Techverse.asia - MediaTek hari ini mengumumkan chip Dimensity 9300, chip seluler andalan terbarunya dengan desain All Big Core yang unik. Perusahaan mengklaim bahwa kinerja dan konsumsi daya jauh lebih baik dibandingkan Dimensity 9200 tahun lalu, dan kinerja setara dengan prosesor baru Qualcomm Snapdragon 8 Gen 3 dalam beberapa tolok ukur utama.
“Dimensity 9300 adalah chip andalan MediaTek yang paling kuat hingga saat ini, yang menghadirkan peningkatan besar dalam daya komputasi mentah ke ponsel pintar flagship dengan desain All Big Core kami yang inovatif,” kata Presiden MediaTek, Joe Chen dalam keterangan resminya.
Menurut Joe, arsitektur unik ini, dikombinasikan dengan unit pemrosesan Artificial Intenlligence (AI) on-chip MediaTek yang ditingkatkan, akan mengantarkan era baru aplikasi AI generatif seiring pengembang mendorong batas kemampuan komputasi edge AI dan hybrid AI.
Prosesor AI APU 790 generasi berikutnya dari MediaTek diintegrasikan ke dalam Dimensity 9300 dan dirancang untuk secara signifikan meningkatkan kinerja AI generatif dan efisiensi energi untuk komputasi edge yang lebih cepat dan aman. APU 790 menggandakan kinerja operasi integer dan floating-point, sekaligus mengurangi konsumsi daya sebesar 45 persen.
Dengan mengadaptasi model Transformer untuk akselerasi operator, kecepatan pemrosesan APU 790 menjadi delapan kali lebih cepat dibandingkan generasi sebelumnya, dengan pembangkitan gambar dalam waktu satu detik menggunakan Stable Diffusion.
Baca Juga: Samsung Galaxy M34 5G Dibanderol Rp4 Jutaan, Triple Kamera dan Baterai Besar
MediaTek telah mengembangkan teknologi kuantisasi INT4 presisi campuran, yang bila dikombinasikan dengan kompresi perangkat keras memori NeuroPilot milik perusahaan, dapat memanfaatkan bandwidth memori secara lebih efisien dan secara signifikan mengurangi kebutuhan memori untuk model AI besar.
APU 790 memberikan dukungan untuk NeuroPilot Fusion, yang dapat terus melakukan adaptasi LoRA tingkat rendah, dan mampu mendukung model bahasa besar dengan parameter 1B, 7B, dan 13B, dengan skalabilitas hingga 33B.
Sebagai bagian dari ekosistem AI MediaTek yang kaya, Dimensity 9300 akan mendukung model bahasa besar mainstream yang mutakhir termasuk Meta Llama 2, Baichuan 2, Baidu AI LLM, dan banyak lagi. Hal ini membantu pengembang dengan cepat dan efisien menerapkan aplikasi AI generatif multi-modal untuk memberikan pengalaman AI generatif seperti teks, gambar, dan musik kepada pengguna.
Dengan GPU andalan terbaru dari Arm, Arm® Immortalis™-G720, Dimensity 9300 meningkatkan pengalaman bermain game seluler. Dimensity 9300 menawarkan peningkatan kinerja GPU hampir 46 persen dengan tingkat konsumsi daya yang sama dengan Dimensity 9200.
Sama mengesankannya, Dimensity 9300 juva memberikan pengurangan konsumsi daya GPU sebesar 40 persen pada tingkat kinerja yang sama dengan chipset generasi sebelumnya. Ini memberi pengguna peningkatan kinerja yang besar tanpa mengorbankan masa pakai baterai.
Baca Juga: Spek Xiaomi 14 Pro: Chip Snapdragon 8 Gen 3 dan Bahan Titanium
Dengan menggabungkan desain CPU octa-core ekstrim dari chipset ini dengan mesin ray tracing perangkat keras generasi kedua dari MediaTek, ponsel cerdas yang ditenagai oleh chip Dimensity 9300 akan menghadirkan efek pencahayaan global tingkat konsol dengan kecepatan 60 FPS yang mulus.
Ditambah lagi, chipset yang kuat ini memungkinkan pengguna melakukan banyak tugas dengan lancar sehingga mereka dapat bermain game dan streaming video secara bersamaan atau menonton video lain sambil bermain.
Selain itu, Dimensity 9300 menata ulang fotografi seluler dan pengambilan video dengan menggabungkan AI-ISP berdaya rendah dan HDR yang selalu aktif hingga resolusi 4K pada 60 frame per detik (fps). Chipset ini juga mendukung mode sinematik 4K pada 30 fps dengan pelacakan bokeh real-time untuk peningkatan bokeh kualitas profesional, serta 4K AI Noise Reduction (AI-NR) dan pemrosesan AI pada foto dan video RAW.
Dimensity 9300 akan mendukung format Ultra HDR baru di Android 14 untuk smartphone generasi berikutnya. Ultra HDR adalah langkah maju yang besar dalam fotografi seluler, membuat foto terlihat jauh lebih hidup sekaligus memastikan bahwa file kompatibel dengan format JPEG yang hampir didukung secara universal. Semakin menyempurnakan fotografi pengguna, Dimensity 9300 mendukung teknologi pemulihan HDR adaptif cahaya sekitar yang inovatif.
Sama pentingnya dengan fitur-fitur yang berpusat pada pengalaman pengguna, Dimensity 9300 menawarkan keamanan untuk perangkat Android flagship. Desain keamanan chipset yang berfokus pada privasi tahan terhadap serangan fisik terhadap akses data dengan melindungi proses-proses penting selama boot-up dan saat melakukan komputasi yang aman.
Baca Juga: Sebelum Ganti Logo, Qualcomm Perkenalkan Snapdragon X Series
Dengan prosesor Cortex-X4 dan Cortex-A720 yang dibangun pada arsitektur Armv9 terbaru, chipset ini mendukung teknologi Memory Tagging Extension (MTE) canggih dari Arm yang memudahkan pengembang menemukan bug terkait memori sebelum dan sesudah penerapan.
Itu semua cukup mengesankan jika akurat, meskipun tes perlu dilakukan untuk membuktikan klaim tersebut. Bagaimanapun, ini sepertinya merupakan alternatif yang solid untuk Qualcomm Snapdragon 8 Gen 3, dan kemungkinan akan muncul di sejumlah perangkat yang akan datang, mungkin termasuk Vivo X100 dan X100 Pro.