Menkes Bertemu dengan Elon Musk, Ajak Bangun Akses Internet Untuk Puskesmas Daerah Terpencil

Uli Febriarni
Senin 07 Agustus 2023, 15:16 WIB
salah satu Puskesmas di wilayah terpencil Indonesia (Sumber : Dinas Kesehatan Teluk Bintuni)

salah satu Puskesmas di wilayah terpencil Indonesia (Sumber : Dinas Kesehatan Teluk Bintuni)

Baca Juga: Meta Akan Melakukan Pembaruan Threads Versi Web, Ini Tambaham Fitur Barunya

Menteri Kesehatan Republik Indonesia, Budi Gunadi Sadikin, bertemu dengan Elon Musk di Amerika Serikat. Kunjungan itu dimaksudkan untuk menjajaki kemungkinan kerja sama antara Pemerintah Indonesia dan Starlink

Starlink merupakan jaringan satelit milik Elon Musk yang juga dikenal sebagai bos Tesla dan media sosial Twitter itu. Kerja sama yang diharapkan terbangun, yakni dalam hal penyediaan akses internet di Puskesmas yang terletak di daerah tertinggal, terdepan, dan terluar (3T).

Di masa sekarang, penggunaan jaringan internet terbaik, bukan hanya diperlukan untuk pengembangan robotik, pendidikan, bisnis, melainkan juga pelayanan kesehatan. Terlebih saat ini layanan telemedisin sudah menjadi tren yang memudahkan konsultasi kesehatan antara tenaga kesehatan dan masyarakat, selain itu juga pelaporan realtime. 

Baca Juga: Kolaborasi Bersama RRQ Lemon, Haus Hadirkan The Lemon Drink

Baca Juga: Peneliti Kembangkan Teknologi AI untuk Pemindaian Kanker Payudara

Baca Juga: Ketahuan Curang Waktu Main Call of Duty, Bersiap Ditendang dari Permainan dan Diumumkan Realtime

Dalam keterangannya usai kunjungan tersebut, Budi mengungkap, pihaknya berusaha menginisiasi kerja sama itu karena saat ini pihaknya sedang berupaya untuk memastikan layanan kesehatan yang setara dan merata, di tanah air.

"Puskesmas sebagai garda terdepan; untuk menciptakan masyarakat yang sehat harus dipastikan infrastrukturnya memadai,'' kata dia, dikutip dari laman Kemenkes, Senin (7/8/2023).

Budi menyebutkan, saat ini ada sebanyak lebih dari 10.000 Puskesmas di Indonesia. Di antara jumlah tersebut, masih ada sekitar 2.200 Puskesmas dengan 11.100 Puskesmas Pembantu yang belum memiliki akses internet.

Peningkatan konektivitas internet dapat membuka akses yang lebih baik ke layanan kesehatan. Selain itu, dengan adanya jaringan internet yang mumpuni, akses komunikasi antar daerah akan lebih mudah. Sehingga pelaporan dari fasilitas pelayanan kesehatan bisa dilakukan realtime. Aktivitas ini juga mendukung agenda digitalisasi transformasi kesehatan Indonesia.

''Dengan adanya akses internet, konsultasi layanan kesehatan dapat dilakukan secara online. Peningkatan kemampuan tenaga kesehatan lewat pelatihan jarak jauh juga bisa dilakukan,'' jelasnya.

Starlink adalah nama jaringan satelit yang dikembangkan oleh perusahaan Spaceflight Swasta SpaceX untuk menyediakan internet murah ke lokasi terpencil. Starlink menjadi satelit pertama dan terbesar di dunia, dengan konstelasi menggunakan orbit bumi yang rendah, untuk menghadirkan internet broadband yang mampu mendukung aktivitas online.

Saat ini, fasilitas layanan kesehatan di Filipina, Rwanda, Mozambik, dan Nigeria juga telah menggunakan Starlink.

Baca Juga: Setiap Divisi Amazon Mengerjakan Proyek AI Generatif

Baca Juga: Coca-Cola Zero Sugar Rilis Kemasan Khusus Kolaborasi dengan Riot Games

Di wilayah tertinggal, terdepan, dan terluar (3T), akses masyarakat terhadap kesehatan masih minim. Kementerian Kesehatan terus berupaya meningkatkan akses tersebut, agar seluruh masyarakat mendapatkan pelayanan kesehatan yang sama, salah satunya lewat jaringan internet. 

Masyarakat yang tinggal di wilayah-wilayah seperti disebut tadi, umumnya mengalami kesulitan untuk mengakses pelayanan kesehatan primer yang berkualitas. Hal tersebut disebabkan kondisi geografi, topografi, transportasi, akses komunikasi, tingginya tingkat kemiskinan penduduk, dan berbagai masalah sosial lainnya yang mereka hadapi.

Kementerian Kesehatan terus mendorong penguatan pelayanan kesehatan, baik dari segi fasilitas pelayanan kesehatan maupun segi SDM kesehatan, sebagai langkah menuju pemerataan. 

Kementerian Kesehatan bekerja sama dengan pemerintah daerah dan dukungan lintas sektor lainnya, diyakini dapat meningkatkan derajat kesehatan masyarakat Indonesia. Dengan demikian, tanggung jawab pemerintah dimana negara hadir ditengah-tengah masyarakat melalui pelayanan kesehatan benar–benar dapat terwujud.

 

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkait Berita Terkini
Techno05 November 2024, 18:21 WIB

Infinix Inbook Air dan Inbook Air Pro Plus Diniagakan di Indonesia

Kedua laptop ini menyasar konsumen level menengah ke atas.
Infinix Inbook Air Pro Plus. (Sumber: Infinix)
Techno05 November 2024, 17:51 WIB

Google Maps Punya Fitur AI Baru yang Didukung oleh Gemini

Berbincang santai dengan Gemini AI atau dapatkan petunjuk berkendara yang lebih baik.
Google Maps kini ditenagai dengan Gemini AI. (Sumber: Google)
Techno05 November 2024, 17:25 WIB

Spesifikasi Xiaomi Pad 7 Series, Ada 3 Pilihan Warna

Tablet pintar ini tersedia dalam dua pilihan model.
Xiaomi Pad 7. (Sumber: Xiaomi)
Techno05 November 2024, 16:37 WIB

Harga dan Spek POCO C75 yang Dipasarkan di Indonesia, Mirip Redmi 14C?

C75 ditenagai dengan chipset MediaTek Helio G8 Ultra.
POCO C75. (Sumber: POCO)
Startup05 November 2024, 16:04 WIB

Demo Day BEKUP 2024: Sukses Dapatkan 24 Startup dari 6 Kota di Indonesia

Demoday BEKUP 2024 Perluas Peluang Kolaborasi dan Permodalan Para Startup.
Demo Day BEKUP 2024 yang diinisiasi Kemenparekraf dibuka pada Senin (4/11/2024). (Sumber: Kemenparekraf)
Startup05 November 2024, 14:31 WIB

TransTRACK Perkuat Kolaborasi Bisnis dengan Perusahaan Australia

MoU ini turut menandai langkah awal ekspansi strategis TransTRACK ke Australia.
TransTRACK jalin kesepakatan dengan perusahaan asal Australia. (Sumber: dok. transtrack)
Startup05 November 2024, 14:18 WIB

Paper.id Meluncurkan Horizon Card: Kartu Kredit Digital Khusus untuk Perusahaan

Layanan ini mendukung proses pengadaan barang dan jasa bagi perusahaan.
CEO Paper.id Yosia Sugialam. (Sumber: istimewa)
Startup05 November 2024, 13:08 WIB

Percepat Transformasi Digital, Granite Asia dan INA Resmi Jalin Kolaborasi

Granite Asia bersama Indonesia Investment Authority berkomitmen untuk mempercepat transformasi digital dalam negeri.
INA berkolaborasi dengan Granite Asia guna mempercepat transformasi digital. (Sumber: istimewa)
Lifestyle04 November 2024, 20:23 WIB

5 Alasan Barang Mewah Bekas Kini Banyak Dicari oleh Konsumen

Terdapat sejumlah faktor yang membuat barang bekas banyak dicari orang.
Ilustrasi barang mewah tas Goyard. (Sumber: Goyard)
Lifestyle04 November 2024, 19:03 WIB

G-SHOCK Hadirkan Seri G-STEEL GM700 Berlapis Logam, Punya 3 Model Jam Tangan

Casio merilis jam tangan berlapis pogam yang didasarkan pada model analog-digital dynamic GA700.
Casio G-SHOCK GM700G-9A (kiri) dan GM700-1A. (Sumber: Casio)