Jangan Pernah Abaikan Peringatan dari 'Safe Browsing', Lakukan Langkah-langkah Ini Ketika Terlanjur Jadi Korban Kejahatan Siber

Uli Febriarni
Kamis 13 April 2023, 22:04 WIB
Ilustrasi Google (Sumber : Unsplash)

Ilustrasi Google (Sumber : Unsplash)

Siapa yang membantah serunya berselancar di internet dan dunia maya? Terlalu asyik dengan layar, kita bahkan bisa lupa dengan agenda di dunia nyata. 

Di tengah tingginya aktivitas kita di media sosial dan internet, perlu kita akui bahwa kemampuan kita untuk menjaga data pribadi dan tidak terkena penipuan masih tergolong memperihatinkan.

Maka dengan itu, jangan pernah menyepelekan adanya layanan Safe Browsing di Chrome. Bila kamu bisa mengoptimalkan, itu bisa melindungimu dari situs berbahaya yang mungkin ingin mencuri data pribadimu.

Jangan abai dengan peringatan dari Safe Browsing, yang muncul saat kamu mencoba memasuki sebuah situs. Chrome selalu diperbarui setiap enam pekan sekali, sehingga kamu selalu mendapatkan fitur dan perbaikan keamanan terbaru, serta terlindungi dari ancaman keamanan seperti malware atau phishing.

Ingat selalu, jika kamu menemukan situs berbahaya, laporkan kepada Google.

Ketika terlanjur jadi korban kejahatan siber

Di bawah ini beberapa tips dari Google, untuk kamu lakukan jika terlanjur menjadi korban kejahatan dunia maya. 

Saat kamu mengalami peretasan atau pencurian perangkat, cek langkah cepat yang bisa kamu lakukan, guna memulihkan atau meminimalisasi kerugian.

  • Jika akunmu diretas
    Login segera dan gantilah sandimu. Bila pelaku telah mengganti sandi Akun Google-mu, ikuti langkah ini untuk memulihkannya. Kemudian, lakukan 'Pemeriksaan Keamanan Google' untuk melihat apakah ada akun lainnya yang turut disusupi, lalu ikuti rekomendasi yang disarankan untuk meningkatkan keamanan akun.
  • Jika ponselmu hilang atau dicuri
    Kunjungi menu 'Temukan ponsel Anda' pada pengaturan di smartphone, untuk mencegah siapa pun mengakses datamu. Kamu bisa menemukan lokasi perangkat dari jarak jauh dan mengunci ponselmu (baik Android maupun iOS).

Hal lain yang perlu dilakukan adalah kontrol privasimu langsung dari aplikasi yang kamu gunakan setiap hari. 

'Pemeriksaan Privasi' memungkinkanmu memilih jenis data yang ingin disimpan di Akun Google, menentukan siapa saja yang bisa mengaksesnya, serta mengatur jenis iklan yang ingin kamu lihat. Kamu bisa mengubah pengaturan ini kapan saja dan mengaktifkan pengingat untuk mengelola pengaturan secara berkala.

Tetap berhati-hati saat beraktivitas di dunia maya

Di internet ada situs-situs tidak aman yang dapat mencuri informasi yang kamu masukkan. Pelajari cara memastikan keamanan situs dan jaringan yang kamu gunakan dengan mengikuti tips berikut.

  • Pastikan URL Situs web aman: Cek ikon gembok terkunci dan 'https' pada URL
  • Hindari memasukkan informasi sensitif, seperti sandi atau nomor kartu kredit sebelum memastikan situs tersebut aman
  • Cek URL situsnya. Pada browser Google Chrome, jika situs tersebut aman, di kolom URL akan muncul ikon gembok terkunci dan diawali dengan 'https' (perhatikan adanya huruf 's' = 'secure')
  • Pastikan koneksimu aman: berhati-hati saat menggunakan Wi-Fi publik
    Jaringan Wi-Fi publik atau gratis mungkin tidak dienkripsi, sekalipun dibutuhkan sandi untuk mengaksesnya, sehingga saat terhubung ke jaringan tersebut, siapapun yang berada di sekitar jaringan dapat memantau aktivitas internetmu.

Perkuat keamanan data

  • Buat sandi yang kuat & unik
    Sandi harus terdiri dari minimal 8 karakter
    Gunakan kombinasi huruf besar, huruf kecil, angka, dan simbol.
    Jangan gunakan informasi pribadi dalam sandimu, seperti: nama, alamat, email, nomor ponsel, nomor KTP, nama ibu/ayah, hari ulang tahun atau nama binatang peliharaan, dll
    Jangan gunakan sandi yang mudah ditebak, misalnya nomor berurutan, seperti "123456" atau "password123"!
  • Jaga keamanan sandi dan akun
    Jangan pernah menyimpan sandi di tempat yang bisa ditemukan orang lain, atau membagikan sandimu dengan siapapun
  • Gunakan sandi yang berbeda untuk setiap akun
    Bila perlu, gunakan 'Pengelola Sandi Google' untuk membantumu membuat, menyimpan, dan mengelola sandimu, serta memperingatimu bila ada sandi yang disusupi.
  • Check-up berkala, begitu juga dengan sandimu!
    Cara yang bisa kamu tempuh, gunakan fitur 'Pemeriksaan Sandi Google' untuk mendeteksi jika ada sandimu yang telah disusupi, sandi yang lemah (baik di akunmu maupun di situs pihak ketiga), serta mengubah sandimu dengan mudah. Salah satu cara terbaik untuk melindungi akunmu dari upaya pembobolan: mengaktifkan Verifikasi 2 Langkah
  • Lindungi perangkat
    Bukan hanya sandi dan akun yang perlu dilindungi, melainkan juga perangkatmu sendiri. Caranya antara lain jangan abaikan notifikasi software update, hanya mengundu aplikasi dari sumber resmi dan terpercaya, menghapus aplikasi yang sudah tidak digunakan, mengaktifkan update otomatis pada aplikasi dan mengecek ulang pengaturan privasi saat akan menginstal aplikasi.

 

Selamat berinternet dengan aman dan nyaman, hindari menyebarkan hoaks ya :)

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkini
Techno22 Januari 2025, 16:28 WIB

Apa yang Diharapkan pada Samsung Galaxy Unpacked 2025, Bakal Ada S25 Slim?

Galaxy Unpacked Januari 2025: Lompatan Besar Berikutnya dalam Pengalaman AI Seluler.
Samsung Galaxy Unpacked 2025 akan digelar pada Rabu (22/1/2025). (Sumber: Samsung)
Startup22 Januari 2025, 16:02 WIB

Antler Salurkan Pendanaan Senilai Rp49 Miliar kepada 25 Startup Tahap Awal di Indonesia

Antler Pertahankan Momentum Kuat di Indonesia, Mencatatkan 50 Investasi Selama Dua Tahun Terakhir Di Tengah Tantangan Pasar.
Antler. (Sumber: antler)
Automotive22 Januari 2025, 15:33 WIB

Harga dan Spesifikasi New Yamaha R25, Bawa Kapasitas Mesin 250CC

Tampil Sebagai Urban Super Sport, New Yamaha R25 Siap Geber Maksimal.
Yamaha R25 2025. (Sumber: Yamaha)
Techno22 Januari 2025, 14:51 WIB

Tak Disebut Pada Pelantikan Presiden AS Donald Trump, Bagaimana Nasib Bitcoin?

Bitcoin terkoreksi ke US$100 ribu pasca Presiden AS Donald Trump tidak menyebut soal kripto pada sesi pelantikan.
ilustrasi bitcoin (Sumber: freepik)
Techno21 Januari 2025, 18:55 WIB

Insta360 Luncurkan Flow 2 Pro, Tripod Khusus untuk iPhone

Gimbal ini memungkinkan pembuatan film menggunakan kamera iPhone dan punya fitur-fitur AI.
Insta360 Flow 2 Pro. (Sumber: Insta360)
Techno21 Januari 2025, 18:37 WIB

Fossibot S3 Pro: Ponsel Entry Level dengan Pengaturan Layar Ganda

Gawai ini menawarkan fitur premium, tapi harganya ramah di kantong.
Fossibot S3 Pro. (Sumber: istimewa)
Startup21 Januari 2025, 18:24 WIB

Chickin Raih Pendanaan Pinjaman Sebesar Rp280 Miliar dari Bank DBS Indonesia

Chickin didirikan pada 2018, tepatnya di Kabupaten Klaten, Provinsi Jawa Tengah.
Chickin. (Sumber: East Ventures)
Startup21 Januari 2025, 17:13 WIB

Banyu Dapat Pendanaan Awal Sebanyak Rp20 Miliar, Merevolusi Industri Rumput Laut

BANYU berkomitmen untuk mendukung petani dengan bibit berkualitas tinggi, teknik budidaya modern, dan akses pendapatan stabil.
Ilustrasi startup Banyu. (Sumber: istimewa)
Techno21 Januari 2025, 16:39 WIB

Upaya Donald Trump Mempertahankan TikTok di AS, Beri Perpanjangan Waktu 75 Hari

Trump menggembar-gemborkan rencananya untuk menyelamatkan TikTok selama kampanye kemenangannya.
Presiden AS Donald Trump. (Sumber: null)
Techno21 Januari 2025, 15:50 WIB

Edits: Aplikasi Edit Video yang Fiturnya Banyak Mirip CapCut

Instagram meluncurkan aplikasi pengeditan video baru yang sangat mirip dengan CapCut.
Logo aplikasi Edits milik Instagram. (Sumber: istimewa)