Baidu Mulai Pesan Chip dari Huawei, Ingin Gantikan Chip Nvidia-nya Amerika?

Uli Febriarni
Rabu 08 November 2023, 19:01 WIB
CEO Baidu Robin Li (Sumber : Baidu)

CEO Baidu Robin Li (Sumber : Baidu)

Baca Juga: Meta Melarang Penggunaan AI Generatif untuk Iklan Politik

Baidu memesan chip kecerdasan buatan dari Huawei tahun ini. Situasi ini, memunculkan dugaan bahwa perusahaan artificial intelligence (AI) terkemuka China ini mulai berjaga-jaga untuk mencari alternatif Nvidia.

Sumber dari perusahaan mengatakan, Baidu memesan chip Huawei pada Agustus 2023. Itu adalah masa menjelang peraturan baru pemerintah Amerika Serikat, yang pada Oktober memperketat pembatasan ekspor chip dan peralatan chip ke Tiongkok (termasuk milik Nvidia).

Baidu memesan 1.600 chip Ascend AI 910B milik Huawei Technologies untuk 200 server. Sumber yang sama menyatakan, chip itu dikembangkan sebagai alternatif chip A100 milik Nvidia.

"Pada Oktober, Huawei telah mengirimkan lebih dari 60 persen pesanan atau sekitar 1.000 chip ke Baidu," ungkap laporan Reuters, dikutip Rabu (8/11/2023).

Sumber berikutnya mengatakan, nilai total pesanan tersebut sekitar 450 juta yuan (sekitar Rp969 miliar) dan Huawei akan mengirimkan semua chip tersebut pada akhir tahun ini.

Baca Juga: TikTok Resmi Menutup Dana Kreatornya, Alihkan Influencer ke Program Kreativitas

"Kedua orang tersebut menolak disebutkan namanya karena rincian kesepakatan itu dirahasiakan," tulis media itu. 

Meskipun pesanan tersebut relatif kecil, jumlah tersebut signifikan jika dibandingkan dengan ribuan chip yang pernah dipesan oleh Baidu dari Nvidia. Menurut mereka, hal ini menunjukkan bagaimana beberapa perusahaan dapat beralih dari perusahaan Amerika Serikat.

Baidu, bersama Tencent, Alibaba dikenal sebagai klien lama Nvidia. Baidu sebelumnya tidak diketahui sebagai pelanggan chip AI Huawei.

Meskipun chip Ascend milik Huawei masih dianggap kalah jauh dibandingkan Nvidia dalam hal kinerja, sumber pertama mengatakan bahwa chip tersebut adalah opsi domestik tercanggih yang tersedia di China.

Masih menurut sumber Reuters, Baidu memesan chip 910B untuk mempersiapkan masa depan di mana mereka mungkin tidak lagi dapat membeli dari Nvidia

Dilansir dari Dao Insight, sejauh ini, Chip Ascend 910B dari Huawei adalah chip terbaik China dalam menantang dominasi Nvidia di pasar semikonduktor. Meskipun kekuatan komputasi aslinya solid, ia tertinggal jauh di belakang Nvidia dalam hal kinerja secara keseluruhan.

Baca Juga: Intip Sejumlah Koleksi Rabanne x H&M yang Meluncur Besok!

Baca Juga: Lantern: Upaya Perusahaan Teknologi Melindungi Anak-Anak Ketika Berselancar Online

China adalah pengimpor bersih semikonduktor, mereka hanya memproduksi 5,9% dari semikonduktor yang digunakan pada 2020. Sebuah laporan dari Pusat Studi Strategis dan Internasional yang diterbitkan awal tahun ini menemukan, China mengimpor semikonduktor senilai 350 miliar USD pada 2020. Angka ini lebih dari nilai total impor minyak mentahnya.

Situs web Huawei menyatakan, perusahaan itu telah berkolaborasi dengan Baidu untuk membuat platform AI mereka kompatibel dengan perangkat keras Huawei. Pada Agustus, kedua perusahaan mengatakan mereka akan memperdalam kompatibilitas antara model Ernie AI Baidu dan chip Ascend Huawei.

Baidu telah mengembangkan lini chip Kunlun AI mereka sendiri, yang menurut perusahaan mendukung komputasi AI skala besar. Namun perusahaan tersebut terutama mengandalkan chip A100 milik Nvidia untuk melatih LLM-nya.

Setelah Amerika Serikat memberlakukan peraturan yang menghentikan Nvidia menjual chip A100 dan H100 ke China pada 2022, Nvidia mengeluarkan chip A800 dan H800 baru sebagai alternatif bagi pelanggan China, termasuk Baidu. Nvidia tidak lagi dapat menjual chip tersebut ke China karena aturan yang mulai berlaku Oktober.

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkait
Techno

Baidu Luncurkan Ernie Bot Versi Berbayar

Minggu 05 November 2023, 12:41 WIB
Baidu Luncurkan Ernie Bot Versi Berbayar
Berita Terkini
Techno05 April 2025, 11:11 WIB

Jiplak Fitur TikTok, Reels Instagram Kini Bisa Dipercepat Saat Dilihat

Instagram kini memungkinkan pengguna untuk mempercepat Reels seperti di TikTok.
Reels Instagram sekarang bisa dipercepat saat diputar. (Sumber: istimewa)
Lifestyle05 April 2025, 11:00 WIB

Casio G-SHOCK x Barbie Rilis Jam Tangan Serba Pink

Jam Tangan GMAS110BE-4A Edisi Terbatas Mengekspresikan Pandangan Dunia Barbie.
Casio G-SHOCK GMAS110BE-4A x Barbie. (Sumber: Casio)
Techno04 April 2025, 16:36 WIB

Batas Waktu Pelarangan TikTok Berlaku 5 April 2025, Apa yang Terjadi Selanjutnya?

Trump menegaskan bahwa TikTok harus menjual platform mereka agar bisa tetap beroperasi di AS.
TikTok.
Automotive04 April 2025, 16:12 WIB

Hyundai Ungkap IONIQ 6 dan IONIQ 6 N Line dengan Desain Terbaru

Dua mobil listrik baru tersebut diperkenalkan di Seoul Mobility Show 2025.
Hyundai IONIQ 6.
Techno04 April 2025, 15:37 WIB

Spek Lengkap POCO M7 Pro 5G, Didukung Aplikasi Google Gemini

Mendefinisikan Ulang Hiburan 5G dengan Gaya dan Harga Terjangkau untuk Generasi Berikutnya.
POCO M7 Pro 5G. (Sumber: POCO)
Startup04 April 2025, 15:15 WIB

Elon Musk Sebut xAI Telah Resmi Mengakuisisi X

Masa depan kedua perusahaan tersebut saling terkait.
Elon Musk (Sumber: Istimewa)
Techno04 April 2025, 14:28 WIB

Kebijakan Tarif Trump Gemparkan Pasar Keuangan Global

Hal ini berpotensi kembali memicu kenaikan inflasi dan akan semakin menunda dimulainya kembali tren penurunan suku bunga.
Presiden AS Donald Trump. (Sumber: null)
Techno03 April 2025, 16:29 WIB

Nintendo Switch 2 akan Dijual Seharga Rp7 Jutaan, Rilis 5 Juni 2025

Perusahaan tersebut mendalami perangkat keras, fitur, dan permainan selama Nintendo Direct yang sangat sukses.
Nintendo Switch 2. (Sumber: Nintendo)
Techno03 April 2025, 16:05 WIB

Generator Gambar ChatGPT Sekarang Tersedia untuk Semua Pengguna Gratis

Sekarang semua orang dapat membuat karya seni ChatGPT ala Studio Ghibli.
Logo OpenAI (Sumber: OpenAI)
Startup03 April 2025, 14:52 WIB

Grab Dilaporkan akan Akuisisi Gojek: Butuh Dana Rp33 Triliun

Yang jadi kekhawatiran atas akuisisi ini adalah terjadinya monopoli di sektor startup layanan ride hailing.
Grab (Sumber: GRAB)