Peternak Burung Puyuh Belum Tersentuh Teknologi, Mahasiswa UGM Kembangkan Alat Sortegg-Quail

Rahmat Jiwandono
Selasa 20 September 2022, 12:47 WIB
Alat untuk pemanen, pemilah, serta penata telur otomatis yang diberi nama Sortegg-Quail/Dok.UGM.

Alat untuk pemanen, pemilah, serta penata telur otomatis yang diberi nama Sortegg-Quail/Dok.UGM.

Techverse.asia - Salah satu tim Program Kreativitas Mahasiswa Bidang Karsa Cipta (PKM-KC) Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta menggagas pembuatan alat pemanen, pemilah, dan penata telur otomatis yang diberi nama Sortegg-Quail.

Alat ini dibuat untuk mendorong pengembangan peternakan burung puyuh serta mengurangi risiko kerusakan produk peternakan yang kerap terjadi akibat kesalahan manusia. Pasalnya, data menunjukkan sekitar 13-20 persen produksi telur yang dihasilkan mengalami retak, pecah, ataupun rusak, bahkan sebelum sampai ke tangan penerima.

“Diperkirakan 13-20 persen dari jumlah produksi telur total mengalami retak, pecah, dan rusak sebelum sampai ke tujuan. Sortegg-Quail menjadi strategi untuk memudahkan peternak puyuh dalam memanen, memilah, dan menata telur berbasis digitalisasi yang mampu meningkatkan daya saing telur puyuh dengan kualitas telur terjamin sebelum beredar di masyarakat,” ujar Hero Prakosa Wibowo Priyanto, mahasiswa Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) UGM.

Baca Juga: Gameplay GTA VI Bocor di Internet, Rockstar Games Akui Jaringannya Diretas Hacker

Alat ini dikembangkan oleh tim yang beranggotakan lima mahasiswa lainnya, yaitu Hero dan dua mahasiswa FMIPA lainnya, Kristian Bima Aryayudha dan Fatakhillah Khaqo, Putri Safitri Dian Kusuma (Fakultas Peternakan), dan Bayu Wiratama (Fakultas Teknik), dengan Tri Wahyu Supardi, S.Si., M.Cs. sebagai dosen pembimbing.

Ia mengungkapkan, peternakan burung puyuh adalah salah satu subsektor peternakan yang memiliki potensi tinggi tetapi jarang diperhatikan banyak pihak. Peternakan ini tidak memerlukan tempat atau lahan yang luas.

“Konsumsi pakan puyuh juga relatif sedikit, hanya sekitar 20 gram per ekor per hari,” terang dia.

Meskipun demikian, sektor ini belum banyak tersentuh perkembangan teknologi karena kebanyakan peternak burung puyuh masih menggunakan cara tradisional. Padahal, cara ini mengandung risiko human error atau kesalahan manusia yang dapat berdampak pada produksi peternakan.

“Sangat disayangkan bahwa subsektor ini masih belum tersentuh pengaruh pengembangan teknologi di era society 5.0 ini,” ujar Putri.

Baca Juga: Vivo Y22 Resmi Rilis di Indonesia: Bisa Tambah Memori Sampai 1 Terabyte

Sortegg-Quail sendiri mengusung teknologi Internet of Things (IoT) berupa image processing (pemrosesan gambar) yang terintegrasi dengan modul RTC sebagai penyimpan informasi pencitraan telur. Informasi selanjutnya ditampilkan melalui layar LCD berupa data jumlah telur total, telur yang baik, telur yang buruk, dan massa telur pada egg tray (keranjang telur).

“Karena belum banyak teknologi yang dikembangkan pada sektor peternakan burung puyuh, maka kami coba implementasikan IoT yang bisa memudahkan tugas manusia untuk memilah mana telur yang jelek dan mana yang bagus,” kata Putri.

Komponen lain dari alat ini adalah kamera sebagai sensor utama penangkap citra telur, lampu ultraviolet untuk pencahayaan pendeteksi kerusakan telur, motor DC sebagai penggerak sabuk konveyor, sensor infrared sebagai pendeteksi keberadaan telur, serta motor stepper untuk menggerakkan mesin penata telur.

Tri Wahyu sebagai dosen pembimbing optimistis bahwa gagasan Sortegg-Quail akan bermanfaat bagi peternak puyuh dalam menyortir telur puyuh secara efektif dan efisien. Mengusung automation tools system, pemanen, pemilah, dan penata dengan fitur teknologi IoT ini dapat mempermudah pekerjaan peternak.

“Harapannya alat ini akan terus berkembang dan dapat dimanfaatkan juga pada sektor peternakan lainnya seperti peternakan ayam, itik, dan peternakan unggas lainnya,” Ujar Tri Wahyu.

 

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkini
Startup02 Januari 2025, 18:58 WIB

Strategi Komerce Tumbuhkan Pendapatan pada 2024 dan Rencananya di 2025

Dengan potensi pasar sebesar 17 juta penjual online di Indonesia, Komerce berkomitmen memperkuat posisinya sebagai pemimpin layanan e-commerce bagi UMKM.
Komerce. (Sumber: komerce)
Automotive02 Januari 2025, 18:33 WIB

Eksterior New Mitsubshi Expander Cross Tampil Mewah Berkat Desain Dynamic Shield

Mitsubishi menghadirkan sensasi kemewahan pada New Xpander Cross.
New Mitsubishi Xpander Cross. (Sumber: Mitsubishi)
Techno02 Januari 2025, 18:10 WIB

Lookout Sebut EagleMsgSpy Sebagai Alat Mata-mata yang Menarget Perangkat Android

Peneliti mengungkap spyware China yang digunakan untuk menargetkan perangkat Android
Ilustrasi mata-mata teknologi. (Sumber: freepik)
Techno02 Januari 2025, 17:50 WIB

Alasan Teknologi Kecerdasan Buatan Tak Bisa Gantikan Peran Dokter dan Nakes

Meski AI bisa memberikan rekomendasi yang akurat, tapi tak serta merta dapat mengganti peran medis.
Ilustrasi kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI). (Sumber: istockphoto)
Automotive02 Januari 2025, 16:10 WIB

Suzuki Jimny 5-door Dapat Penghargaan Car of the Year 2024 Versi FORWOT

Kendaraan ini sukses mendapat rekognisi sebagai mobil terbaik tahun 2024.
Suzuki Jimny 5 pintu resmi meluncur di Indonesia. (Sumber: Suzuki)
Lifestyle02 Januari 2025, 15:38 WIB

ASICS Merilis Sepatu Lari Gel-Nimbus 27 Baru yang Dilengkapi Bantalan Seperti Awan

Sepatu ini akan tersedia secara global pada pertengahan Januari 2025.
ASICS Gel-Nimbus 27. (Sumber: ASICS)
Techno02 Januari 2025, 15:24 WIB

CES 2025: LG akan Perkenalkan Jajaran Laptop Gram Bertenaga AI

Laptop Hybrid AI LG menawarkan layanan AI di perangkat dan cloud.
LG Gram Pro. (Sumber: LG)
Techno02 Januari 2025, 15:03 WIB

Awal Tahun Baru, Realme 13 Series Resmi Turun Harga

Realme 13 Series 5G Turun Harga hingga Rp400 ribu.
Realme 13 Series turun harga. (Sumber: realme)
Lifestyle01 Januari 2025, 18:22 WIB

Squid Game Season 2 Secara Resmi Menjadi Debut TV Terbesar Netflix

Musim ke-2 ‘Squid Game’ Dibuka dengan 68 Juta Penonton di minggu pertamanya.
Squid Game Season 2. (Sumber: netflix)
Techno01 Januari 2025, 17:55 WIB

LG UltraGear GX9: Monitor Gaming Pertama di Dunia yang Bisa Ditekuk

Dua monitor gaming ini akan diperkenalkan di event CES 2025.
LG UltraGear GX9. (Sumber: LG)