3 Tips Dari Google Untuk Keamanan Data Digital dan Perangkatmu

Uli Febriarni
Senin 03 April 2023, 20:15 WIB
keamanan data (Sumber : freepik)

keamanan data (Sumber : freepik)

Keamanan data dan perangkat digital yang kita miliki, nampaknya masih menjadi pekerjaan rumah untuk masyarakat di Indonesia.

Meski aktivitas di media sosial dan internet sudah cukup tinggi, kemampuan kita untuk menjaga data pribadi dan tidak terkena penipuan masih tergolong memperihatinkan.

Untuk membantu semakin memperkuat keamanan data dan mencegah kita menjadi korban kejahatan siber, Google sudah membagikan tiga (3) tips untuk kita. Apa aja itu?

1. Buat sandi yang kuat & unik

Sedikitnya ada empat tips yang bisa dilakukan dalam menyusun sandi, baik di perangkat maupun pada akun media sosial dan akun-akun penting lain.

  • Sandi harus terdiri dari minimal 8 karakter
  • Gunakan kombinasi huruf besar, huruf kecil, angka, dan simbol.
  • Jangan gunakan informasi pribadi dalam sandimu, seperti: nama, alamat, email, nomor ponsel, nomor KTP, nama ibu/ayah, hari ulang tahun atau nama binatang peliharaan, dll
  • Jangan gunakan sandi yang mudah ditebak, misalnya nomor berurutan, seperti "123456" atau "password123"!

2. Jaga keamanan sandi dan akun

Tapi bukan hanya membuat sandi yang aman, masih ada hal yang perlu kita lakukan untuk menjaga sandi yang sudah kita buat itu tetap aman. Nah, berikut ini tiga langkah untuk menjaga sandi akunmu tetap aman.

  • Jangan pernah menyimpan sandi di tempat yang bisa ditemukan orang lain, atau membagikan sandimu dengan siapapun
  • Gunakan sandi yang berbeda untuk setiap akun
    Bila perlu, gunakan 'Pengelola Sandi Google' untuk membantumu membuat, menyimpan, dan mengelola sandimu, serta memperingatimu bila ada sandi yang disusupi.
  • Check-up berkala, begitu juga dengan sandimu!
    Cara yang bisa kamu tempuh, gunakan fitur 'Pemeriksaan Sandi Google' untuk mendeteksi jika ada sandimu yang telah disusupi, sandi yang lemah (baik di akunmu maupun di situs pihak ketiga), serta mengubah sandimu dengan mudah.

Di laman mereka, Google juga telah memaparkan salah satu cara terbaik untuk melindungi akunmu dari upaya pembobolan: mengaktifkan Verifikasi 2 Langkah.

Contoh penerapan Verifikasi 2 Langkah: Saat kamu mencoba login ke akun bankmu, selain sandi/pin, biasanya kamu akan diminta memasukkan kode verifikasi yang dikirimkan via SMS ke nomor ponselmu.

Jika kamu sudah memahami konsep Verifikasi 2 Langkah, kamu juga bisa coba menggunakan aplikasi Google Authenticator untuk pengiriman kode keamanan.

Aplikasi ini gratis dan memungkinkan kamu untuk menerima kode bagi beberapa akun sekaligus, tanpa internet atau pun layanan seluler.

Sekadar informasi untukmu, sejak 2021 Google telah berhasil menerapkan pengaktifan fitur Verifikasi 2 Langkah secara otomatis untuk 150 juta pengguna di seluruh dunia. Hasilnya, pembobolan akun para pengguna tersebut menurun hingga 50%, klaim pihak Google.

3. Lindungi perangkat

Bukan hanya sandi dan akun yang perlu dilindungi, melainkan juga perangkatmu sendiri. Melindungi akun dan perangkat kita dari upaya kejahatan dimulai dari dasar, seperti halnya pagar yang melindungi rumah. Ikuti tips dari Google berikut ini:

  • Jangan abaikan notifikasi software update!
    Update software dan aplikasi yang kamu gunakan secara berkala, serta pastikan perangkatmu menggunakan update terbaru yang tersedia
  • Lindungi keamanan datamu dari aplikasi berbahaya
    -Pastikan kamu selalu download aplikasi dari sumber resmi dan tepercaya, seperti Google Play.
    -Hapus aplikasi yang sudah tidak digunakan
    -Aktifkan update otomatis pada aplikasi
    -Saat menginstall atau mengecek ulang pengaturan privasi pada aplikasi yang kamu pasang, batasi akses aplikasi ke data sensitif, seperti lokasi dan foto.
  • Gunakan kunci layar
    Saat tidak menggunakan komputer, laptop, tablet, atau ponsel, kunci layar. Ini bertujuan agar orang lain tidak dapat login ke perangkatmu. Untuk keamanan tambahan, atur perangkatmu agar mengunci layar secara otomatis saat perangkat beralih ke mode tidur.
Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkini
Techno22 Januari 2025, 16:28 WIB

Apa yang Diharapkan pada Samsung Galaxy Unpacked 2025, Bakal Ada S25 Slim?

Galaxy Unpacked Januari 2025: Lompatan Besar Berikutnya dalam Pengalaman AI Seluler.
Samsung Galaxy Unpacked 2025 akan digelar pada Rabu (22/1/2025). (Sumber: Samsung)
Startup22 Januari 2025, 16:02 WIB

Antler Salurkan Pendanaan Senilai Rp49 Miliar kepada 25 Startup Tahap Awal di Indonesia

Antler Pertahankan Momentum Kuat di Indonesia, Mencatatkan 50 Investasi Selama Dua Tahun Terakhir Di Tengah Tantangan Pasar.
Antler. (Sumber: antler)
Automotive22 Januari 2025, 15:33 WIB

Harga dan Spesifikasi New Yamaha R25, Bawa Kapasitas Mesin 250CC

Tampil Sebagai Urban Super Sport, New Yamaha R25 Siap Geber Maksimal.
Yamaha R25 2025. (Sumber: Yamaha)
Techno22 Januari 2025, 14:51 WIB

Tak Disebut Pada Pelantikan Presiden AS Donald Trump, Bagaimana Nasib Bitcoin?

Bitcoin terkoreksi ke US$100 ribu pasca Presiden AS Donald Trump tidak menyebut soal kripto pada sesi pelantikan.
ilustrasi bitcoin (Sumber: freepik)
Techno21 Januari 2025, 18:55 WIB

Insta360 Luncurkan Flow 2 Pro, Tripod Khusus untuk iPhone

Gimbal ini memungkinkan pembuatan film menggunakan kamera iPhone dan punya fitur-fitur AI.
Insta360 Flow 2 Pro. (Sumber: Insta360)
Techno21 Januari 2025, 18:37 WIB

Fossibot S3 Pro: Ponsel Entry Level dengan Pengaturan Layar Ganda

Gawai ini menawarkan fitur premium, tapi harganya ramah di kantong.
Fossibot S3 Pro. (Sumber: istimewa)
Startup21 Januari 2025, 18:24 WIB

Chickin Raih Pendanaan Pinjaman Sebesar Rp280 Miliar dari Bank DBS Indonesia

Chickin didirikan pada 2018, tepatnya di Kabupaten Klaten, Provinsi Jawa Tengah.
Chickin. (Sumber: East Ventures)
Startup21 Januari 2025, 17:13 WIB

Banyu Dapat Pendanaan Awal Sebanyak Rp20 Miliar, Merevolusi Industri Rumput Laut

BANYU berkomitmen untuk mendukung petani dengan bibit berkualitas tinggi, teknik budidaya modern, dan akses pendapatan stabil.
Ilustrasi startup Banyu. (Sumber: istimewa)
Techno21 Januari 2025, 16:39 WIB

Upaya Donald Trump Mempertahankan TikTok di AS, Beri Perpanjangan Waktu 75 Hari

Trump menggembar-gemborkan rencananya untuk menyelamatkan TikTok selama kampanye kemenangannya.
Presiden AS Donald Trump. (Sumber: null)
Techno21 Januari 2025, 15:50 WIB

Edits: Aplikasi Edit Video yang Fiturnya Banyak Mirip CapCut

Instagram meluncurkan aplikasi pengeditan video baru yang sangat mirip dengan CapCut.
Logo aplikasi Edits milik Instagram. (Sumber: istimewa)