Framework telah mengumumkan bahwa mereka akan memproduksi Framework 16.

Framework 16 ini adalah notebook modular gaming pertama mereka, portabel dan bisa diupgrade oleh pemiliknya. 

Founder and CEO Framework, Nirav Patel, menyebut laptop modular berlayar 16 inci ini dengan Framework Laptop 16. Patel mengatakan laptop ini punya kinerja tinggi.

Menurutnya, Framework Laptop 16 tidak hanya meneruskan semua filosofi desain yang sama seputar pemutakhiran, perbaikan, dan penyesuaian dari Framework Laptop 13 pada titik kinerja yang jauh lebih tinggi. Tetapi juga menghadirkan dua ekosistem modul baru: dek input yang dapat dikonfigurasi ulang sepenuhnya dan grafis modular yang dapat diupgrade.

"Hal ini memungkinkan laptopnya dapat dipersonalisasi yang mendalam untuk para gamer, kreator, engineer, dan banyak lagi," ujarnya, dalam keterangan resmi di laman Framework, dikutip Jumat (24/3/2023).

Jadi, sebelumnya, Framework telah merilis Laptop 13. Mengutip laman Engadget, diketahui bahwa pada produk Framework 13, mereka telah menyematkan AMD dan Intel namun keduanya diberikan spesifikasi berbeda.

Media itu menyebut kalau Framework telah menjanjikan paritas harga antara mainboard Intel dan AMD. Pre-order akan dibuka pada waktu yang sama untuk keduanya, meskipun versi AMD diperkirakan akan dikirimkan beberapa saat kemudian.

Mereka yang memilih menanamkan AMD pada Framework 13 juga perlu membeli RAM baru dan kartu WiFi baru. Patel juga mengungkap ada konfigurasi port berbeda. Misalnya, board Intel secara universal mendukung Thunderbolt 4; sedangkan model AMD menawarkan dua USB 4.0, satu USB 3.2 plus DisplayPort, dan satu port vanilla USB 3.2. Dengan kata lain, opsi chip yang berbeda berarti build default yang berbeda pula. 

Kembali ke ketersediaan Framework Laptop 16, perusahaan membuka pre-ordernya musim semi ini, menjelang pengiriman pada akhir 2023. 

Dalam menghadirkan Laptop 16 ini, Framework bahkan melakukan riset, yang salah satu pertanyaannya adalah soal minat pasar terhadap numpad.

Laptop 16 (Sumber: Framework)

"Setelah melakukan beberapa riset pasar, kami menemukan bahwa hampir persis ada perbedaan 50/50 antara orang yang suka dan membutuhkan numpad dan orang yang membencinya. Kami menggunakan ini sebagai kesempatan untuk tidak hanya membiarkan Anda memilih preferensi di sana, tetapi juga menyesuaikan sepenuhnya pengalaman masukan," ungkapnya. 

Dengan Framework Laptop 16, opsi untuk sistem input hampir tidak terbatas. Input Module bersifat hot-swappable, memudahkan pengguna untuk mengonfigurasi ulang kapan saja. Modul input tersedia dalam tiga ukuran: Kecil, Sedang (Modul Numpad), dan Besar (Modul Keyboard).

Opsi modul Kecil memungkinkan penyesuaian warna, tetapi juga memungkinkan untuk membuat modul fungsional seperti Matriks LED atau penggeser haptik. Untuk modul Medium, selain numpad, ada tampilan sekunder dan bantalan makro. Untuk modul Besar, Framework sedang mengembangkan keyboard dengan lampu latar biasa dalam berbagai bahasa dan versi lampu latar RGB.

"Dengan Framework Laptop 16, kami mewujudkan impian yang telah lama ditinggalkan oleh banyak orang: grafis modular yang dapat diupgrade dalam notebook berperforma tinggi," tuturnya. 

Dengan sistem Expansion Bay, dimungkinkan untuk memutakhirkan Modul Grafik secara terpisah dari laptop lainnya. Karena modul Expansion Bay dapat memperluas laptop dalam ketebalan dan kedalaman. 

Framework Laptop 16 juga menghadirkan sistem Expansion CArd dari Framework Laptop 13, memungkinkan pengguna memilih port mana yang mereka inginkan di setiap sisi, bersama dengan menambahkan fungsionalitas lain seperti penyimpanan berkecepatan tinggi.

Produsen telah mengaktifkan tiga Expansion Card di setiap sisi. Selain itu, mengganti jack headphone 3,5 mm tetap dengan Audio Expansion Card yang baru. Ini memungkinkan pengguna nantinya memilih audio analog jika mau, atau menukarnya dengan port jika pengguna menggunakan USB atau headset nirkabel.

Dokumentasi developer tersedia di GitHub hari ini untuk ketiga sistem: Input Modules, Expansion Bay Modules, dan Expansion Cards.

Di masa mendatang, perusahaan juga akan membuka Framework Marketplace untuk pembuat modul pihak ketiga. Memungkinkan individu dan perusahaan untuk berpartisipasi langsung dalam ekosistem.

"Framework Laptop 16 dimaksudkan untuk menjadi rekan kerja bagi seorang gamer, pengembang, pengguna berat Linux, kreator, atau memiliki pekerjaan lain yang menuntut kinerja. Framework Laptop 16 dibuat untuk disesuaikan dengan kebutuhan Anda," tandas Patel.