Pemerintah Prancis Ingin Biayai Proyek Pembangunan Pusat Data dan Kerjasama Keamanan Siber di Indonesia, Begini Respon Menkominfo

Uli Febriarni
Rabu 21 September 2022, 20:47 WIB
Menkominfo Bertemu Dengan Perwakilan Otoritas Prancis / Kominfo

Menkominfo Bertemu Dengan Perwakilan Otoritas Prancis / Kominfo

Pemerintah Republik Indonesia bersama Pemerintah Prancis bertemu hari ini tadi, melanjutkan pembahasan mengenai proyek kerja sama yang terdapat dalam pipeline transformasi digital Indonesia. Menteri Komunikasi dan Informatika, Johnny G. Plate bersama Menteri Perdagangan Luar Negeri dan Daya Saing Ekonomi Prancis, Olivier Becht mendiskusikan perkembangan SATRIA-I, digitalisasi penyiaran dan pusat data nasional.

Johnny mengatakan, mereka mendiskusikan beragam proyek yang sudah ada dalam pipeline Indonesia yang berkaitan dengan transformasi digital. Diskusi pertama terkait perkembangan Proyek SATRIA-I yang dibiayai Pemerintah Perancis dan disuplai teknologi Prancis yaitu Thales Alenia. 

Baca Juga: Tren Serba Digital Begini, Pilih Baca Buku Cetak Atau Buku Elektronik?

Ia mengungkap, kedua negara juga membahas potensi pengadaan kebutuhan satelit berikutnya seperti 2A, 2B atau 3A, 3B. Menurut Johnny, dari kebutuhan satelit Indonesia sebesar 1 Tbps, saat ini baru tersedia 230 Gbps dari dua satelit dengan total kapasitas 300 Gbps.

“Saat ini Indonesia masih membutuhkan lebih dari 700 Gbps. Pemerintah Prancis sangat ingin memberikan dukungan untuk pengadaan layanan satelit untuk kebutuhan transformasi digital, secara khusus infrastruktur digital Indonesia,” jelasnya, Rabu (21/9/2022). 

Pembahasan selanjutnya, mengenai tindak lanjut rencana pembangunan digitalisasi pertelevisian atau digital broadcasting. Menurut dia, pembiayaan Pemerintah Prancis yang didukung oleh teknologi Prancis saat ini masuk ke tahap akhir diskusi-diskusi teknis menyangkut kontrak. 

“Proyek kami untuk TVRI yang disebut dengan Digital Broadcasting (DBS) Project. Kami juga harapkan segera dapat dimulai karena pembiayaan dari porsi Rupiah juga sudah tersedia,” tuturnya.

Pemerintah Prancis menyampaikan ketertarikan untuk membiayai pembangunan government cloud atau pusat data nasional.

“PDN ini dibiayai Pemerintah Prancis dengan kontraktor dari Prancis, Ellipse. Saat ini memasuki tahap akhir pembahasan. Dan mudah-mudahan dalam waktu dekat kita dapat mengawali konstruksi atau ground breaking,” ungkapnya.

Kerjasama lainnya, lanjut Johnny, yakni tentang pembiayaan dan memberikan dorongan serta dukungan untuk konsep dan implementasi program transformasi digital di Indonesia. Termasuk jenis sektor transisi energi dan kebutuhan konektivitas seperti bandara.

"Ada beberapa perusahaan Prancis yang sudah lama berada di sini seperti Aéroports de Paris (ADP) dan sudah banyak membangun sini,” jelasnya.

Kedua belah pihak juga membahas mengenai keamanan siber. Pemerintah Prancis menyatakan ketertarikan kerja sama di sektor keamanan siber, karena sudah terdaftar di Green Book atau Blue Book Bappenas. Mereka sangat tertarik untuk membiayai proyek tersebut. Meski keamanan siber ini sektornya ada di Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN), namun kedua pihak juga mendiskusikan hal tersebut.

"Karena Prancis mempunyai teknologi keamanan siber yang bagus. Saya tentu akan meneruskan ini ke Kepala BSSN,” ungkapnya.

Kedua negara juga mendiskusikan peluang bagi perusahaan Prancis agar bisa ikut ambil bagian dalam transformasi digital Indonesia terutama dalam sisi platform seperti e-commerce, fintech dan modal ventura (capital venture).

Sebelumnya, diketahui pemerintah Indonesia menyatakan serius untuk menyelesaikan pengembangan jaringan 4G. Sampai saat ini, pemerintah sudah mengatur anggaran untuk pipeline 7.482 BTS di 7.482 desa.

Kominfo mencatat, ada dua peluncuran satelit penyedia layanan internet yang akan dilakukan pada 2023, yaitu Satelit Republik Indonesia (Satria-1) dan Hot Backup Satellite (HBS). 

Satelit Satria-1 merupakan satelit pemerintah Indonesia, berkapasitas sebesar 150 Gbps untuk mengkoneksikan 150 ribu titik, mulai dari 93.900 titik pendidikan, 47.900 titik pemerintah daerah, 3.900 titik pertahanan dan keamanan, dan 3.700 titik kesehatan. 

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkait Berita Terkini
Lifestyle21 November 2024, 19:57 WIB

Pop Mart Christmas Town Hadir di Gandaria City, Buka Selama 50 Hari

Pop Mart memberikan Pengalaman Otentik Berbagai Karakter melalui "Pop Mart Christmas Town.
Pop Mart Christmas Town. (Sumber: null)
Lifestyle21 November 2024, 19:36 WIB

Lisa BLACKPINK Segera Rilis Solo Albumnya Berjudul Alter Ego

Album ini akan mengikuti rangkaian tiga singel dari bintang K-pop tersebut pada tahun 2024.
Lisa BLACKPINK.
Techno21 November 2024, 18:56 WIB

Messenger Mendapat Serangkaian Fitur Tambahan Baru, Apa Saja?

Fitur terbaru Meta untuk Panggilan Messenger mencakup latar belakang AI.
Messenger mendapat sejumlah pembaruan fitur. (Sumber: Meta)
Techno21 November 2024, 18:11 WIB

OPPO Find X8 Series Resmi Meluncur Global dengan Kamera Hasselblad

Seri Find X8 menghadirkan kamera, performa, dan masa pakai baterai kelas atas.
Oppo Find X8 dan X8 Pro (kanan). (Sumber: Oppo)
Travel21 November 2024, 16:29 WIB

Rayakan Ultah ke-32, Museum Benteng Vredeburg Hadirkan Promo Ceria Rp1.000

Indonesian Heritage Agency (IHA) bersama Museum Benteng Vredeburg menghadirkan program istimewa ini.
Benteng Vredeberg.
Automotive21 November 2024, 15:58 WIB

Hyundai IONIQ 9 Resmi Diperkenalkan, Ada 2 Model AWD yang Ditawarkan

Hyundai Motor Mendefinisikan Ulang Mobilitas EV dengan SUV Listrik IONIQ 9.
Hyundai IONIQ 9. (Sumber: Hyundai)
Techno21 November 2024, 15:02 WIB

Tawaran Investasi Apple di Indonesia Naik 10x Lipat, iPhone 16 Segera Dijual?

Kemenperin mengaku sudah menerima tawaran proposal investasi dari Apple tersebut.
Apple (Sumber: Apple.com)
Techno21 November 2024, 14:11 WIB

ASUS Republic of Gamers Mengumumkan Seri ROG Phone 9, Lihat Speknya

Versi terbaru dari ponsel gaming premium yang ikonik ini memiliki fitur tampilan AniMe Vision yang disempurnakan.
ASUS ROG Phone 9 Series. (Sumber: ASUS)
Techno20 November 2024, 19:27 WIB

Casio CRW-001-1JR: Cincin Pintar Pertamanya yang Memiliki Stopwatch dan Alarm

Namun tidak ada pelacakan kebugaran atau pemantauan detak jantung dengan perangkat wearable baru Casio.
Cincin pintar Casio adalah jam tangan digital kecil. (Sumber: Casio)
Techno20 November 2024, 18:57 WIB

OpenAI Menghadirkan ChatGPT Advanced Voice Mode ke Web

Jadi, sekarang pengguna untuk berbicara dengan chatbot AI langsung dari peramban mereka.
OpenAI (Sumber: OpenAI)