Techverse.asia – Pejabat Italia terbuka untuk menjadi negara tuan rumah pertandingan kandang amal antara Elon Musk dan Mark Zuckerberg. Kendati demikian, pernyataan itu bertentangan dengan klaim terbaru dari Elon Musk bahwa pertandingan kandang akan diadakan di Colosseum Roma, Italia. Namun, Menteri Kebudayaan Italia, Gennaro Sangiuliano menegaskan bahwa acara seperti itu tidak akan diadakan di Colosseum Roma.
“Saya melakukan percakapan yang panjang dan bersahabat dengan Elon Musk. Kami berbicara tentang hasrat yang sama untuk sejarah Roma kuno. Kami sedang berpikir tentang bagaimana menyelenggarakan acara amal dan kebangkitan sejarah yang hebat, menghormati dan melindungi tempat-tempat itu sepenuhnya. (Tapi) itu tidak akan diadakan digelar di Roma,” kata Sangiuliano dalam sebuah pernyataan kami lansir, Senin (14/8/2023).
Sangiuliano kembali mengatakan jika pertarungan Elon Musk dengan Mark Zuckerberg tidak akan diadakan di Colosseum Roma karena pekerjaan pemeliharaan sedang berlangsung.
Sejalan dengan wacana pertandingan antara Musk dan Zuck, pada Sabtu (12/8/2023) kemarin Musk memposting pembaruan di X (alias Twitter) dengan rincian yang seharusnya tentang pertandingan kandang dengan CEO Meta Zuckerberg.
“Pertarungan akan dikelola oleh yayasan saya dan Zuck (bukan UFC). Livestream akan ada di platform ini dan Meta. Semua yang ada dalam bingkai kamera akan menjadi Roma kuno, jadi tidak ada yang modern sama sekali. Saya berbicara dengan Perdana Menteri (PM) Italia dan Menteri Kebudayaan. Mereka telah menyetujui lokasinya. Semua yang dilakukan akan menghormati masa lalu dan masa kini Italia. Dan semua keuntungan diberikan kepada para veteran,” kata Musk.
Baca Juga: Menkes Bertemu dengan Elon Musk, Ajak Bangun Akses Internet Untuk Puskesmas Daerah Terpencil
Di hari yang sama, Zuck menanggapi pernyataan terbaru Musk itu tentang calon pertarungan dalam sebuah posting di Threads. “Saya suka olahraga ini dan saya siap bertarung sejak Elon menantang saya. Jika dia pernah menyetujui tanggal yang sebenarnya, Anda akan mendengarnya dari saya. Sampai saat itu, harap asumsikan apapun yang dia katakan belum disepakati," tulis Zuckerberg.
Namun di sisi lain, Zuck baru saja mengatakan dalam posting Threads hari ini bahwa saatnya untuk beralih dari lelucon pertarungan kandang dengan Musk. Ia berpikir sudah waktunya untuk kehilangan harapan akan potensi pertarungan antara dirinya dan Elon Musk.
“Saya pikir kita semua setuju bahwa Elon tidak serius dan inilah saatnya untuk tidak membahas itu lagi. Saya (sebelumnya) sudah menawarkan tanggal duel. Dana White (juga) menawarkan untuk menjadikan ini kompetisi resmi untuk amal. (Namun) Elon tidak akan mengonfirmasi tanggal, lalu mengatakan dia perlu dioperasi, dan sekarang meminta untuk melakukan latihan di halaman belakang rumah saya,” ujarnya dilihat Techverse.asia, Senin (14/8/2023).
Dia melanjutkan, jika Musk serius untuk merealisasikan duel kandang ini dan menjadikannya acara resmi, dia tahu bagaimana cara untuk menghubungi Zuckerberg. “Kalau tidak (jadi duel), saatnya untuk meneruskan hidup. Saya akan fokus untuk bersaing dengan orang-orang yang menganggap serius olahraga ini,” katanya.
Baca Juga: Tanggapan Mark Zuckerberg tentang Apple Vision Pro: Tidak Punya Solusi Ajaib
Ini mengikuti sepasang tangkapan layar pesan teks antara miliarder yang diposting ke X hari ini oleh pengguna DogeDesigner dan, kemudian, Musk sendiri. Utas itu menunjukkan Musk menawarkan pertarungan latihan minggu depan di rumah Zuckerberg, yang ditanggapi Zuckerberg dengan memberi tahu Musk bahwa jika dia menginginkan pertarungan MMA yang sebenarnya, dia harus berlatih sendiri dan memberi tahu Zuck kapan dia siap bersaing.
CEO Meta dan X/Twitter pertama kali memicu percakapan tentang kemungkinan pertandingan sangkar bergaya MMA dalam serangkaian pesan bolak-balik di platform mereka sejak Juni tahun ini. Saat itu, Musk meminta Zuck agar datang ke Octagon yang merupakan arena pertandingan untuk Ultimate Fighting Championship (UFC) di Las Vegas, Nevada, Amerika Serikat (AS).
Menanggapi tawaran tersebut, Zuckerberg mengusulkan agar pertandingan kandang digelar pada 26 Agustus 2023, tapi setelah itu Musk belum juga memberikan jawaban. Namun demikian, pembicaraan tentang pertarungan tersebut relatif sepi sejak akhir Juni. Kemudian pada akhir Juli lalu, sebuah berita Reuters mengutip Zuckerberg yang mengatakan bahwa dia tidak yakin apakah pertarungan itu akan terwujud.
Sejak pertama kali mengusulkan pertandingan kandang, Musk terlihat berlatih dengan Lex Fridman, seorang ilmuwan komputer yang berpengalaman dalam Jiu-Jitsu Brasil, serta juara UFC George St-Pierre. Sedangkan Zuck berlatih dengan legenda Mix Martial Arts (MMA) yaitu Alex Volkanovski.