Generasi Alpha dan Z di Indonesia Menggunakan Game untuk Mengatasi Rasa Cemas dan Stres

Rahmat Jiwandono
Kamis 17 Agustus 2023, 12:51 WIB
Ilustrasi bermain game.

Ilustrasi bermain game.

Techverse.asia - TotallyAwesome, sebuah platform pemasaran dan media terkemuka di Asia Pasifik yang fokus pada segmen anak muda dari Generasi Z, Generasi Alpha, dan keluarga, telah meluncurkan hasil dari penelitian tahunan Wawasan Digital.

Penelitian ini mengedepankan isu dampak permainan game terhadap kesejahteraan mental, serta bagaimana Generasi Z dan Generasi Alpha terlibat dalam komunitas mereka.

Pengetahuan terbaru ini menunjukkan bahwa permainan (game) menjadi kanal utama dalam mempertemukan remaja dan juga memberikan ilustrasi konkret mengenai bagaimana brand dapat berinteraksi dengan mereka secara signifikan.

Berdasarkan hasil Penelitian Wawasan Digital Terkini bagi Generasi Muda dari TotallyAwesome, terlihat bahwa 59 persen dari Generasi Alpha dan 47 persen dari Generasi Z di Indonesia mengakui bahwa bermain game memberikan kenyamanan saat mereka merasa cemas atau stres.

Baca Juga: Orang Tua Jangan Lakukan Kebiasaan Ini, Bisa Merusak Tumbuh Kembang Anak

Hal ini berbanding dengan opsi berbicara dengan anggota keluarga (masing-masing 26% dan 14%), serta berbincang dengan teman (masing-masing 25% dan 22%). Temuan penelitian juga mengungkapkan bagaimana game telah menjadi suatu aktivitas yang tidak memandang gender, terutama pada Generasi Alpha.

Di antara anak perempuan, 46% bermain game untuk meredakan kecemasan, dan 54% merasa sangat dekat dengan teman laki-laki.

Di samping itu, terdapat data yang menyebutkan bahwa sebanyak 52 persen dari Gen Alpha dan 48 persen dari Gen Z di Asia Pasifik percaya bahwa bermain game adalah salah satu cara untuk merasa lebih terhubung dengan teman dan keluarga. Hal ini memiliki signifikansi yang penting bagi para orang tua, yang memiliki daya beli terkait dengan kelompok demografi ini.

Dampak dari tren ini juga sudah terlihat di berbagai pasar di wilayah Asia Pasifik, dengan persentasenya Indonesia dan Singapura 47 persen, Korea Selatan 49 persen, Malaysia dan Filipina 56 persen, dan Vietnam 60 persen.

Walaupun memiliki akses yang beragam ke berbagai platform media, generasi muda di wilayah Asia Pasifik semakin cenderung memilih game sebagai sarana utama dalam membangun hubungan sosial.

Namun, perkembangan komersial dalam industri game juga terlihat di platform streaming, menunjukkan peningkatan dalam keterlibatan generasi muda yang mencari konten di seluruh ekosistem game.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa para pemain utama masih mendominasi, di mana sekitar 88 persen dari Gen Alpha dan 85 persen dari Gen Z di Indonesia mengungkapkan bahwa mereka lebih sering menggunakan Youtube sebagai saluran streaming, sementara Twitch hanya digunakan oleh tujuh persen dan tiga persen dari mereka.

Baca Juga: Pegawai Pemerintahan New York Harus Menghapus Aplikasi TikTok dari Perangkat

Laporan pertama mengenai Wawasan Digital bagi remaja oleh TotallyAwesome menyoroti dampak tren ini pada pengiklan di wilayah tersebut. Asia Pasifik merupakan pasar game terbesar di dunia dengan pendapatan total mencapai lebih dari US$84 miliar pada tahun 2022.

Terdapat peluang besar untuk menghasilkan pendapatan dari pasar ini dengan menargetkan konsumen melalui strategi periklanan yang sesuai dengan demografi generasi muda, yaitu Gen Z dan Gen Alpha.

Executive Chairman TotallyAwesome, Will Anstee mengatakan, Wawasan Digital bagi remaja telah menggambarkan dampak signifikan industri permainan pada Generasi Z dan Generasi Alpha. Dalam konteks pembangunan ikatan sosial dan ekspresi individu, generasi muda semakin menganggap permainan sebagai lingkungan utama bagi interaksi sosial mereka.

"Permainan tidak hanya diartikan sebagai hiburan semata, melainkan telah menjadi bentuk baru dari interaksi sosial bagi mereka," ujarnya, Kamis (17/8/2023).

Menurutnya, hasil penelitian menyeluruh menunjukkan bahwa saat ini para orang tua lebih terampil dalam hal digital dibandingkan sebelumnya dan semakin prihatin dengan isu seperti perundungan online, sehingga mereka lebih fokus pada kebutuhan akan lingkungan online yang aman untuk memfasilitasi pengalaman bermain yang positif.

Banyak brand yang perlu bersikap berani dan mengambil langkah ke dalam dunia game dengan memperhatikan berbagai masalah dan kepentingan yang dimiliki oleh generasi muda.

"Informasi berharga ini dapat membantu brand dan agensi media untuk mendapatkan wawasan yang lebih baik mengenai preferensi generasi muda serta cara terbaik untuk mendukung minat mereka," paparnya.

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkait Berita Terkini
Hobby22 Februari 2025, 16:51 WIB

Mau Beli Akun atau Joki Gim? BangJohn Bisa Jadi Opsi

Platform ini Tawarkan Solusi Transaksi yang Aman dan Nyaman bagi Gamers.
BangJohn memungkinkan konsumen untuk jual, beli, dan joki gim. (Sumber: istimewa)
Techno21 Februari 2025, 23:29 WIB

Instagram Tambahkan Sejumlah Fitur DM Baru dalam Pembaruannya

Pembaruan DM meliputi berbagi musik, penjadwalan pesan, penerjemahan, dan banyak lagi.
Sejumlah pembaruan di pesan langsung (DM) Instagram. (Sumber: Meta)
Culture21 Februari 2025, 18:19 WIB

Sarkem Fest 2025 Digelar 2 Hari, Ini Daftar Acaranya

Sarkem Fest menampilkan tradisi ruwahan apeman.
Sarkem Fest 2025.
Techno21 Februari 2025, 18:08 WIB

Wacom Intuos Pro Dirombak Total, Tersedia dalam 3 Ukuran

Jajaran Intuos Pro 2025 telah dirampingkan dan dilengkapi kontrol dial mekanis baru yang dapat disesuaikan..
Wacom Intuos Pro. (Sumber: Wacom)
Lifestyle21 Februari 2025, 17:51 WIB

NJZ Menjadi Bintang dalam Kampanye Denim Musim Semi 2025 Calvin Klein

Pengumuman ini merupakan yang pertama setelah perubahan nama mereka menjadi NJZ.
Member NJZ jadi model untuk koleksi pakaian musim semi 2025 dari Calvin Klein. (Sumber: Calvin Klein)
Techno21 Februari 2025, 17:08 WIB

Apple Tak Lagi Produksi iPhone 14 dan Setop Pakai Port Lightning

Apple telah beralih ke USB-C yang dimulai dari iPhone 15.
iPhone 14 (Sumber: Apple.com)
Automotive21 Februari 2025, 16:15 WIB

IIMS 2025: KIA Pajang New Sonet dan New Seltos, Begini Spek dan Harganya

Kedua SUV ini siap menemani perjalanan perkotaan hingga petualangan luar kota.
KIA New Sonet dipajang di IIMS 2025. (Sumber: KIA)
Techno21 Februari 2025, 15:23 WIB

Oppo Find N5 Rilis Global, Ponsel Lipat Tertipis di Dunia Saat Ditutup

Ini adalah perangkat lipat yang sangat tipis dengan baterai jumbo.
Oppo Find N5 dalam warna Cosmic Black dan Misty White. (Sumber: Oppo)
Automotive20 Februari 2025, 19:40 WIB

VinFast VF 3 Diniagakan di Indonesia, Ada Promo untuk Pembelian di IIMS 2025

Mobil ini bisa menjadi kompetitor untuk Wuling Air ev.
VinFast VF 3. (Sumber: vinfast)
Techno20 Februari 2025, 19:05 WIB

Huawei Rilis 3 Perangkat Baru, Ada Tablet hingga Gelang Kebugaran

Ketiga gadget ini dihadirkan bersamaan dengan ponsel lipat tiga pertama di dunia milik perusahaan.
Huawei memberi pembaruan untuk tablet pintar MatePad Pro 13.2 inci. (Sumber: Huawei)