Geger Alat Berciuman Jarak Jauh Buatan China: Pakar Sarankan Pembatasan Usia dan Aturan Ketat, Bila Produk Dijual di Indonesia

Uli Febriarni
Selasa 04 April 2023, 07:53 WIB
alat ciuman jarak jauh (Sumber : CNN Business)

alat ciuman jarak jauh (Sumber : CNN Business)

Setiap orang memiliki bahasa cinta yang berbeda-beda. Ada yang menunjukkannya dengan rangkaian kata, perhatian kecil, kado, hingga sentuhan. Untuk yang terakhir ini, biasanya diwujudkan dalam bentuk genggaman tangan, pelukan bahkan kecupan.

Lantas, bagaimana dengan pasangan yang sedang menjalani menjalani hubungan jarak jauh? Soal ini, netizen China baru saja digegerkan adanya temuan produk baru alat berciuman jarak jauh. Sebuah 'bibir' silikon yang membantu penggunanya 'berkirim ciuman' jarak jauh dengan orang terkasih. 

Perangkat itu dilengkapi dengan sensor tekanan dan aktuator, dapat mereplikasi tekanan, gerakan, serta suhu bibir pengguna. Bersamaan dengan gerakan ciuman, itu juga dapat mengirimkan suara yang dibuat pengguna.

Netizen terpecah, di satu sisi mereka mengapresiasi munculnya teknologi baru tersebut. Namun di sisi yang lain mereka menilai perangkat itu menyeramkan, mereka sekaligus prihatin alat itu disalahgunakan anak-anak di bawah umur. 

Menurut Dosen Fakultas Teknologi Maju dan Multidisiplin Universitas Airlangga, Shofa Aulia Aldhama, perlu menjadi perhatian apabila alat itu sampai beredar di Indonesia.

Ia menilai, jangan sampai produk ini salah sasaran dan meraih calon pengguna yang belum cukup usia.

"Target market yang spesifik juga harus diperhatikan, misalnya syarat usia lebih dari 21 tahun dan lain-lain, itu perlu," kata Shofa, dilansir dari laman Universitas Airlangga, Selasa (4/4/2023).

Shofa menegaskan, produk yang dibanderol seharga 1,2 juta dalam rupiah itu sesungguhnya merupakan perangkat yang bersifat privasi.

"Oleh karena itu, bagi calon pengguna atau pembeli harus bijak dalam menggunakannya sesuaikan dengan koridornya, yakni tidak mengumbarnya di tempat umum maupun mengunggahnya di tempat umum. Serta memperhatikan syarat usia yang sesuai, agar produk ini tidak oknum yang menyalahgunakan," tuturnya.

Shofa menambahkan, alat tersebut sebetulnya sudah ada sebelum di China viral, namanya ‘kissinger’ dan memiliki konsep kerja yang sama. Meski memang, produk buatan China yang menghebohkan ini lebih advance dari segi sensor; yang meliputi sentuhan, suara, aroma, gerakan bibir dan sebagainya.

Berkaitan dengan cara kerja, Shofa menyampaikan secara teknis cukup sederhana. Pasalnya, melalui bantuan sensor yang terdapat pada desain mockup bibir, bisa terintegrasi dengan smartphone. Kemudian bisa menjalankan fungsinya dalam memainkan kognitif manusia.

"Semakin banyak stimulus saat menggunakannya, maka experience akan terasa semakin nyata, sehingga otak manusia mempersepsikan seakan-akan sedang berciuman dengan pasangannya secara langsung," jelas dosen yang punya kepakaran Human Factors and Ergonomics itu.

Bagi Shofa, dalam pengembangannya, perlu juga memperhatikan dari segi ergonomics.

Pertama, pemilihan material yang sesuai dengan tekstur kulit bibir. Kedua, memilih material yang aman dan mudah dibersihkan secara berkala. Sebab terdapat komponen sensor dan listrik yang mungkin rentan terhadap air. Ketiga, dampak negatif dari penggunaan alat ciuman jarak jauh secara berlebihan. 

Dikutip dari laman CNN Business, untuk bisa mengoperasikan itu, pengguna perlu mengunduh aplikasi ponsel dan menyambungkan perangkat ke port pengisian daya ponsel mereka. Setelah berpasangan dengan pasangan mereka di aplikasi, pasangan dapat memulai panggilan video dan mengirimkan replika ciuman mereka satu sama lain.

Menurut Global Times yang dikelola pemerintah China, penemuan ini telah dipatenkan oleh Institut Kejuruan Teknologi Mekatronika Changzhou.

"Di universitas saya, saya menjalin hubungan jarak jauh dengan pacar saya sehingga kami hanya berhubungan satu sama lain melalui telepon. Dari situlah inspirasi perangkat ini berasal," kata Jiang Zhongli, penemunya.

Jiang telah mengajukan paten pada 2019 tetapi paten berakhir pada Januari 2023, dan Jiang sekarang berharap orang lain dapat memperluas dan menyempurnakan desain.

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkini
Techno22 Januari 2025, 22:43 WIB

Instagram Hadirkan 2 Pembaruan untuk Reels dan Postingan Berubah Jadi Persegi Panjang

Reels kini bisa menggungah konten dengan durasi sampai tiga menit, padahal sebelumnya cuma 90 detik.
Instagram Reels sekarang bisa unggah video selama tiga menit. (Sumber: Instagram)
Automotive22 Januari 2025, 22:11 WIB

Toyota Hilux Rangga SUV Concept Hasil Karoseri New Armada, Bisa Muat 8 Penumpang

Kendaraan ini menawarkan Pilihan Basis dari 3 Tipe Hilux Rangga.
Toyota Hilux Rangga SUV Concept. (Sumber: Toyota)
Startup22 Januari 2025, 18:56 WIB

Openspace Ventures Beri Pendanaan Lanjutan untuk MAKA Motors

Pendanaan ini datang setelah startup tersebut melansir motor listrik pertamanya, MAKA Cavalry.
MAKA Cavalry.
Techno22 Januari 2025, 18:34 WIB

Huawei FreeBuds SE 3: TWS Entry-level Seharga Rp400 Ribuan

Gawai ini akan menghadirkan keseimbangan sempurna antara performa dan kenyamanan.
Huawei FreeBuds SE 3. (Sumber: Huawei)
Techno22 Januari 2025, 16:28 WIB

Apa yang Diharapkan pada Samsung Galaxy Unpacked 2025, Bakal Ada S25 Slim?

Galaxy Unpacked Januari 2025: Lompatan Besar Berikutnya dalam Pengalaman AI Seluler.
Samsung Galaxy Unpacked 2025 akan digelar pada Rabu (22/1/2025). (Sumber: Samsung)
Startup22 Januari 2025, 16:02 WIB

Antler Salurkan Pendanaan Senilai Rp49 Miliar kepada 25 Startup Tahap Awal di Indonesia

Antler Pertahankan Momentum Kuat di Indonesia, Mencatatkan 50 Investasi Selama Dua Tahun Terakhir Di Tengah Tantangan Pasar.
Antler. (Sumber: antler)
Automotive22 Januari 2025, 15:33 WIB

Harga dan Spesifikasi New Yamaha R25, Bawa Kapasitas Mesin 250CC

Tampil Sebagai Urban Super Sport, New Yamaha R25 Siap Geber Maksimal.
Yamaha R25 2025. (Sumber: Yamaha)
Techno22 Januari 2025, 14:51 WIB

Tak Disebut Pada Pelantikan Presiden AS Donald Trump, Bagaimana Nasib Bitcoin?

Bitcoin terkoreksi ke US$100 ribu pasca Presiden AS Donald Trump tidak menyebut soal kripto pada sesi pelantikan.
ilustrasi bitcoin (Sumber: freepik)
Techno21 Januari 2025, 18:55 WIB

Insta360 Luncurkan Flow 2 Pro, Tripod Khusus untuk iPhone

Gimbal ini memungkinkan pembuatan film menggunakan kamera iPhone dan punya fitur-fitur AI.
Insta360 Flow 2 Pro. (Sumber: Insta360)
Techno21 Januari 2025, 18:37 WIB

Fossibot S3 Pro: Ponsel Entry Level dengan Pengaturan Layar Ganda

Gawai ini menawarkan fitur premium, tapi harganya ramah di kantong.
Fossibot S3 Pro. (Sumber: istimewa)