Ini Alasan Google Ubah Logo Android Jadi Lebih Ceria

Uli Febriarni
Rabu 06 September 2023, 13:58 WIB
logo baru android (Sumber : Google.com)

logo baru android (Sumber : Google.com)

Director Android Consumer Brand Management, Jason Fournier, secara resmi memperkenalkan bahwa Android memiliki logo baru. Menurut Google, logo mereka yang baru ini tampil lebih modern.

Robot Android menjadi bagian menonjol dari logo, kini ditampilkan dengan mencerminkan keceriaan. Google juga berharap, keceriaan ini pula yang akan muncul, ketika orang-orang menggunakan Android.

"Hari ini, kami memberikan tampilan 3D yang benar-benar baru," kata Jason, dikutip rabu (6/9/2023).

Bugdroid —wajah dan elemen robot Android yang paling mudah dikenali— kini tampil dengan lebih banyak dimensi, dan lebih banyak karakter. Sebagai penanda visual merek, Google ingin bugdroid tampil dinamis seperti Android itu sendiri.

"Kami juga memperbarui tampilan seluruh tubuh robot, untuk memastikannya dapat dengan mudah bertransisi antara lingkungan digital dan kehidupan nyata. Menjadikannya pendamping yang serbaguna dan andal di seluruh saluran, platform, dan konteks," sebut dia. 

Baca Juga: Stray: Game Petualangan Kucing di Dunia Cyberpunk yang Akan Difilmkan

Visual baru robot Android mengambil inspirasi dari desain material untuk melengkapi palet merek Google, serta mudah beradaptasi. Robot yang segar dan dinamis muncul saat Android terhubung dengan manusia, komunitas, dan momen budaya.

Dengan pembaruan ini, kita akan melihat beberapa perubahan halus yang membantu menghubungkan Android ke Google.

"Meskipun kami telah menambahkan lebih banyak lekuk tubuh dan kepribadian yang unik pada Android, gaya Android baru ini lebih mencerminkan logo Google dan menciptakan keseimbangan di antara keduanya," tutur Jason.

Pengguna akan mulai melihat aspek baru dari identitas merek, seperti logo yang diperbarui dan bugdroid 3D, muncul di perangkat Android dan di lebih banyak tempat, mulai tahun ini.

Sebagai sistem operasi terbesar di dunia, platform terbuka Android melayani beragam komunitas pengembang, pembuat perangkat, dan pengguna.

Dan seiring pertumbuhan perusahaan, dengan lebih dari 3 miliar perangkat Android di seluruh dunia, visi Google turut berkembang.

"Kami percaya, sistem merek kami dan cara kami tampil secara visual kepada dunia sebagai Android harus mencerminkan etos inti Android yaitu terbuka, berulang, dan inklusif. Itu sebabnya, kami membagikan pembaruan pada identitas visual kami yang lebih mewakili komunitas Android kami, dan ini juga sangat menyenangkan," ucapnya. 

Baca Juga: ChatGPT Plus Terafiliasi Canva: Kemudahan Mendesain Apapun, Kecuali Mendesain Masa Depanmu

Baca Juga: LG Akan Ubah Fokus Bisnis, Bidik Kendaraan Listrik

Selain itu, selama dekade terakhir, merek Android telah mengalami beberapa pembaruan untuk memodernisasi tampilan dan nuansanya, serta berkembang sesuai kebutuhan komunitas kita.

Pada 2019, misalnya, Google mengubah logo Android agar lebih mudah diakses dan dibaca. Google juga memperbarui konvensi penamaan untuk rilis Android. Misalnya dari yang sebelumnya semacam Android Lollipop, menjadi lebih sederhana seperti Android 14. Sehingga rilis berikutnya menjadi lebih jelas dan mudah dipahami secara global.

logo baru androidlogo baru android


Jason menekankan, setiap kali mereka merombak branding, mereka tidak hanya mengevaluasi perubahan kebutuhan, namun juga tujuan masa depan.

Baca Juga: Toyota Perluas Pilihan Program Aftersales T-Care lewat T-Carae Lite dan T-Care Lite+

"Kami tahu orang-orang saat ini menginginkan lebih banyak pilihan dan otonomi, dan kami ingin merek kami mencerminkan Android: sesuatu yang memberikan kebebasan kepada orang-orang untuk berkreasi sesuai keinginan mereka," lanjut dia.

"Sebagai platform terbuka, penting bagi teknologi dan merek kami untuk menjadi ajakan bagi orang-orang untuk berkreasi, terhubung, dan melakukan lebih banyak hal dengan Google di perangkat Android," tambahnya. 

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkait Berita Terkini
Techno22 Januari 2025, 16:28 WIB

Apa yang Diharapkan pada Samsung Galaxy Unpacked 2025, Bakal Ada S25 Slim?

Galaxy Unpacked Januari 2025: Lompatan Besar Berikutnya dalam Pengalaman AI Seluler.
Samsung Galaxy Unpacked 2025 akan digelar pada Rabu (22/1/2025). (Sumber: Samsung)
Startup22 Januari 2025, 16:02 WIB

Antler Salurkan Pendanaan Senilai Rp49 Miliar kepada 25 Startup Tahap Awal di Indonesia

Antler Pertahankan Momentum Kuat di Indonesia, Mencatatkan 50 Investasi Selama Dua Tahun Terakhir Di Tengah Tantangan Pasar.
Antler. (Sumber: antler)
Automotive22 Januari 2025, 15:33 WIB

Harga dan Spesifikasi New Yamaha R25, Bawa Kapasitas Mesin 250CC

Tampil Sebagai Urban Super Sport, New Yamaha R25 Siap Geber Maksimal.
Yamaha R25 2025. (Sumber: Yamaha)
Techno22 Januari 2025, 14:51 WIB

Tak Disebut Pada Pelantikan Presiden AS Donald Trump, Bagaimana Nasib Bitcoin?

Bitcoin terkoreksi ke US$100 ribu pasca Presiden AS Donald Trump tidak menyebut soal kripto pada sesi pelantikan.
ilustrasi bitcoin (Sumber: freepik)
Techno21 Januari 2025, 18:55 WIB

Insta360 Luncurkan Flow 2 Pro, Tripod Khusus untuk iPhone

Gimbal ini memungkinkan pembuatan film menggunakan kamera iPhone dan punya fitur-fitur AI.
Insta360 Flow 2 Pro. (Sumber: Insta360)
Techno21 Januari 2025, 18:37 WIB

Fossibot S3 Pro: Ponsel Entry Level dengan Pengaturan Layar Ganda

Gawai ini menawarkan fitur premium, tapi harganya ramah di kantong.
Fossibot S3 Pro. (Sumber: istimewa)
Startup21 Januari 2025, 18:24 WIB

Chickin Raih Pendanaan Pinjaman Sebesar Rp280 Miliar dari Bank DBS Indonesia

Chickin didirikan pada 2018, tepatnya di Kabupaten Klaten, Provinsi Jawa Tengah.
Chickin. (Sumber: East Ventures)
Startup21 Januari 2025, 17:13 WIB

Banyu Dapat Pendanaan Awal Sebanyak Rp20 Miliar, Merevolusi Industri Rumput Laut

BANYU berkomitmen untuk mendukung petani dengan bibit berkualitas tinggi, teknik budidaya modern, dan akses pendapatan stabil.
Ilustrasi startup Banyu. (Sumber: istimewa)
Techno21 Januari 2025, 16:39 WIB

Upaya Donald Trump Mempertahankan TikTok di AS, Beri Perpanjangan Waktu 75 Hari

Trump menggembar-gemborkan rencananya untuk menyelamatkan TikTok selama kampanye kemenangannya.
Presiden AS Donald Trump. (Sumber: null)
Techno21 Januari 2025, 15:50 WIB

Edits: Aplikasi Edit Video yang Fiturnya Banyak Mirip CapCut

Instagram meluncurkan aplikasi pengeditan video baru yang sangat mirip dengan CapCut.
Logo aplikasi Edits milik Instagram. (Sumber: istimewa)