MASA AI: Platform Kecerdasan Buatan untuk Belajar Bahasa Inggris, Karya Anak Muda Indonesia

Uli Febriarni
Rabu 21 Juni 2023, 09:58 WIB
ilustrasi artificial intelligence (Sumber : freepik)

ilustrasi artificial intelligence (Sumber : freepik)

Dua anak muda yang merupakan kakak-beradik asal Indonesia, mendirikan perusahaan teknologi kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI), yakni MASA AI. Kedua anak muda ini masing-masing bernama Davyn Sudirdjo dan Jason Sudirdjo, membangun platform AI andalan mereka di Silicon Valley. 

Davyn yang berusia 22 tahun ini merupakan lulusan Master Stanford Symbolic System dengan fokus bidang AI. Sementara itu, sang adik, Jason yang berusia 20 tahun merupakan mahasiswa Berkeley. Terdapat pula co-founder MASA AI Wilson Liang. Warga Amerika Serikat berusia 23 tahun ini merupakan lulusan Master Stanford Computer Science yang juga fokus pada AI.

Baca Juga: Irregular Heart Rhythm Notification di Galaxy Watch Rilis untuk 13 Negara, Salah Satunya Indonesia

Dikutip dari keterangan pers, perusahaan mereka memiliki dua unit bisnis yakni, efisiensi bisnis besar dan pendidikan. Pada tahap awal, perusahaan akan fokus pada teknologi pendidikan dan pengembangan tenaga kerja Indonesia.

Dengan sumber daya dari Silicon Valley, MASA AI bertujuan untuk meningkatkan keterampilan 150 juta pekerja dan 50 juta siswa Indonesia, dimulai dengan kemampuan Bahasa Inggris

Detailnya, perusahaan berniat meningkatkan keterampilan pekerja dan siswa Indonesia, dimulai dengan kemampuan Bahasa Inggris. Terkait ini, MASA AI memiliki dua produk: JennieTest dan JennieSpeak.

Davyn menjelaskan, JennieTest dapat digunakan untuk berlatih tes bahasa inggris umum, termasuk tes diagnostik cepat. JennieSpeak merupakan pelatih berbicara lengkap yang dapat mendeteksi pengucapan, intonasi, ritme, tempo, akurasi tata bahasa, dan kosakata. Layanan ini berfungsi untuk meningkatkan kemampuan bicara pengguna.

"JennieTest bisa diakses dengan harga langganan Rp 19.000 per dua pekan. Sementara itu, JennieSpeak bisa diakses Rp 2.500 per praktik bicara," ujar Davyn, selaku Co-CEO, dilansir lewat Katadata, Rabu (21/6/2023).

JennieTest dapat digunakan untuk berlatih TOEFL, IELTS, UTBK-SBMPTN. AI akan mengevaluasi kekuatan dan kelemahan, memberikan soal latihan tak terbatas, simulasi full test tak terbatas, materi pembelajaran tak terbatas yang semuanya disesuaikan dengan kebutuhan siswa.

Terdapat robotutor 24/7 real-time atau tutor robot yang bisa ditanya apapun.

Sementara itu, dari Viva News diketahui, JennieSpeak adalah pelatih berbicara lengkap yang dapat mendeteksi pengucapan dan intonasi, ritme dan tempo, serta akurasi tata bahasa dan kosakata, sehingga meningkatkan kemampuan berbicara pengguna. 

JennieTest bisa diakses dengan harga berlangganan hanya Rp19.000 per dua pekan, dan dapat digunakan tanpa batas. Sedangkan JennieSpeak dibanderol Rp2.500 per praktek berbicara. Penggunaan platform ini, diklaim 95% lebih murah dibandingkan jutaan rupiah yang biasanya dihabiskan setiap bulan di antara semua kelas zoom, video lessons, subscriptions, past papers, dan textbooks.

Baca Juga: Dampak Pandemi, Grab Akan Umumkan PHK Besar-besaran Pekan Ini

Baca Juga: Ini 3 Kategori Baru dalam Penghargaan Grammy Ke-66, Karya AI Tidak Termasuk

MASA AI beroperasi dengan model business to business (B2B), yakni bermitra dengan sekolah, platform edukasi berbasis teknologi, dan perusahaan multinasional.

Davyn menjelaskan, Indonesia secara konsisten tertinggal dalam matematika, membaca, dan ilmu pengetahuan. Pada 2022, EF menempatkan Indonesia di peringkat 81 dari 111 negara untuk English Proficiency, jauh di belakang negara-negara Asia Tenggara lainnya seperti Filipina, Vietnam, dan Malaysia. Studi World Bank 2018 mengungkapkan hampir 60% guru Indonesia tidak memiliki akreditasi mengajar.

"MASA AI menyediakan alternatif berkualitas dengan biaya jauh lebih murah, memastikan bahwa pendidikan dapat diakses oleh semua orang Indonesia di seluruh kepulauan," tuturnya. 

"Kami tidak hanya mendidik orang Indonesia, tetapi juga menawarkan impian, di mana Indonesia dapat bersaing di panggung global dalam riset dan teknologi," terangnya. 

Tetapi untuk sampai di sana, menurut Davyn, kita harus terlebih dahulu memastikan orang Indonesia unggul dalam keterampilan paling dasar di dunia, berbahasa Inggris. Dengan melakukan ini, mereka berharap melihat lebih banyak orang Indonesia belajar di luar negeri, berinovasi, dan mendorong negara kita maju.

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkait Berita Terkini
Hobby22 Februari 2025, 16:51 WIB

Mau Beli Akun atau Joki Gim? BangJohn Bisa Jadi Opsi

Platform ini Tawarkan Solusi Transaksi yang Aman dan Nyaman bagi Gamers.
BangJohn memungkinkan konsumen untuk jual, beli, dan joki gim. (Sumber: istimewa)
Techno21 Februari 2025, 23:29 WIB

Instagram Tambahkan Sejumlah Fitur DM Baru dalam Pembaruannya

Pembaruan DM meliputi berbagi musik, penjadwalan pesan, penerjemahan, dan banyak lagi.
Sejumlah pembaruan di pesan langsung (DM) Instagram. (Sumber: Meta)
Culture21 Februari 2025, 18:19 WIB

Sarkem Fest 2025 Digelar 2 Hari, Ini Daftar Acaranya

Sarkem Fest menampilkan tradisi ruwahan apeman.
Sarkem Fest 2025.
Techno21 Februari 2025, 18:08 WIB

Wacom Intuos Pro Dirombak Total, Tersedia dalam 3 Ukuran

Jajaran Intuos Pro 2025 telah dirampingkan dan dilengkapi kontrol dial mekanis baru yang dapat disesuaikan..
Wacom Intuos Pro. (Sumber: Wacom)
Lifestyle21 Februari 2025, 17:51 WIB

NJZ Menjadi Bintang dalam Kampanye Denim Musim Semi 2025 Calvin Klein

Pengumuman ini merupakan yang pertama setelah perubahan nama mereka menjadi NJZ.
Member NJZ jadi model untuk koleksi pakaian musim semi 2025 dari Calvin Klein. (Sumber: Calvin Klein)
Techno21 Februari 2025, 17:08 WIB

Apple Tak Lagi Produksi iPhone 14 dan Setop Pakai Port Lightning

Apple telah beralih ke USB-C yang dimulai dari iPhone 15.
iPhone 14 (Sumber: Apple.com)
Automotive21 Februari 2025, 16:15 WIB

IIMS 2025: KIA Pajang New Sonet dan New Seltos, Begini Spek dan Harganya

Kedua SUV ini siap menemani perjalanan perkotaan hingga petualangan luar kota.
KIA New Sonet dipajang di IIMS 2025. (Sumber: KIA)
Techno21 Februari 2025, 15:23 WIB

Oppo Find N5 Rilis Global, Ponsel Lipat Tertipis di Dunia Saat Ditutup

Ini adalah perangkat lipat yang sangat tipis dengan baterai jumbo.
Oppo Find N5 dalam warna Cosmic Black dan Misty White. (Sumber: Oppo)
Automotive20 Februari 2025, 19:40 WIB

VinFast VF 3 Diniagakan di Indonesia, Ada Promo untuk Pembelian di IIMS 2025

Mobil ini bisa menjadi kompetitor untuk Wuling Air ev.
VinFast VF 3. (Sumber: vinfast)
Techno20 Februari 2025, 19:05 WIB

Huawei Rilis 3 Perangkat Baru, Ada Tablet hingga Gelang Kebugaran

Ketiga gadget ini dihadirkan bersamaan dengan ponsel lipat tiga pertama di dunia milik perusahaan.
Huawei memberi pembaruan untuk tablet pintar MatePad Pro 13.2 inci. (Sumber: Huawei)