Fitur Pintasan untuk Obrolan dengan AI Bakal Tersedia di WhatsApp

Uli Febriarni
Senin 20 November 2023, 22:31 WIB
Ilustrasi Whatsapp (sumber: unsplash)

Ilustrasi Whatsapp (sumber: unsplash)

WhatsApp dilaporkan merilis fitur pintasan untuk membuka obrolan dengan tenaga kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI). Kabar itu dijumpai dari unggahan WABetaInfo, yang kami akses hari ini, Senin (20/11/2023).

Mereka mengaku menemukan bahwa WhatsApp meluncurkan pintasan baru untuk membuka obrolan AI, setelah menginstal pembaruan WhatsApp beta terbaru untuk Android 2.23.24.26 yang tersedia di Google Play Store.

Tombol pintasan baru untuk obrolan AI itu terletak di tab Obrolan, di atas ikon untuk memulai obrolan baru. Lewat pintasan baru ini, pengguna dapat dengan cepat mengakses obrolan yang didukung AI langsung dari Tab Obrolan, tanpa harus membuka daftar kontak.

Baca Juga: Program Bangkit Google Ditambahkan Kurikulum 'Kecerdasan Buatan', Yuk Daftar!

"Kami percaya bahwa proses ini secara signifikan mengurangi waktu dan upaya yang diperlukan untuk memulai percakapan khusus ini. Selain itu, menempatkan pintasan secara mencolok di tab Obrolan, memastikan pengguna mengetahui fitur ini dan memasukkan interaksi yang dibantu AI ke dalam penggunaan rutin aplikasi percakapan mereka," tulis laman itu.

Fitur baru ini, sekarang baru tersedia untuk beberapa penguji beta yang menginstal pembaruan WhatsApp beta terbaru untuk Android dari Google Play Store. Dikabarkan bakal diluncurkan kepada pengguna global dalam beberapa pekan mendatang.

WhatsApp sebelum ini ditambahkan fitur yang meminta penggunanya menggunakan alamat surel untuk memverifikasi akun mereka. Dengan memverifikasi akun surel, pengguna dapat mengakses akun mereka dan memulihkannya.

Baca Juga: Dipecat dari OpenAI, Sam Altman Langsung Masuk Tim AI Microsoft

Baca Juga: Ini Deretan Bukti Huawei dan Xiaomi Siap Tinggalkan Android dan Google

Masih dilansir dari WABetaInfo, Sekadar diketahui, pengguna juga bisa memilih apakah akan menggunakan fitur ini atau tidak. Namun, perlu diperhatikan bahwa verifikasi email ini tidak menggantikan nomor telepon. Nomor telepon akan selalu dibutuhkan untuk mengakses akun WhatsApp di perangkat pengguna.

WhatsApp belum lama ini meluncurkan fitur baru yang memungkinkan pengguna mengirim video dan foto dengan kualitas HD dalam obrolan. Kini sebuah laporan baru yang muncul mengungkapkan bahwa aplikasi milik Meta itu sedang mengerjakan fitur privasi baru.

Baca Juga: Youtube Dream Track: AI Music Generator yang Bisa Meniru Suara Penyanyi

Fitur privasi baru WhatsApp ini akan melindungi alamat IP pengguna selama melakukan panggilan.

"WhatsApp berencana menambahkan fitur baru ini di pengaturan panggilan privasi," kata GSM Arena.

Opsi baru ini berfungsi seperti fitur relai privasi untuk panggilan. Dapat membuat orang dalam panggilan lebih sulit untuk menemukan lokasi pengguna dengan merelai melalui server WhatsApp.

"Namun, karena server WhatsApp akan merelai koneksi Anda dengan aman saat melakukan panggilan, kualitas panggilan tersebut mungkin sedikit terpengaruh ketika opsi privasi ini diaktifkan," ungkap laporan itu.

Dengan fitur ini, WhatsApp bertujuan untuk memberikan lapisan perlindungan ekstra kepada penggunanya terhadap segala potensi upaya melacak lokasi fisik mereka berdasarkan data panggilan.

Whatsapp juga sebelumnya dikabarkan meluncurkan fitur obrolan suara baru dalam beberapa pekan mendatang, dirancang agar tidak terlalu mengganggu dalam melakukan panggilan suara dalam grup besar, seperti fitur di Discord. Fitur ini sebelumnya terlihat dirilis dalam versi beta, namun Whatsapp kini telah meresmikannya.

Dengan demikian, fitur baru ini dirancang agar tidak terlalu mengganggu dibandingkan panggilan grup, yang menelepon setiap anggota dalam grup. Obrolan suara dimulai secara senyap, tanpa ada nada dering apa pun.

Baca Juga: Lucid Gravity Ditargetkan Rilis 2 Tahun Lagi, Diklaim Bisa Tempuh Jarak 700 Kilometer

Baca Juga: Cegah Lansia Sering Jatuh di Kamar Mandi, Siswa MAN 4 Pekanbaru Rancang Smart Toilet

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkait Berita Terkini
Startup22 Januari 2025, 18:56 WIB

Openspace Ventures Beri Pendanaan Lanjutan untuk MAKA Motors

Pendanaan ini datang setelah startup tersebut melansir motor listrik pertamanya, MAKA Cavalry.
MAKA Cavalry.
Techno22 Januari 2025, 18:34 WIB

Huawei FreeBuds SE 3: TWS Entry-level Seharga Rp400 Ribuan

Gawai ini akan menghadirkan keseimbangan sempurna antara performa dan kenyamanan.
Huawei FreeBuds SE 3. (Sumber: Huawei)
Techno22 Januari 2025, 16:28 WIB

Apa yang Diharapkan pada Samsung Galaxy Unpacked 2025, Bakal Ada S25 Slim?

Galaxy Unpacked Januari 2025: Lompatan Besar Berikutnya dalam Pengalaman AI Seluler.
Samsung Galaxy Unpacked 2025 akan digelar pada Rabu (22/1/2025). (Sumber: Samsung)
Startup22 Januari 2025, 16:02 WIB

Antler Salurkan Pendanaan Senilai Rp49 Miliar kepada 25 Startup Tahap Awal di Indonesia

Antler Pertahankan Momentum Kuat di Indonesia, Mencatatkan 50 Investasi Selama Dua Tahun Terakhir Di Tengah Tantangan Pasar.
Antler. (Sumber: antler)
Automotive22 Januari 2025, 15:33 WIB

Harga dan Spesifikasi New Yamaha R25, Bawa Kapasitas Mesin 250CC

Tampil Sebagai Urban Super Sport, New Yamaha R25 Siap Geber Maksimal.
Yamaha R25 2025. (Sumber: Yamaha)
Techno22 Januari 2025, 14:51 WIB

Tak Disebut Pada Pelantikan Presiden AS Donald Trump, Bagaimana Nasib Bitcoin?

Bitcoin terkoreksi ke US$100 ribu pasca Presiden AS Donald Trump tidak menyebut soal kripto pada sesi pelantikan.
ilustrasi bitcoin (Sumber: freepik)
Techno21 Januari 2025, 18:55 WIB

Insta360 Luncurkan Flow 2 Pro, Tripod Khusus untuk iPhone

Gimbal ini memungkinkan pembuatan film menggunakan kamera iPhone dan punya fitur-fitur AI.
Insta360 Flow 2 Pro. (Sumber: Insta360)
Techno21 Januari 2025, 18:37 WIB

Fossibot S3 Pro: Ponsel Entry Level dengan Pengaturan Layar Ganda

Gawai ini menawarkan fitur premium, tapi harganya ramah di kantong.
Fossibot S3 Pro. (Sumber: istimewa)
Startup21 Januari 2025, 18:24 WIB

Chickin Raih Pendanaan Pinjaman Sebesar Rp280 Miliar dari Bank DBS Indonesia

Chickin didirikan pada 2018, tepatnya di Kabupaten Klaten, Provinsi Jawa Tengah.
Chickin. (Sumber: East Ventures)
Startup21 Januari 2025, 17:13 WIB

Banyu Dapat Pendanaan Awal Sebanyak Rp20 Miliar, Merevolusi Industri Rumput Laut

BANYU berkomitmen untuk mendukung petani dengan bibit berkualitas tinggi, teknik budidaya modern, dan akses pendapatan stabil.
Ilustrasi startup Banyu. (Sumber: istimewa)