Bulan Depan Baidu Bakal Rilis Pesaing ChatGPT, Apa Namanya Ya?

Uli Febriarni
Kamis 02 Februari 2023, 17:27 WIB
logo Baidu (Sumber : BAIDU)

logo Baidu (Sumber : BAIDU)

Reuters melaporkan bahwa perusahaan raksasa teknologi asal China, yang juga terkenal dengan mesin pencarian 'Baidu', berencana meluncurkan layanan chatbot yang menyerupai chatGPT.

Diperkirakan, layanan yang akan menyaingi produk besutan OpenAI tersebut bakal rilis pada Maret 2023 alias bulan depan.

Baidu ingin meluncurkan layanan chatbot tersebut sebagai aplikasi mandiri, kemudian secara bertahap menggabungkannya ke dalam mesin pencarinya. Demikian informasi yang didapatkan dari seorang sumber yang minta dirahasiakan identitasnya.

Meskipun demikian, ada perbedaan antara chatbot buatan China dengan chatGPT. Yakni, chatbot milik Baidu saat ini fokus pada interaksi sosial sedangkan ChatGPT bekerja lebih baik pada tugas yang lebih profesional, seperti pemrograman dan penulisan esai. 

Baidu berencana untuk memasukkan hasil yang ditemukan chatbot ketika pengguna membuat permintaan pencarian, bukan hanya tautan, kata sang informan.

Untuk diketahui, Baidu yang berbasis di Beijing telah banyak berinvestasi dalam teknologi kecerdasan buatan (AI); termasuk dalam layanan cloud, chip, dan penggerak otonom, karena ingin mendiversifikasi sumber pendapatannya.

Pada konferensi pengembang bulan lalu, Baidu meluncurkan tiga 'kreator' bertenaga AI, yang teknologinya memungkinkan mereka untuk berperan sebagai penulis skenario, ilustrator, editor, atau animator.

Sementara itu sumber lain menyebut, di dalam laporan Bloomberg diungkap kalau sumber yang membocorkan kabar tersebut juga menjelaskan bahwa sistem ERNIE Baidu akan membentuk dasar dari alat chatbot yang akan datang.

Sekadar informasi untuk yang belum mengetahui, ERNIE (Enhanced Representation through kNowledge IntEgration) adalah model pembelajaran mesin yang dilatih berdasarkan data selama bertahun-tahun.

ERNIE telah mendapatkan apresiasi di komunitas NLP, karena mengungguli BERT Google dalam berbagai tugas bahasa China.

Baidu, 'Google' Versi China 

Sebagai perusahaan teknologi, Baidu menjadi semakin populer di dunia dengan mesin pencari mereka yang lebih familiar di tengah masyarakat China, dan mengalahkan Google.

Laman Tempo pernah menuliskan, Robin Li dan Eric Xu selaku pengembang Baidu, pada 2000 menggunakan rumus algoritma serupa dengan Google, yaitu page ranking (peringkat laman situs).

Sebelumnya, layanan mesin pencari ini juga digunakan di Jepang. Selain bisa mencari situs, mesin ini mampu mencari gambar, video, dan lagu-lagu berformat MP3.

Namun, pada 2015 akhirnya Baidu memilih untuk menutup operasi mereka di Jepang. Ini terjadi lantaran layanan mesin pencarinya kurang diminati konsumen digital di negara tersebut. Mesin pencari Baidu dianggap belum mampu mengumpulkan pengguna dalam jumlah yang signifikan, kata juru bicara Baidu.

Sementara itu di sisi lain, ABC News mengungkap bahwa sebagai saingan, pada 2010 Google dan perusahaan teknologi lainnya memilih menutup layanan mereka di China; karena diharuskan mematuhi aturan sensor yang berlaku di China.

Akibatnya lebih dari 900 juta pengguna internet di China, atau setara dengan 20% pengguna internet aktif di seluruh dunia, tidak dapat mengakses Google dengan mudah.

Apa Itu chatGPT?

Sekilas untuk kembali mengingat, chatGPT merupakan alat pemrosesan bahasa alami yang digerakkan oleh teknologi AI. Dengan ini, pengguna dapat memulai percakapan seperti antar manusia dengan chatbot.

Produk 'terlaris' OpenAi ini semakin menarik perhatian masyarakat, karena diklaim akan segera mengambil alih fungsi dari mesin pencari seperti Search, milik Google.

Kecanggihan teknologi ChatGPT ini, bahkan membuat Microsoft untuk memperluas kemitraan jangka panjang dengan OpenAI, melalui investasi multi-tahun bernilai miliaran dolar. Ini mendorong perusahaan OpenAI menjadi semakin populer, bukan hanya DALL-E 2 mereka.

Kesepakatan itu juga berujung Microsoft meningkatkan investasinya dalam pengembangan, dan penerapan sistem superkomputer untuk membantu penelitian OpenAI.

Upaya pengembangan yang dilakukan oleh Microsoft, diduga akan membuat sistem AI dalam chatGPT akan semakin cerdas. 

Tulisan Techverse.Asia sebelumnya, pernah mengulas perihal rencana Microsoft untuk melisensikan program chatGPT dalam paket layanan cloud Microsoft Azure.

Seperti kita pahami, teknologi AI adalah teknologi yang bila semakin sering digunakan maka akan semakin belajar; dari banyak masukan yang didapatkannya. Apalagi, ke depan pengguna chatGPT memiliki latar belakang dan kebutuhan yang semakin beragam.

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkait Berita Terkini
Startup22 Januari 2025, 18:56 WIB

Openspace Ventures Beri Pendanaan Lanjutan untuk MAKA Motors

Pendanaan ini datang setelah startup tersebut melansir motor listrik pertamanya, MAKA Cavalry.
MAKA Cavalry.
Techno22 Januari 2025, 18:34 WIB

Huawei FreeBuds SE 3: TWS Entry-level Seharga Rp400 Ribuan

Gawai ini akan menghadirkan keseimbangan sempurna antara performa dan kenyamanan.
Huawei FreeBuds SE 3. (Sumber: Huawei)
Techno22 Januari 2025, 16:28 WIB

Apa yang Diharapkan pada Samsung Galaxy Unpacked 2025, Bakal Ada S25 Slim?

Galaxy Unpacked Januari 2025: Lompatan Besar Berikutnya dalam Pengalaman AI Seluler.
Samsung Galaxy Unpacked 2025 akan digelar pada Rabu (22/1/2025). (Sumber: Samsung)
Startup22 Januari 2025, 16:02 WIB

Antler Salurkan Pendanaan Senilai Rp49 Miliar kepada 25 Startup Tahap Awal di Indonesia

Antler Pertahankan Momentum Kuat di Indonesia, Mencatatkan 50 Investasi Selama Dua Tahun Terakhir Di Tengah Tantangan Pasar.
Antler. (Sumber: antler)
Automotive22 Januari 2025, 15:33 WIB

Harga dan Spesifikasi New Yamaha R25, Bawa Kapasitas Mesin 250CC

Tampil Sebagai Urban Super Sport, New Yamaha R25 Siap Geber Maksimal.
Yamaha R25 2025. (Sumber: Yamaha)
Techno22 Januari 2025, 14:51 WIB

Tak Disebut Pada Pelantikan Presiden AS Donald Trump, Bagaimana Nasib Bitcoin?

Bitcoin terkoreksi ke US$100 ribu pasca Presiden AS Donald Trump tidak menyebut soal kripto pada sesi pelantikan.
ilustrasi bitcoin (Sumber: freepik)
Techno21 Januari 2025, 18:55 WIB

Insta360 Luncurkan Flow 2 Pro, Tripod Khusus untuk iPhone

Gimbal ini memungkinkan pembuatan film menggunakan kamera iPhone dan punya fitur-fitur AI.
Insta360 Flow 2 Pro. (Sumber: Insta360)
Techno21 Januari 2025, 18:37 WIB

Fossibot S3 Pro: Ponsel Entry Level dengan Pengaturan Layar Ganda

Gawai ini menawarkan fitur premium, tapi harganya ramah di kantong.
Fossibot S3 Pro. (Sumber: istimewa)
Startup21 Januari 2025, 18:24 WIB

Chickin Raih Pendanaan Pinjaman Sebesar Rp280 Miliar dari Bank DBS Indonesia

Chickin didirikan pada 2018, tepatnya di Kabupaten Klaten, Provinsi Jawa Tengah.
Chickin. (Sumber: East Ventures)
Startup21 Januari 2025, 17:13 WIB

Banyu Dapat Pendanaan Awal Sebanyak Rp20 Miliar, Merevolusi Industri Rumput Laut

BANYU berkomitmen untuk mendukung petani dengan bibit berkualitas tinggi, teknik budidaya modern, dan akses pendapatan stabil.
Ilustrasi startup Banyu. (Sumber: istimewa)