarik perhatian pengawas perlindungan data.
DeepSeek. (Sumber: shutterstock)
Startup30 Januari 2025, 18:01 WIB

Living Lab Ventures Jajaki Peluang Investasi dengan Hong Kong

Sinar Mas Land Melalui Living Lab Ventures (LLV) Sambut Delegasi Hong Kong untuk Mengeksplorasi Aliansi Strategis dan Kolaborasi di BSD City.
Living Lab Ventures menyambut kunjungan delegasi Hong Kong di BSD City, Tangerang, Banten. (Sumber: istimewa)
Techno30 Januari 2025, 16:32 WIB

Spesifikasi Lengkap ASUS ExpertCenter P500 Mini Tower, Pakai Prosesor Intel Core i7

Perangkat ini punya nilai dan kinerja luar biasa untuk bisnis kecil.
ASUS ExpertCenter P500 Mini Tower. (Sumber: ASUS)
Automotive30 Januari 2025, 16:03 WIB

Tesla Model Y 2025 Hadir dengan Pembaruan, Harga Sekitar Rp970 Jutaan

Mobil SUV listrik ini akan dipasarkan di Eropa, Asia Pasifik, Amerika Utara, hingga Amerika Selatan.
Tesla Model Y 2025. (Sumber: Tesla)
Techno30 Januari 2025, 15:09 WIB

Garmin Seri Instinct 3 Resmi Meluncur, Kini Dilengkapi Layar AMOLED

Seri jam tangan pintar ini ditawarkan dalam dua model.
Garmin Instinct 3 Series. (Sumber: Garmin)
Lifestyle29 Januari 2025, 20:39 WIB

Adidas Adizero ZG: Sepatu Khusus Pegolf yang Sangat Ringan Dipakai

Adizero ZG baru menawarkan Sepatu Golf yang Ringan untuk Semua Pemain golf.
Adidas Adizero ZG. (Sumber: Adidas)
Lifestyle29 Januari 2025, 20:17 WIB

Survei Susenas 2023: Pengeluaran untuk Belanja Rokok Hampir Sama dengan Belanja Protein Hewani

Tembakau dan rokok masih jadi salah satu tantangan dalam bidang gizi.
Ilustrasi protein hewani. (Sumber: freepik)