WhatsApp meluncurkan pembaruan baru untuk aplikasi asli Windows melalui saluran beta resmi di Microsoft Store, dapat digunakan dalam versi terbaru hingga 2.2319.4.0.
Apa yang baru? Sekarang ada fitur 'draf pesan' WhatsApp.
Baca Juga: Selalu Memikirkan Pendapat Orang Lain Bisa Bikin Kecanduan, Sesekali Tak Usah Minta Validasi
Fitur ini dijamin berguna, untuk kita yang: sudah mengetik pesan atau pesan balasan di kolom percakapan (chat), tetapi lupa mengirimnya kepada penerima pesan. Tentu saja, kebiasaan ini bisa menimbulkan perdebatan atau selisih paham, berujung tawa, atau mungkin berujung masalah.
Setelah fitur ini aktif, obrolan yang berisi pesan draf akan ditandai dengan label hijau yang disebut 'draf' atau dalam pengaturan bahasa inggris akan tertulis 'draft'.
Sistem pelabelan ini memberikan informasi penting, memungkinkan pengguna untuk dengan mudah mengidentifikasi obrolan atau pesan yang belum benar-benar terkirim.
"WhatsApp menerapkan prioritas atas percakapan dengan pesan draft dalam fitur ini, yakni dengan memindahkannya ke bagian atas daftar obrolan. Penempatan baru ini memastikan bahwa pengguna tidak akan melewatkan draf, dan membantu menarik perhatian mereka terhadap pesan draft," tulis WhatsApp Beta Info, dikutip Selasa (23/5/2023).
Baca Juga: Motor Polytron Kamu Rusak? Gampang, WhatsApp Saja Gerai PSC
Baca Juga: Kulkas Samsung Top-Mounted Freezer (TMF), Cocok untuk Kaum Mama yang Hobi Masak Menu Ungkep
Dengan pembaruan ini, WhatsApp ingin mengatasi masalah umum di mana pengguna lupa tentang pesan yang disusun sebagian dalam percakapan.
Dukungan yang ditingkatkan untuk draf pesan, baru tersedia untuk beberapa penguji beta yang menginstal pembaruan WhatsApp beta terbaru untuk Windows, yang dirilis di Microsoft Store. Jika tidak melihat pembaruan ini di Microsoft Store, berarti ini akan diluncurkan ke lebih banyak pengguna dalam beberapa hari mendatang.
Pengingat Sandi Cadangan Enkripsi End-to-End
Selain memberikan fitur draf pesan, WhatsApp juga meluncurkan fitur yang memungkinkan pengguna untuk memverifikasi kata sandi, dalam cadangan terenkripsi end-to-end. Fitur ini tersedia untuk beberapa pengguna yang menginstal WhatsApp versi terbaru untuk iOS dan Android.
Menggunakan fitur cadangan terenkripsi end-to-end, orang dapat mengamankan cadangan pesan mereka, dengan sebelumnya memilih kata sandi pribadi atau kunci enkripsi 64 digit yang hanya diketahui oleh mereka. Nantinya, baik WhatsApp maupun penyedia layanan pencadangan (Apple dan Google) tidak akan dapat membaca cadangan terenkripsi atau mengakses kunci yang diperlukan untuk membukanya.
Tetapi faktanya, beberapa pengguna WhatsApp kehilangan akses ke cadangan terenkripsi mereka, karena tidak dapat mengingat kata sandi yang mereka pilih.
"Untuk alasan ini, WhatsApp mengembangkan fitur yang memungkinkan pengguna memverifikasi apakah kata sandinya benar, dan tersedia setelah menginstal salah satu versi terbaru WhatsApp untuk iOS dan Android," tulis laman tersebut.
Seperti terlihat dari tangkapan layar, kita mungkin diminta memasukkan kata sandi untuk mengenkripsi cadangan di Google Drive dan iCloud. Fitur ini berfungsi sebagai pengingat, sehingga kita dapat mengonfirmasi bahwa kata sandi yang dimasukkan sudah benar.
"Tidak ada cara untuk memaksa prompt muncul, karena mungkin muncul secara otomatis pada kesempatan tertentu. Perhatikan bahwa, fitur serupa sudah tersedia untuk memverifikasi apakah kode 6 digit Anda untuk verifikasi dua langkah sudah benar," terang WA Beta Info.
Jika tidak ingat kata sandinya, kita selanjutnya dapat menonaktifkan cadangan terenkripsi end-to-end dan kemudian mengaktifkannya kembali dengan kata sandi baru.
Fitur pengingat kata sandi untuk cadangan terenkripsi end-to-end, tersedia setelah menginstal salah satu versi terbaru WhatsApp untuk iOS dari App Store dan WhatsApp untuk Android dari Google Play Store. Fitur pengingat sandi end-to-end juga bakal diluncurkan ke lebih banyak orang di seluruh dunia, beberapa pekan mendatang.