Indosat Business Luncurkan Platform Analisis Data, Raih Pendapatan Bisnis yang Lebih Baik Dengannya

Uli Febriarni
Sabtu 21 Januari 2023, 18:29 WIB
pengguna Indosat Ooredoo Hutchison (Sumber : IOH)

pengguna Indosat Ooredoo Hutchison (Sumber : IOH)

Indosat Ooredoo Hutchison (IOH), melalui Indosat Business, bekerjasama dengan Google meluncurkan layanan Indosat Digital Analytics (iDA).

iDA merupakan sebuah platform yang dapat digunakan oleh para pelaku bisnis dan perusahaan untuk berbagai kebutuhan seperti digital advertising, advance analytics solutions, fraud mitigation, dan identity management.

Chief Business Officer Indosat Ooredoo Hutchison, Bayu Hanantasena, mengatakan, peluncuran platform ini didasari pemahaman Indosat Business bahwa data merupakan hal yang sangat berharga saat ini.

"Data adalah bagian dari perusahaan yang harus dianalisis untuk mendapatkan insight. Kami yakin, layanan iDA akan menjadi solusi pengolahan data pelanggan yang andal, untuk membantu pemilik bisnis mengambil keputusan yang cepat dan tepat," terangnya, Sabtu (21/1/2023).

Ia menjelaskan, solusi Indosat Digital Analytics ini menawarkan berbagai layanan yang dapat membantu perusahaan dalam meningkatkan operasional dan pendapatan bisnis yang lebih baik.

Google APAC Transformation Lead, Avinav Trigunait mengatakan, kolaborasi Google and IOH membantu memecahkan permasalahan bisnis dengan tetap memprioritaskan keamanan data dalam platform iDA.

SVP Data Analytics Indosat Ooredoo Hutchison, Pulkit Khanna, iDA menawarkan layanan end-to-end dengan interface yang user-friendly serta didukung oleh teknologi mutakhir.

"Membawa tema ‘Delivering data driven growth for everyone’ platform iDA ini menyasar semua lini bisnis, mulai dari UMKM, perusahaan berbasis digital, perbankan dan layanan finansial, pemerintah, ritel, hingga FMCG," tuturnya.

iDA merupakan bagian dari misi IOH dalam menghadirkan pengalaman digital kelas dunia, menghubungkan, dan memberdayakan masyarakat Indonesia, imbuhnya.

Untuk yang penasaran, apa saja layanan yang disediakan dalam platform iDA, antara lain di bawah ini:

AdTech

Dengan menggunakan big data platform iDA, layanan Smart Digital Advertising (SDA) ini memberikan insight terhadap profil pelanggan yang berguna untuk aktivitas pemasaran dan periklanan.

Pelanggan bisa memanfaatkan dashboard digital untuk merencanakan, menyiapkan, dan mengevaluasi kampanye dengan menggunakan salah satu fitur dari SDA berupa target yang disasar berbasis lokasi (ALBA/ Advanced Location Based Analytics) dan triggered event seperti app-access melalui berbagai jenis media komunikasi.

Layanan Analitik

Analisis Big Data IOH dan teknologi Google ini dapat memecahkan berbagai masalah bisnis.

Layanan yang diberikan mulai dari solusi market insight, location optimizer, data analytics sandbox, telecom/credit score scoring, dan Point of Interest (POI) analytics, dan banyak lagi.

Layanan ini juga memberikan analisis data untuk membantu perusahaan dalam mengembangkan bisnis. Tidak hanya itu, perusahaan juga bisa melakukan pemodelan data secara mandiri.

Manajemen Identitas

Lewat layanan ini, pengguna bisa meningkatkan keamanan verifikasi pelanggan mereka, sehingga cocok untuk industri sensitif seperti perbankan dan layanan keuangan.

Dengan manajemen identitas, pengguna bisa mengidentifikasi potensi penipuan, verifikasi lokasi, dan melakukan pemberitahuan kepada pelanggan jika ada aktivitas yang mencurigakan.

Pentingnya Platform Analisis Data untuk Perusahaan

Dengan platform analisis data, perusahaan hanya memerlukan hitungan menit bahkan hitungan detik untuk mendapatkan informasi dari big data secara realtime. Proses analitik yang memanfaatkan aplikasi ini juga akan berjalan otomatis.

Umumnya, data analitik platform memiliki beragam fitur menarik untuk mempermudah proses pembacaan suatu data. Contohnya seperti fitur traffic report untuk mengetahui statistik lalu lintas kunjungan situs.

Perusahaan, terutama yang memiliki data besar atau big data kemungkinan akan sangat memerlukan platform untuk data analitik. Melansir dari Eduparx, berikut kegunaan atau fungsi dari analisis data.

1. Menemukan inovasi baru
Setiap bisnis perlu melakukan inovasi, agar tetap bertahan melewati perkembangan jaman. Analisis data mampu memberikan perusahaan gambaran tentang tren di masa depan. Selain itu, analisis data juga memungkinkan mengetahui perilaku konsumen.

2. Mengetahui keinginan pelanggan
Selain menemukan inovasi atau memprediksi tren, analisis data juga berguna untuk mengetahui keinginan konsumen atas barang atau jasa.

Dengan data konsumen yang sudah dihimpun dan diolah, perusahaan dapat mengarahkan bisnisnya untuk memproduksi barang atau jasa yang diinginkan oleh konsumen, baik konsumen yang sudah ada ataupun potensial.

Ohiya, informasi tentang perilaku konsumen juga penting untuk menentukan iklan dan marketing agar penjualan semakin tinggi.

3. Menentukan target dengan tepat
Analisis data juga berpengaruh dalam hal target marketing. Dengan analisis data, perusahaan dapat menentukan bentuk iklan apa yang menjangkau pelanggan dengan efektif. Serta mengetahui dampak dari iklan atau kampanye yang dijalankan.

4. Membantu pengambilan keputusan
Analisis data bisa digunakan untuk memandu keputusan yang akan diambil terkait bisnis. Analitik prediktif dapat memberikan gambaran apa yang dapat terjadi sebagai respons terhadap perubahan bisnis. Sementara analitik preskriptif dapat menunjukkan bagaimana perusahaan harus bereaksi terhadap perubahan yang terjadi.

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkini
Techno20 Desember 2024, 17:43 WIB

ASUS TUF Gaming A14 Resmi Meluncur di Indonesia, Lihat Speknya

Jelang akhir 2024, ASUS rilis laptop gaming tipis berteknologi AI.
ASUS TUF Gaming A14. (Sumber: istimewa)
Techno20 Desember 2024, 17:29 WIB

Sandisk dengan Logo Baru akan Segera Tiba

Filosofi kreatif yang mencerminkan dunia dengan ketangguhan ekspresi data yang memajukan aspirasi dan peluang.
Logo baru Sandisk. (Sumber: Sandisk)
Techno20 Desember 2024, 15:27 WIB

Samsung Luncurkan Kulkas Anyar: Disematkan Teknologi AI Hybrid Cooling

Kulkas inovatif merevolusi cara pendinginan dengan modul Peltier.
Kulkas Samsung dengan teknologi AI Hybrid Cooling. (Sumber: Samsung)
Techno20 Desember 2024, 15:17 WIB

Khawatir Aplikasinya Dilarang di AS, CEO TikTok Bertemu Donald Trump

TikTok meminta Mahkamah Agung AS untuk menunda larangan yang akan datang.
Tangkapan layar CEO TikTok Shou Zi Chew memberikan kesaksian di depan anggota Kongres AS, Kamis (24/3/2023) waktu setempat. (Sumber: Youtube C-SPAN)
Startup20 Desember 2024, 14:56 WIB

Funding Societies Raup 25 Juta Dolar, Tingkatkan Modal bagi UMKM

Startup teknologi finansial ini akan memberi pinjaman dana bagi pelaku UMKM.
Funding Socities. (Sumber: istimewa)
Startup20 Desember 2024, 14:43 WIB

Grup Modalku Dapat Investasi dari Cool Japan Fund, Segini Nominalnya

Modalku adalah platform pendanaan digital bagi UMKM di Asia Tenggara.
Modalku.
Startup20 Desember 2024, 14:03 WIB

Impact Report 2024: Soroti Kepemimpinan Perempuan dan Pengurangan Emisi CO2

AC Ventures, bekerja sama dengan Deloitte, merilis Impact Report 2024 yang menunjukkan komitmen berkelanjutan terhadap dampak sosial dan lingkungan di Asia Tenggara.
AC Ventures.
Startup20 Desember 2024, 13:39 WIB

Qiscus Bertransformasi Jadi AI-Powered Omnichannel Customer Engagement Platform

Qiscus mengmumkan transformasi AI guna akselerasi pasar Asia Tenggara.
Qiscus.
Techno19 Desember 2024, 19:07 WIB

Google Whisk: Alat AI Baru untuk Bikin Gambar dari Gambar Lain

Google bereksperimen dengan generator gambar baru yang menggabungkan tiga gambar menjadi satu kreasi.
Hasil imej berbasis gambar yang dibuat oleh Google Whisk. (Sumber: Whisk)
Techno19 Desember 2024, 18:29 WIB

ASUS NUC 14 Pro: PC Mini Bertenaga Kecerdasan Buatan yang Desainnya Ringkas

ASUS mengumumkan NUC 14 Pro AI.
ASUS NUC 14 Pro. (Sumber: asus)