Ikuti Langkah National Public Radio, Sekarang Giliran Public Broadcasting Service Tinggalkan Twitter

Rahmat Jiwandono
Jumat 14 April 2023, 16:06 WIB
Public Broadcasting Service (PBS). (Sumber : PBS)

Public Broadcasting Service (PBS). (Sumber : PBS)

Techverse.asia - Public Broadcasting Service (PBS) mengatakan telah menangguhkan posting ke Twitter setelah media sosial milik Elon Musk ini menyematkan deskriptor "media yang didanai pemerintah" ke akun utamanya. Penyiar TV publik bergabung dengan National Public Radio (NPR) untuk menghentikan aktivitas Twitter setelah mendapat label yang sama, yang menurut organisasi tersebut tidak mewakili mereka secara akurat. 

Sebagai informasi, Public Broadcasting Service (PBS) adalah jaringan televisi penyiaran publik yang beranggotakan 345 stasiun televisi di 50 negara bagian Amerika Serikat, Puerto Riko, Kepulauan Virgin, Guam, dan Samoa Amerika.

“PBS berhenti men-tweet dari akun kami ketika kami mengetahui perubahan itu dan kami tidak memiliki rencana untuk melanjutkannya saat ini. Kami terus memantau situasi yang selalu berubah dengan cermat,” kata seorang perwakilan dari PBS dalam sebuah pernyataan kepada Variety disadur Techverse.asia pada Jumat (14/4/2023).  

Baca Juga: National Public Radio Putuskan Hengkang dari Twitter, Begini Penyebabnya

PBS, yang saat ini memiliki 2,2 juta pengikut di Twitter, mengatakan bahwa dana federal dari pemerintah Amerika Serikat (AS) setidaknya menyediakan sekitar 15 persen pendapatan untuk sistem televisi publik. Menurut organisasi tersebut, selama setahun, 86 persen dari semua rumah tangga televisi AS — mewakili lebih dari 230 juta orang — menonton program PBS.

Sebelumya NPR menjadi media pertama yang memutuskan untuk meninggalkan Twitter setelah tercantum label "media yang berafiliasi dengan negara AS" sehingga secara keliru menyiratkan bahwa NPR tidak independen secara editorial dari pemerintah AS. Tekait dengan hal ini, CEO NPR John Lansing menyebutnya sebagai tindakan yang "tidak dapat diterima". Twitter kemudian memodifikasinya dengan mengatakan NPR adalah "media yang didanai pemerintah".

Menurut NPR, rata-rata, kurang dari satu persen anggaran operasional tahunannya datang dalam bentuk hibah dari Korporasi untuk Penyiaran Publik dan lembaga serta departemen federal. Akun Twitter utama NPR telah dibungkam sejak mendapatkan label tersebut seminggu yang lalu, tetapi CEO John Lansing membuat pernyataan resmi dalam sebuah memo yang dikirim ke staf pada hari ini.

“Pada titik ini saya telah kehilangan kepercayaan pada pengambilan keputusan di Twitter. Saya perlu waktu untuk memahami apakah Twitter dapat dipercaya lagi,” kata John Lansing kepada reporter NPR pada Kamis (13/4/2023).

Setelah NPR mengumumkan akan menjauh dari Twitter, Musk pada saat itu juga memposting pertanyaan email dari reporter NPR Bobby Allyn, yang mengajukan pertanyaan apakah keluarnya media dari platform dapat menyebabkan serentetan organisasi berita lain untuk keluar dari Twitter – yang mana Musk menjawab, "Defund @NPR."

Baca Juga: Twitter Akan Bebaskan 10.000 Perusahaan dan Organisasi yang Paling Banyak Diikuti dari Biaya Status Terverifikasi Bulanan

Elon Musk kemudian menambahkan, “NPR secara harfiah mengatakan 'Dana federal sangat penting untuk radio publik' di situs web mereka sendiri (sekarang dihapus). Benar-benar orang munafik!” dan kemudian berkomentar, sepertinya mereka tidak keberatan kehilangan dana Federal dalam kasus itu.

Sementara itu, Media BBC Inggris keberatan dengan deskripsi "media yang didanai pemerintah" di akun Twitternya; Twitter sekarang telah memperbarui label itu menjadi "media yang didanai publik". 

Tidah berhenti di situ, Elon Musk juga telah menarik tanda verifikasi emas untuk akun media The New York Times di awal bulan ini. Itu terjadi setelah ia mendapat dorongan oleh akun penggemar Musk bernama @DogeDesigner. Sekadar diketahui, akun The New York Times telah memiliki pengikut sebanyak 55 juta orang.

Namun sepertinya Elon Musk sama sekali tidak menyesal mengenai penarikan tanda centang emas tersebut dari akun Twitter The New York Times. “Saya harus mengaku senang menghapus lencana verifikasi dari The New York Times. Pokoknya mereka masih hidup dan sehat jadi mereka baik-baik saja,” kata Musk dalam wawancara dengan BBC.

 

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkini
Lifestyle15 April 2025, 19:47 WIB

Vaseline x The White Lotus Luncurkan Gluta-Hya SPF 50, Jaga Kulit Tetap Terhidrasi

Perusahaan pun merilis beberapa serial film pendek hasil dari kolaborasi ini.
Vaseline Gluta-Hya SPF 50. (Sumber: null)
Techno15 April 2025, 18:51 WIB

Samsung Rilis XCover 7 Pro dan Active 5 Pro, Begini Spesifikasi Lengkapnya

Smartphone dan tablet terbaru dari Samsung menawarkan ketahanan sekelas militer dan fitur-fitur canggih untuk kinerja yang mulus.
Samsung Galaxy XCover 7 Pro (kiri) dan Active 5 Pro. (Sumber: Samsung)
Startup15 April 2025, 18:33 WIB

Thinking Machine Labs Incar Pendanaan Awal Senilai Rp33 Triliun Lebih

Mira Murati menghabiskan 6,5 tahun tahun di OpenAI, di mana ia menjabat sebagai CTO, bekerja untuk OpenAI.
Thinking Machines Lab. (Sumber: istimewa)
Techno15 April 2025, 17:54 WIB

Bocoran Desain Google Pixel Watch 4, Lebih Tebal dan Tawarkan Pengisian Nirkabel?

Bocoran Pixel Watch 4 menunjukkan Google kembali fokus pada baterai.
Bocoran Google Pixel Watch 4. (Sumber: onleaks/91mobile)
Travel15 April 2025, 17:10 WIB

Indonesia Jadi Destinasi Wisata Medis Dunia, Proyeksinya Menjanjikan

Operasi lasik dorong Indonesia masuki peta wisata medis dunia.
Ilustrasi operasi lasik pada mata. (Sumber: istimewa)
Techno15 April 2025, 15:24 WIB

Alat AI Baru Youtube Bisa Menghasilkan Musik Latar Gratis untuk Video

YouTube meluncurkan alat pembuat musik AI gratis untuk para kreator.
Fitur kecerdasan buatan guna membantu kreator Youtube membuat musik instrumental di video. (Sumber: Youtube)
Automotive15 April 2025, 14:56 WIB

Hyundai Ungkap All New Nexo: Desain Anyar dan Teknologi Lebih Canggih

Nexo terbaru menargetkan jarak tempuh lebih dari 700 km dari pengisian daya lima menit.
Hyundai All New Nexo. (Sumber: Hyundai)
Techno15 April 2025, 14:25 WIB

Baseus Hadirkan Pengisi Daya Nirkabel Picogo, Desainnya Ramping dan Kecil

Pendatang baru yang sangat tipis ini menjanjikan daya ringkas yang mendefinisikan ulang kesederhanaan di mana pun pengguna berada.
Power bank magnetik Baseus Picogo yang seukuran kartu. (Sumber: Baseus)
Techno14 April 2025, 19:01 WIB

ASUS VivoWatch 6 Aero: Bisa Lakukan ECG dan Pantau Tingkat Tekanan Darah

Desain ringan seberat 27 gram dilengkapi layar sentuh AMOLED.
ASUS VivoWatch 6 Aero. (Sumber: ASUS)
Techno14 April 2025, 18:40 WIB

Trump Kecualikan 3 Perangkat Ini dari Penerapan Tarif yang Lebih Tinggi

Pembebasan tarif teknologi hanya bersifat sementara, menurut Menteri Perdagangan AS.
Ilustrasi iPhone 16E yang dirakit di China terkena imbas aturan tarif Trump.